Sabtu, Juli 12, 2025
Top Mortar Gak Takut Hujan
Beranda blog Halaman 68

Industri Perhiasan RI Raih Panggung Dunia, Ekspor Tumbuh 46,88% di 2023

Industri perhiasan Indonesia terus menunjukkan kinerja gemilang, terutama dalam hal ekspansi ke pasar global. Menurut data dari Kementerian Perindustrian, ekspor perhiasan dan barang berharga sepanjang 2023 mencapai USD5,6 miliar, meningkat 46,88 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar USD3,8 miliar.

Sementara itu, dari Januari hingga Juli 2024, nilai ekspor mencapai USD3,67 miliar, meningkat 18,66 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2023. “Peningkatan ini menjadi dorongan bagi pelaku industri perhiasan nasional untuk terus mengembangkan produk dan memperluas pasar,” ujar Reni Yanita, Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA), Sabtu (21/9), di Jakarta.

Dukungan Kementerian Perindustrian untuk Industri Perhiasan

Dirjen IKMA menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen memberikan dukungan bagi industri kecil dan menengah (IKM) perhiasan untuk memperluas akses pasar. Salah satu upaya tersebut adalah dengan memfasilitasi partisipasi IKM dalam Pameran Internasional Jewellry and Gem World (JGW) Hong Kong 2024, yang berlangsung pada 18-22 September di Hong Kong Convention & Exhibition Centre (HKCEC).

“Pameran JGW ini memberi kesempatan bagi pelaku industri perhiasan dalam negeri, terutama IKM, untuk memperluas jaringan bisnis dan mengakses pasar internasional,” jelas Reni. Acara ini menarik banyak pembeli potensial dari berbagai negara, memberikan peluang besar bagi pelaku IKM untuk meningkatkan ekspor mereka.

Hongkong sebagai Pasar dan Kompetitor Utama

Menurut Reni, Hongkong adalah salah satu pasar ekspor terbesar untuk perhiasan Indonesia, serta negara kompetitor utama yang menguasai 11,9 persen pangsa pasar ekspor perhiasan global, peringkat ketiga di dunia. “Ini adalah kesempatan belajar bagi IKM, sekaligus peluang untuk menggali informasi dan tren terbaru di industri perhiasan,” tambahnya.

Selain itu, pameran JGW Hong Kong adalah platform yang menghubungkan pemasok dan konsumen perhiasan dari seluruh dunia. Peserta pameran terdiri dari berbagai kategori produk, mulai dari berlian, batu permata, hingga perhiasan emas dan perak, serta teknologi industri perhiasan.

“Kami optimistis bahwa dengan sumber daya alam yang melimpah, keterampilan para perajin, desainer, dan peningkatan kualitas produk, ditambah dukungan dari berbagai pihak, industri perhiasan Indonesia akan terus berkembang dan semakin mendunia,” jelas Reni.

Posisi Indonesia di Kancah Ekspor Perhiasan Dunia

Berdasarkan data dari Trademap.org, Indonesia menempati posisi ke-12 sebagai eksportir terbesar perhiasan dunia dengan pangsa pasar sebesar 2,4 persen. “Angka ini harus terus kita dorong dan kita libatkan para pelaku IKM agar bisa merasakan manfaat dari tren positif ekspor perhiasan,” ujar Reni tegas.

Sementara itu, Direktur Industri Aneka dan IKM Kimia, Sandang, dan Kerajinan, Alexandra Arri Cahyani, menyebutkan bahwa Ditjen IKMA telah memfasilitasi enam IKM perhiasan dalam ajang ini. Mereka terpilih setelah melalui serangkaian proses kurasi dan pendampingan. “Enam IKM terpilih untuk difasilitasi di pameran JGW Hong Kong adalah Ellyhan Jewelry dari Jakarta, Nadha Jewelry dari Jakarta, D-Natiqa Pearls & Jewels dari Jawa Barat, Borobudur Silver dari Yogyakarta, Ottilia Pearls dari NTB, dan Mutiara Lombok Waidah dari NTB,” kata Alexandra.

Proses seleksi tersebut melibatkan akademisi dan praktisi bisnis, dan peserta juga mendapat bimbingan melalui workshop persiapan pameran serta pembuatan materi promosi berupa foto dan video produk. “Kami menghadirkan berbagai narasumber dari Kementerian Perdagangan, Kementerian Keuangan, serta akademisi dan praktisi, untuk memastikan para IKM siap menangkap peluang transaksi di pameran ini,” tutup Alexandra.

Qualcomm Incar Intel, Transaksi Raksasa US$90 Miliar Segera Terwujud

Qualcomm sedang dilaporkan melakukan pendekatan untuk mengakuisisi Intel, salah satu raksasa chip global. Menurut informasi yang diperoleh dari Wall Street Journal dan dikutip pada Sabtu (21/9/2024), kesepakatan ini, jika berhasil, akan menjadi salah satu langkah paling signifikan di industri teknologi dalam beberapa tahun terakhir. Mengingat nilai pasar Intel yang mencapai sekitar US$90 miliar, akuisisi ini berpotensi menjadi transaksi terbesar dalam sejarah sektor teknologi.

