Menanggapi Kritik Jokowi Mahfud MD Terhadap Debat Capres, karena sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) Menanggapi debat ketiga calon presiden (capres) yang diadakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) karena dianggap tidak edukatif dan terlalu menyerang personal. Namun, respon yang santai datang dari calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD. Menurutnya, dalam debat tersebut, tidak ada yang melakukan serangan personal terhadap capres lainnya.
Dalam sebuah wawancara dengan wartawan di Kantor Kemenko Polhukam RI pada hari Selasa (9/1), Mahfud Menanggapi Kritik dengan menyatakan, “Menurut saya juga, kemarin tidak ada serangan personal.” Ia juga menegaskan bahwa dalam debat capres-cawapres berikutnya, ia tidak akan melakukan serangan personal.
Presiden Jokowi sebelumnya menilai bahwa debat capres ketiga yang diselenggarakan oleh KPU RI kurang memberikan edukasi karena adanya banyak serangan personal. Menurut Jokowi, dalam debat, saling menyerang adalah hal yang wajar asalkan serangan tersebut terkait dengan kebijakan atau visi, bukan personal.
Menurut Jokowi Debat Capres kurang memberikan Edukasi
“Saya melihat bahwa substansi visi dari debat tersebut tidak terlihat. Yang terlihat justru saling menyerang, yang sebenarnya tidak apa-apa selama itu terkait dengan kebijakan. Selama itu terkait dengan kebijakan dan visi, itu tidak masalah,” kata Jokowi dalam keterangan pers di Serang, Banten, pada hari Senin (8/1).
Namun, Jokowi menambahkan bahwa ketika serangan personal terjadi, seperti serangan terhadap pribadi yang tidak memiliki hubungan dengan konteks debat mengenai hubungan internasional, geopolitik, dan lain-lain, hal ini dianggap kurang memberikan pendidikan dan kurang mendidik bagi masyarakat yang menonton.
Meskipun Jokowi mengkritik debat tersebut, Mahfud MD tetap bersikap tenang dan menyatakan bahwa ia tidak akan melakukan serangan personal dalam debat-debat mendatang. Hal ini menunjukkan sikap yang dewasa dan menjunjung tinggi etika dalam berdebat. Dengan demikian, harapannya adalah debat capres-cawapres selanjutnya dapat lebih fokus pada substansi kebijakan dan visi, sehingga memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat yang menontonnya.
Dalam berita terkait, Mahfud MD juga menekankan pentingnya fokus pada substansi debat capres-cawapres, seperti kebijakan dan visi, daripada terjebak dalam serangan personal. Ia berharap agar debat-debat mendatang dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang cerdas dalam pemilihan presiden. Mahfud MD juga menegaskan komitmennya untuk menjaga etika dalam berdebat dan tidak terlibat dalam serangan personal.