Kesepakatan ini bahkan bisa melampaui akuisisi besar lainnya seperti pembelian Activision Blizzard oleh Microsoft, yang mencapai nilai US$69 miliar. Akuisisi Qualcomm atas Intel diyakini dapat mengubah peta persaingan industri semikonduktor global, terutama di tengah persaingan ketat antara perusahaan-perusahaan besar di sektor ini.

Intel Mengalami Penurunan Kinerja

Saat ini, Intel sedang menghadapi masalah keuangan yang cukup serius. Saham perusahaan tersebut telah turun sekitar 60% sepanjang tahun 2024, yang memperburuk posisi Intel di pasar. Meski dulunya Intel mendominasi sebagai perusahaan semikonduktor terbesar berdasarkan nilai pasar, kini mereka tertinggal dari para pesaingnya, termasuk Qualcomm, Broadcom, Texas Instruments, dan AMD.

Pada bulan Agustus lalu, setelah melaporkan hasil kuartalan yang buruk, Intel mengumumkan rencana untuk melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap ribuan karyawan. Selain itu, mereka juga menghentikan pembayaran dividen sebagai langkah penghematan biaya. Ini menjadi indikasi bahwa perusahaan sedang berjuang untuk menjaga kestabilan keuangan mereka di tengah penurunan kinerja.

Qualcomm Perkuat Bisnis di Sektor Chip

Sementara itu, Qualcomm terus memperkuat posisinya sebagai pemasok utama chip untuk banyak merek smartphone, termasuk Apple dengan iPhone-nya. Jika akuisisi Intel berhasil, Qualcomm akan dapat melengkapi bisnis chip untuk ponsel mereka dengan chip dari Intel, yang banyak digunakan dalam perangkat PC dan server. Ini akan memberikan Qualcomm akses yang lebih luas di berbagai segmen teknologi, termasuk komputer pribadi dan infrastruktur server yang saat ini menjadi andalan Intel.

Kedua perusahaan juga tengah berlomba untuk memanfaatkan peluang besar di sektor kecerdasan buatan (AI). Qualcomm dan Intel telah memperkenalkan teknologi AI pada ponsel dan komputer, namun keduanya harus bersaing dengan raksasa chip AI seperti Nvidia yang sudah jauh di depan dalam hal pengembangan chip berbasis AI.

Dukungan Pemerintah dan Tantangan di Depan

Selain itu, baik Intel maupun Qualcomm telah menjadi pemain kunci di Amerika Serikat, terutama saat produksi chip semakin dipolitisasi. Intel, misalnya, berpotensi menerima hibah senilai hingga US$8,5 miliar untuk mendukung pengembangan pabrik-pabrik baru di AS. CEO Intel, Pat Gelsinger, bahkan berencana untuk mengembangkan bisnis manufaktur chip berdasarkan kontrak dengan pihak ketiga guna memanfaatkan tren global yang semakin mengandalkan outsourcing produksi chip.

Di sisi lain, Qualcomm sebelumnya sempat berkolaborasi dengan Intel untuk memproduksi chip di pabrik Intel. Namun, proyek ini terhenti karena masalah teknis, berdasarkan laporan Wall Street Journal tahun lalu.

Jika akuisisi ini berjalan lancar, Qualcomm tidak hanya akan memperkuat dominasinya di pasar smartphone, tapi juga di ranah teknologi yang lebih luas seperti PC dan server, menjadikannya salah satu kekuatan terdepan dalam industri semikonduktor global.

Untung Kecil tapi Lancar atau Untung Besar tapi Stagnan? Mana yang Lebih Baik untuk Bisnis?

Dalam dunia bisnis, kita sering dihadapkan pada dua pilihan strategi keuntungan: apakah lebih baik mendapatkan untung kecil tetapi dengan penjualan yang terus berputar, atau fokus pada untung besar meskipun penjualan relatif stagnan. Kedua pendekatan ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, serta dapat mempengaruhi cara kita mengelola bisnis dan menjaga kelangsungannya.

1. Untung Kecil tapi Lancar: Volume Lebih Besar, Keberlanjutan Terjaga

Jika Anda memilih untuk mengambil untung kecil tapi penjualan bergerak terus, Anda mungkin sedang mengejar stabilitas dalam arus kas. Dengan margin keuntungan yang kecil, Anda mengandalkan volume penjualan yang tinggi agar bisnis tetap berjalan dan mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang. Model seperti ini umum di kalangan bisnis ritel atau produk kebutuhan sehari-hari, di mana barang terus dibeli dan digunakan oleh konsumen.

Kelebihan dari strategi ini adalah arus kas yang lebih stabil. Ketika produk atau jasa terus terjual, bisnis Anda mendapatkan aliran pendapatan yang konsisten. Ini bisa membantu menjaga biaya operasional tetap tertutup dan bahkan memperluas jangkauan pasar. Namun, kelemahan utamanya adalah keuntungan per transaksi yang rendah. Anda perlu melakukan penjualan dalam jumlah besar untuk mencapai target keuntungan yang signifikan, yang tentunya menuntut usaha lebih besar, terutama dalam hal logistik dan manajemen operasional.

2. Untung Besar tapi Penjualan Stagnan: Fokus pada Nilai, Bukan Volume

Di sisi lain, ada model bisnis yang fokus pada untung besar per transaksi, meskipun frekuensi penjualannya tidak setinggi strategi pertama. Biasanya, bisnis yang menerapkan strategi ini menawarkan produk atau jasa dengan harga yang lebih premium. Misalnya, bisnis yang menjual barang-barang mewah atau layanan spesialis dengan target pasar terbatas.

Strategi ini memungkinkan Anda menghasilkan keuntungan yang besar dari setiap transaksi, sehingga tekanan untuk menjual dalam jumlah besar berkurang. Namun, karena penjualan yang lebih jarang, arus kas bisa menjadi kurang stabil. Jika permintaan menurun, risiko kerugian juga meningkat. Selain itu, pasar yang Anda targetkan biasanya lebih sempit, sehingga Anda harus lebih berhati-hati dalam membangun hubungan dengan pelanggan dan menjaga kualitas produk atau layanan yang Anda tawarkan.

Mana yang Cocok untuk Bisnis Anda?

Memilih antara kedua strategi ini sebenarnya sangat tergantung pada jenis Usaha yang Anda jalankan. Jika bisnis Anda bergantung pada produk dengan permintaan tinggi, untung kecil tapi muter terus bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, jika Anda ingin membangun citra eksklusif dan bisa menangani pasar yang lebih kecil, untung besar dengan penjualan yang lebih jarang mungkin lebih sesuai.

Pada akhirnya, tidak ada jawaban pasti mana yang lebih baik. Kedua strategi tersebut bisa berhasil, tergantung pada bagaimana Anda mengelola bisnis dan menyesuaikannya dengan kebutuhan pasar. Yang paling penting adalah menemukan keseimbangan yang tepat antara keuntungan dan volume penjualan, serta memastikan bisnis Anda bisa bertahan dan berkembang di tengah persaingan.

Kemendag Soroti Rencana Kemasan Polos Rokok, Ancaman bagi Perdagangan?

Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan sikapnya terkait rencana penerapan kemasan polos pada produk rokok. Kebijakan ini dianggap bisa menghambat perdagangan dan mengurangi hak pemegang merek. Selain itu, langkah tersebut dinilai berpotensi menciptakan ketidakselarasan kebijakan, mengingat Indonesia sebelumnya pernah menggugat kebijakan serupa di tingkat internasional.

Penerapan kemasan rokok polos dipandang bertentangan dengan perjanjian perdagangan global, termasuk peraturan WTO. Kebijakan ini dianggap tidak sejalan dengan beberapa ketentuan dalam Kesepakatan Aspek Kekayaan Intelektual yang Terkait Perdagangan (TRIPs), terutama Pasal 20 yang melarang pengaturan yang menghalangi penggunaan merek dagang. Selain itu, kebijakan ini diduga melanggar Pasal 2.2 dari Kesepakatan Hambatan Teknis Perdagangan (TBT), yang mengatur agar negara anggota tidak memberlakukan pembatasan yang tidak diperlukan terhadap perdagangan.

Tantangan Kebijakan Kemasan Polos bagi Indonesia

Angga Handian Putra, Negosiator Perdagangan Ahli Madya di Kemendag, menyatakan bahwa kebijakan ini menawarkan tantangan besar bagi Indonesia. Ia menegaskan, kebijakan ini perlu dipertimbangkan dengan matang agar tidak mengganggu perdagangan dan hak-hak pemegang merek.

“Meski belum dilibatkan secara resmi, kami akan segera menghubungi pihak terkait di Kementerian Kesehatan yang mengelola kebijakan ini. Regulasi ini jelas berbenturan dengan hak cipta dan merek dagang,” katanya pada Jumat (20/9/2024).

Sebelumnya, Indonesia bersama Honduras, Republik Dominika, dan Kuba telah menggugat kebijakan kemasan polos rokok yang diterapkan Australia di WTO pada 1 Juni lalu di Jenewa. Ironisnya, saat ini Kementerian Kesehatan berencana mengeluarkan Rancangan Peraturan Menteri Kesehatan (RPermenkes) yang mengatur hal serupa untuk seluruh produk tembakau, termasuk rokok elektronik, sesuai dengan PP No. 28/2024 yang baru disahkan.

Kemasan polos akan mencakup kotak dengan warna seragam serta peringatan kesehatan, tanpa adanya logo atau identitas visual merek, yang bisa menyulitkan konsumen dalam memilih produk sesuai preferensi mereka.

Kekhawatiran terhadap Perdagangan Ilegal

Menurut Angga, penggunaan merek tetap penting untuk membedakan produk tembakau di pasar, membantu konsumen membedakan antara produk premium dan non-premium, serta mencegah terjadinya perdagangan ilegal dan pemalsuan.

Juru Bicara Komunitas Kretek, Khoirul Afifudin, menambahkan bahwa kebijakan kemasan polos juga akan membingungkan pihak Bea Cukai dalam menempatkan pita cukai, sebab Permenkes menginginkan gambar peringatan kesehatan tidak boleh terhalang apapun. Padahal, pita cukai merupakan penanda penting untuk membedakan produk legal dan ilegal.

Afifudin juga menilai kebijakan ini justru dapat memicu peredaran rokok ilegal yang tidak dilengkapi pita cukai atau menggunakan pita cukai palsu. Hal ini tentu akan menghambat tujuan pemerintah untuk menurunkan prevalensi perokok. Menurutnya, kebijakan tersebut bisa menguntungkan rokok ilegal dan merugikan rokok legal.

Ia pun mengkritik bahwa rancangan kebijakan ini berpotensi melanggar konstitusi dan hak merek serta ekspresi pada kemasan produk. “Seolah-olah, rokok dengan kemasan polos ini membuat penjual dan pembeli seperti melakukan transaksi barang yang tidak sah, padahal rokok ini legal,” tegasnya.

Afifudin juga menambahkan bahwa Kementerian Kesehatan seharusnya tidak hanya fokus pada persoalan kemasan rokok, terutama karena peringatan kesehatan sudah diatur melalui PP 109/2012 dengan porsi 40%, yang telah berhasil menurunkan prevalensi perokok dari 9,1% pada 2018 menjadi 7,4% pada 2023, menurut Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023.

Namun, pihak kesehatan tampaknya masih belum puas dengan pencapaian tersebut. Meski ukuran peringatan kesehatan sudah dinaikkan menjadi 50%, mereka juga mengusulkan kebijakan kemasan polos yang melampaui aturan yang ada dan bahkan bertentangan dengan putusan Mahkamah Konstitusi. Kebijakan ini dinilai mengadopsi prinsip Framework Convention on Tobacco Control (FCTC), yang sebenarnya belum diratifikasi oleh Indonesia.

Tak dapat dipungkiri, industri hasil tembakau (IHT) memainkan peran penting dalam perekonomian, memberikan kontribusi besar bagi negara, UMKM, serta masyarakat umum, termasuk di sektor kesehatan.

Parade MotoGP di Mataram, Penggemar Indonesia Berkesempatan Dekat dengan 12 Pembalap Top Dunia

InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) dan MGPA mempersiapkan rangkaian acara menuju Pertamina Grand Prix of Indonesia MotoGP 2024, salah satunya adalah parade pembalap yang diberi nama Pertamina GP of Indonesia Riders Parade. Parade ini akan menampilkan 12 pembalap top dan diadakan di Kota Mataram pada hari Rabu, 25 September 2024.

Pembalap yang akan ambil bagian dalam parade tersebut termasuk Marc Marquez, Jorge Martin, Enea Bastianini, Pedro Acosta, Alex Rins, Fabio Di Giannantonio, Aleix Espargaro, Marco Bezzecchi, Jack Miller, Raul Fernandez, dan Luca Marini. Mario Suryo Aji, pembalap lokal yang berlaga di kelas Moto2, juga akan ikut serta dalam acara ini.

Setelah menyelesaikan balapan di putaran ke-14 MotoGP di Misano, Italia, pada 20-22 September 2024, para pembalap akan langsung terbang ke Mandalika, Lombok, NTB, untuk mempersiapkan diri menghadapi putaran ke-15. Parade ini adalah salah satu ajang pra-event yang bertujuan untuk memperkenalkan para pembalap MotoGP kepada masyarakat luas.

Jadwal Parade dan Rute di Kota Mataram

Acara parade dijadwalkan dimulai pada pukul 16.00 WITA, dengan rute yang dimulai dari Taman Sangkareang, melewati jalan-jalan utama di Kota Mataram, dan berakhir di Taman Udayana.

“Parade ini merupakan bentuk sambutan kami atas kedatangan para pembalap MotoGP yang akan menyapa masyarakat Mataram secara langsung. Ini adalah kesempatan bagi para penggemar untuk melihat dari dekat para idola mereka, termasuk Mario Aji,” ujar Troy Waroka, Ketua Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024, dalam keterangan resminya, Jumat (20/9/2024).

Menurut Troy, setiap pembalap akan mengendarai motornya sendiri selama parade, dan acara ini diharapkan bisa semakin memperkuat antusiasme masyarakat untuk menghadiri langsung balapan di Pertamina Mandalika International Circuit.

“Keamanan acara sudah kami antisipasi dengan baik, sehingga penonton bisa merasa nyaman berinteraksi dengan pembalap. Ini adalah bentuk apresiasi kami terhadap dukungan masyarakat NTB yang luar biasa terhadap MotoGP tahun ini,” lanjutnya.

Troy juga menekankan bahwa keikutsertaan 12 pembalap top dunia ini menunjukkan pengakuan dari Dorna, selaku penyelenggara MotoGP, bahwa Indonesia merupakan salah satu pasar penting dalam dunia balap motor internasional. Ini juga sekaligus menjadi ajang promosi bagi Indonesia sebagai destinasi sportstainment kelas dunia.

Kegiatan Lainnya di Mandalika Sebelum Balapan

Tak hanya parade, para pembalap juga akan terlibat dalam kegiatan lingkungan di kawasan The Mandalika sebelum balapan berlangsung, termasuk penanaman pohon di area Deluxe Class, Pertamina Mandalika International Circuit, pada Kamis, 26 September 2024.

Selain itu, mereka juga akan menghadiri peresmian Museum MotoGP pertama di dunia yang akan berlangsung pada Jumat, 29 September 2024, di Pertamina Mandalika International Circuit. Peresmian ini akan menjadi tonggak penting dalam sejarah MotoGP.

Acara penyambutan para pembalap juga akan dimeriahkan dengan opening ceremony spektakuler yang melibatkan 250 talenta dan disebut-sebut sebagai yang terbesar di Asia.

“Dengan persiapan yang matang dari ITDC, MGPA, dan InJourney, kami siap menyuguhkan berbagai acara meriah, termasuk parade di Mataram serta Festival ‘Spirit of Indonesia’ yang akan menghadirkan artis dan musisi top seperti Slank, ADA Band, Geisha, Gigi, Ghea Youbi, dan DJ Yasmin,” tambah Troy.

Ia berharap Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 akan menjadi momen besar yang membanggakan dan menjadi sorotan dalam kalender MotoGP, serta mengundang ribuan penggemar dari seluruh penjuru negeri.

Sementara itu, Carlos Ezpeletta, Direktur Olahraga Dorna, menyatakan bahwa Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah penggemar MotoGP terbesar di dunia. Ia percaya para fans Indonesia sangat antusias untuk menyaksikan kembali aksi para pembalap di Mandalika, sirkuit yang ia sebut unik dan indah.

“Parade di Mataram akan menjadi pembuka pekan balapan yang seru, di mana para penggemar bisa melihat lebih dekat para pembalap dan mungkin berkesempatan untuk berfoto bersama,” tutupnya.

Bagaimana Menilai Nilai Jangka Panjang dari Perhiasan Mewah?

Perhiasan mewah bukan hanya sekadar aksesori untuk melengkapi penampilan, tetapi juga bisa menjadi salah satu bentuk investasi yang menguntungkan. Namun, tidak semua perhiasan memiliki nilai investasi yang baik. Bagi orang awam, mungkin sulit untuk membedakan perhiasan yang hanya cantik dari perhiasan yang bisa memberikan keuntungan di masa depan. Jadi, bagaimana caranya menilai nilai jangka panjang dari perhiasan mewah?

Kali ini Berempat.com akan memberi informasi soal beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan sebelum kamu memutuskan untuk berinvestasi di perhiasan.

1. Jenis Material: Emas, Perak, dan Logam Mulia Lainnya

Logam mulia seperti emas dan platinum cenderung memiliki nilai yang stabil, bahkan sering naik seiring waktu. Emas, khususnya, telah lama dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Jika kamu berinvestasi dalam perhiasan emas, pastikan untuk memperhatikan kadar emasnya (karat). Semakin tinggi karat, semakin murni emasnya, dan ini bisa memengaruhi nilai jual di masa depan.

Selain emas, platinum juga dihargai tinggi karena ketahanannya dan kelangkaannya, sementara perak seringkali lebih terjangkau tetapi tetap memiliki potensi kenaikan nilai.

2. Batu Mulia: Berlian, Safir, Zamrud

Batu mulia adalah elemen penting dalam menilai perhiasan mewah. Berlian, misalnya, dikenal memiliki daya tahan nilai yang sangat baik. Namun, tidak semua berlian diciptakan sama. Nilai berlian ditentukan oleh “4C”:

  • Carat (Karat): Berat berlian. Semakin berat, semakin mahal.
  • Cut (Potongan): Cara berlian dipotong akan mempengaruhi bagaimana cahaya memantul darinya, memberikan kilauan.
  • Color (Warna): Berlian tanpa warna biasanya lebih mahal.
  • Clarity (Kejernihan): Semakin sedikit cacat atau inklusi dalam berlian, semakin tinggi nilainya.

Selain berlian, batu mulia lain seperti safir, zamrud, dan rubi juga memiliki nilai tinggi, terutama jika mereka memiliki warna yang indah dan murni. Namun, kelangkaan jenis batu dan permintaannya di pasar juga memengaruhi harga.

3. Merek dan Desain

Merek perhiasan dapat sangat memengaruhi nilai jangka panjang. Perhiasan dari rumah mode ternama seperti Cartier, Tiffany & Co., atau Van Cleef & Arpels, biasanya mempertahankan atau bahkan meningkatkan nilainya karena keunikan desain, sejarah, dan kualitas pengerjaannya. Karya-karya dari desainer terkenal seringkali menjadi barang koleksi yang dicari para kolektor, sehingga nilainya bisa terus naik.

Selain merek, desain juga penting. Perhiasan dengan desain klasik cenderung lebih mudah dijual kembali, karena tetap diminati sepanjang masa. Di sisi lain, desain yang terlalu trendi mungkin akan kehilangan popularitas seiring berjalannya waktu.

4. Kondisi Perhiasan

Seperti halnya barang investasi lainnya, kondisi perhiasan sangat mempengaruhi nilainya. Perhiasan yang dalam kondisi baik, tanpa goresan, cacat, atau batu yang longgar, tentunya akan memiliki nilai lebih tinggi dibandingkan perhiasan yang rusak. Menyimpan perhiasan dalam kotak aslinya atau menjaga sertifikat keasliannya juga dapat meningkatkan nilai jualnya.

5. Kelangkaan dan Sejarah

Perhiasan yang langka atau memiliki nilai sejarah cenderung memiliki daya tarik tersendiri di kalangan kolektor. Misalnya, perhiasan antik atau yang pernah dimiliki oleh tokoh terkenal sering kali memiliki harga yang jauh lebih tinggi daripada perhiasan modern. Bahkan, perhiasan dengan desain terbatas dari merek ternama seringkali dihargai lebih tinggi karena eksklusivitasnya.

6. Permintaan di Pasar

Pasar perhiasan dipengaruhi oleh tren dan permintaan global. Misalnya, berlian mungkin lebih dicari di masa-masa tertentu, sementara batu lain seperti safir atau zamrud mungkin mendominasi pasar pada waktu lainnya. Begitu pula, logam seperti emas bisa mengalami lonjakan harga ketika ada ketidakstabilan ekonomi.

Sebagai investor, penting untuk memantau tren ini dan memperhatikan kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual perhiasanmu.

7. Sertifikat Keaslian

Untuk memastikan nilai jangka panjang, pastikan perhiasan yang kamu beli memiliki sertifikat keaslian, terutama untuk batu mulia dan logam mulia. Sertifikat ini memberikan jaminan mengenai kualitas dan keaslian perhiasan, serta menjadi bukti sah yang dapat memudahkan penjualan kembali.

Menilai nilai jangka panjang dari perhiasan mewah membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang material, kualitas batu mulia, merek, dan kondisi perhiasan. Tidak hanya itu, memahami tren pasar dan memiliki sertifikat keaslian juga akan membantu memastikan bahwa investasi perhiasanmu menghasilkan keuntungan di masa mendatang.

Rupiah Menguat, Dolar AS Diprediksi Jatuh di Bawah Rp15.000

Tren penguatan rupiah diprediksi akan terus berlanjut ke depannya, bahkan nilai tukar dolar AS diperkirakan bisa turun hingga di bawah Rp15.000.

“Penguatan rupiah akan terus berlangsung hingga mencapai di bawah Rp15.000 per dolar AS,” ujar Kepala Riset Saham Bahana Sekuritas, Putera Satria Sambijantoro, dalam wawancara dengan CNBC Indonesia pada Kamis (19/9/2024).

Kondisi ini dipicu oleh langkah Federal Reserve, bank sentral AS, yang telah mengakhiri era suku bunga tinggi. Semalam, The Fed menurunkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin.

Indeks dolar DXY saat ini berada pada ambang penurunan di bawah level 100. Di dalam negeri, Bank Indonesia (BI) juga telah menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin, menjadi 6%. Keputusan ini mendapat sambutan positif dari investor, karena diharapkan dapat menghidupkan kembali perekonomian yang sedang melambat.

Potensi Penguatan dan Tantangan Rupiah

Andry Asmoro, Kepala Ekonom Bank Mandiri, mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, meski ada peluang rupiah menguat hingga di bawah Rp15.000, nilai tukar tersebut dinilai terlalu kuat jika dibandingkan dengan fundamental ekonomi, yang berada pada kisaran Rp15.200 hingga Rp15.400 per dolar AS.

“Level di bawah Rp15.000 terlalu tinggi dibandingkan dengan dasar ekonomi kita, yang lebih seimbang pada kisaran Rp15.200 hingga Rp15.400,” katanya kepada CNBC Indonesia.

Bank Indonesia juga optimistis terhadap penguatan rupiah ke depannya, meskipun tidak menyebutkan nilai tukar tertentu.

“Ke depan, nilai tukar diproyeksikan akan terus menguat, seiring dengan rendahnya inflasi, prospek pertumbuhan ekonomi yang baik, serta komitmen BI dalam menjaga stabilitas ekonomi,” jelas Gubernur BI, Perry Warjiyo, dalam konferensi pers Rabu (18/9/2024).

BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 akan berada di kisaran 4,7% hingga 5,5%, dengan perkiraan median di 5,1%. Defisit transaksi berjalan (CAD) diproyeksikan berada di rentang 0,1% hingga 0,9% dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada akhir tahun. Inflasi juga diperkirakan tetap terkendali sesuai target.

Perry juga menegaskan bahwa BI akan mengoptimalkan seluruh instrumen kebijakan moneter, termasuk strategi yang pro-pasar melalui optimalisasi SRBI, SVBI, dan Sukuk Valas BI, guna mendukung penguatan rupiah serta menarik aliran modal asing.

“Kebijakan ini diambil untuk memperkuat efektivitas dalam mendukung penguatan rupiah secara berkelanjutan,” pungkasnya.

Setelah Gempa, Layanan Kereta Cepat Whoosh Siap Beroperasi Lagi!

Pada Kamis, 19 September 2024, layanan Kereta Cepat Whoosh kembali beroperasi normal dengan total 48 perjalanan setiap harinya. Jadwal keberangkatan pertama dimulai pukul 05.50 WIB dari Stasiun Tegalluar Summarecon dan pukul 06.40 WIB dari Stasiun Halim.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menjelaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terkait operasional Whoosh pascagempa. Menurutnya, KCIC telah melakukan inspeksi menyeluruh menggunakan peralatan berteknologi canggih untuk memastikan keamanan dan kenyamanan perjalanan.

Operasional Kembali Normal dengan 48 Perjalanan Harian

“Mulai Kamis, jumlah perjalanan Whoosh sudah kembali normal, yaitu 48 perjalanan per hari. Penumpang yang sudah memiliki tiket tidak perlu khawatir, karena tidak ada pembatalan perjalanan seperti yang terjadi sebelumnya,” kata Eva.

Bagi penumpang yang perjalanannya dibatalkan pada Rabu (18/9), pengembalian tiket 100% tetap dapat dilakukan hingga Jumat (20/9) di loket Stasiun Halim, Padalarang, Tegalluar Summarecon, serta Hall Feeder Stasiun Bandung. Penumpang yang membeli tiket melalui aplikasi Whoosh atau website KCIC dapat mengajukan pembatalan melalui aplikasi, dan pengembalian dana akan diproses dalam waktu 1×24 jam ke rekening yang terdaftar.

Pada Rabu (18/9), gempa dengan kekuatan 5 skala Richter mengguncang wilayah Kabupaten Bandung yang dekat dengan jalur layanan kereta cepat Whoosh, mengakibatkan beberapa perjalanan dibatalkan dan pembatasan kecepatan pada perjalanan yang tetap berlangsung demi menjaga keselamatan.

Inspeksi Menyeluruh Demi Keamanan Pasca Gempa

Sesuai dengan Prosedur Operasional Standar (SOP) Keselamatan, tim KCIC segera melakukan inspeksi menggunakan Rail Car atau kereta perawatan. Pemeriksaan ini memakan waktu sekitar 4 jam untuk memastikan jalur aman dari ancaman eksternal seperti longsoran batu, tanah, atau gangguan alam lainnya.

Inspeksi dilakukan di sepanjang jalur 144 km yang melintasi area perbukitan. Jalur kereta Whoosh terdiri dari beberapa komponen utama, termasuk jembatan sepanjang 82 km, 13 terowongan dengan total panjang 17 km, dan jalur di atas tanah sepanjang 42 km.

Pada Rabu malam (18/9), kereta inspeksi atau Comprehensive Inspection Train (CIT) juga digunakan untuk memastikan jalur aman dilalui dengan kecepatan maksimal. CIT dilengkapi dengan sensor dan peralatan yang memungkinkan pemeriksaan lebih mendetail dan akurat.

Eva juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang akibat gangguan tersebut, dan memastikan bahwa KCIC selalu mengutamakan keselamatan, kenyamanan, dan keamanan dalam setiap perjalanan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal perjalanan selama libur akhir pekan, masyarakat dapat menghubungi layanan pelanggan di stasiun terdekat atau mengakses Contact Center KCIC di nomor 150909, WhatsApp di 0815-1032-0909, email cs@kcic.co.id, atau melalui Instagram @keretacepat_id.

Platform Kripto Terbesar di Indonesia Dibobol, Indodax Rugi Rp335 Miliar

Pada tanggal 11 September 2024, dunia kripto Indonesia digemparkan oleh insiden peretasan yang menimpa platform terbesar di negeri ini, Indodax. Platform tersebut, yang menjadi andalan jutaan pengguna untuk bertransaksi aset kripto, dilaporkan mengalami kerugian besar setelah para peretas berhasil mengakses dompet panas (hot wallet) mereka. Berdasarkan berbagai laporan, peretas tersebut mencuri sejumlah aset kripto, termasuk Bitcoin, Ether, Tron, dan berbagai token lainnya dengan total kerugian diperkirakan mencapai $22 juta atau sekitar Rp335 miliar.

Peretas Mengeksploitasi Celah di Sistem Penarikan

Awal mula kejadian ini terungkap setelah perusahaan-perusahaan investigasi blockchain, seperti PeckShield dan SlowMist, mulai mendeteksi aktivitas mencurigakan dari dompet milik Indodax. Mereka menemukan bahwa para peretas mengeksploitasi celah pada sistem penarikan, yang memungkinkan mereka untuk menguras sejumlah besar aset kripto dari dompet panas tersebut. Bitcoin, Tron (TRX), dan Ethereum termasuk di antara kripto yang berhasil dicuri, dengan nilai sekitar $1,42 juta dalam Bitcoin dan $14,6 juta dalam token ERC-20.

Setelah kejadian ini diketahui, pihak Indodax segera mengambil tindakan dengan menutup akses ke platform web dan aplikasi mobile mereka guna mencegah kerugian yang lebih besar. Meski demikian, banyak pengguna yang merasa khawatir akan keamanan aset mereka di platform tersebut, meskipun Indodax memastikan bahwa dana yang disimpan tetap aman. Namun, insiden ini jelas menggoyahkan kepercayaan banyak pengguna terhadap keamanan layanan yang ditawarkan.

Indodax Menghentikan Operasional Sementara

Sebagai langkah lebih lanjut, Indodax menghentikan sementara seluruh operasional mereka untuk melakukan investigasi menyeluruh terhadap sistem yang disusupi. Dalam pernyataan resminya, mereka menyebutkan bahwa pemeliharaan penuh sedang dilakukan untuk memastikan semua sistem dapat berfungsi dengan optimal dan aman.

Menanggapi peretasan ini, yang menyebabkan kerugian sekitar $22 juta (Rp335 miliar), pemerintah Indonesia melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) segera melakukan investigasi internal. Mereka bekerja sama dengan pihak Indodax untuk menyelidiki celah keamanan yang dimanfaatkan oleh peretas. Selain itu, Bappebti juga meminta penjelasan resmi dari Indodax mengenai kejadian ini dan menegaskan pentingnya langkah-langkah untuk melindungi aset para pengguna.

Pemerintah dan Kominfo Turun Tangan

Tak hanya Bappebti, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga ikut turun tangan setelah menerima laporan dari Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) terkait insiden tersebut. Kominfo terus melakukan pemantauan situasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa keamanan platform-platform kripto di Indonesia semakin diperketat.

Kejadian ini tidak hanya menyoroti kelemahan sistem Indodax, tetapi juga kembali memperingatkan komunitas kripto global tentang bahaya serangan dari kelompok peretas terorganisir, seperti Lazarus Group, yang diduga berada di balik serangan ini. Lazarus Group sebelumnya telah terlibat dalam serangkaian peretasan terhadap bursa-bursa kripto, termasuk WazirX di India. Peristiwa ini memicu diskusi tentang pentingnya meningkatkan protokol keamanan pada platform kripto di seluruh dunia.

Investasi IKN dan PSN Dorong Pertumbuhan Ekonomi 2024 Hingga 5,5 Persen

Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 akan berada di kisaran 4,7 hingga 5,5 persen, didukung oleh kuatnya kinerja ekonomi domestik.

“Pertumbuhan ekonomi di 2024 diprediksi berada dalam rentang 4,7 hingga 5,5 persen,” ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers di Kantor Pusat BI, Jakarta, Rabu (18/9). Ia menambahkan, pencapaian hingga 5,5 persen ini didorong oleh pertumbuhan sektor investasi, terutama di bidang konstruksi.

“Ini sejalan dengan penyelesaian tahap akhir operasional Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Proyek Strategis Nasional (PSN) lainnya,” lanjut Perry.

Selain itu, konsumsi rumah tangga tetap stabil, terutama di kalangan menengah ke atas, yang turut memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi. Ekspor nonmigas juga tetap solid, sehingga membantu menjaga momentum positif ekonomi nasional.

Konsumsi dan Belanja Pemerintah Menopang Pertumbuhan Ekonomi

Di sisi lain, peningkatan belanja pemerintah di penghujung tahun diprediksi akan mendukung permintaan domestik. Berdasarkan survei BI, berbagai indikator ekonomi di kuartal III 2024 menunjukkan hasil yang positif.

“Hal ini terlihat dari tingginya tingkat kepercayaan konsumen, peningkatan penjualan ritel, serta kenaikan impor barang modal dan penjualan semen,” kata Perry.

Ke depannya, diperlukan langkah-langkah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih tinggi, baik dari sisi permintaan maupun penawaran. BI akan terus memperkuat kebijakan campuran, bekerja sama erat dengan kebijakan fiskal Pemerintah guna mempercepat pertumbuhan ekonomi.

“Dari sisi penawaran, kebijakan reformasi struktural harus diperkuat untuk meningkatkan produktivitas dan memperkuat struktur ekonomi, khususnya di sektor-sektor yang dapat menyerap tenaga kerja dan memiliki nilai tambah tinggi,” tegas Perry.

DPR dan Pemerintah Sepakati Asumsi Ekonomi Makro untuk 2025

Sebelumnya, Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah telah menyepakati asumsi ekonomi makro untuk APBN 2025. Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah menyampaikan dalam Rapat Kerja bersama Pemerintah, bahwa target pertumbuhan ekonomi 2025 ditetapkan sebesar 5,2 persen.

“Kesepakatan pertumbuhan ekonomi 5,2 persen, dengan inflasi 2,5 persen,” ujar Said.

Selain itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dipatok pada Rp 16.000, dengan tingkat suku bunga obligasi negara 10 tahun sebesar 7 persen, harga minyak mentah diprediksi USD 82 per barel, lifting minyak sebesar 605.000 barel per hari, dan lifting gas bumi mencapai 1,005 juta barel setara minyak per hari.

Said juga menekankan bahwa Pemerintah, dengan dukungan Komisi XI DPR RI, akan mengupayakan kebijakan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berkualitas, dengan menjaga daya beli masyarakat, menciptakan lapangan kerja, serta mempercepat transformasi ekonomi guna meningkatkan produktivitas dan daya saing nasional.