Top Mortar Gak Takut Hujan
Home Bisnis UMKM Setahun Bisa Panen 20 Ton Buah Naga Organik Hitam 

Setahun Bisa Panen 20 Ton Buah Naga Organik Hitam 

0

Budidaya buah naga yang dilakukan Kusumaningrat saat itu masih sebatas uji coba mengingat ia  belum berpengalaman membudidayakan buah naga. Barulah di tahun 2000 ia mulai  fokus membudidayakan buah naga setelah mengenal jenis buah naga yang kualitasnya lebih baik, yakni hitam red (Hylocerous costaricensis).

Berdasarkan info yang didapatnya dari temannya yang hobi tanaman buah naga, hitam red memiliki produktivitas lebih tinggi, lebih tahan penyakit, bisa ditanam mulai ketinggian 0 sampai 1000 mdpl, cepat berbuah, penampilan buah lebih cantik dan rasanya lebih manis dari semua jenis buah naga yang ada. Pekatnya warna merah keunguan yang dikandung hitam red, membuat buah ini juga dikenal oleh masyarakat Malaysia sebagai buah naga ungu.

“Sebanyak 100 rumpun  bibit hitam red ukuran 30-60 cm saya beli langsung dari Meksiko,” ucap Kusumaningrat.

Harga bibit buah naga dari Meksiko ini cukup fantastis, sebab disesuaikan dengan tinggi bibit, tiap cm bibit dihargai Rp 5 ribu sehingga harga per bibit sekitar Rp 90 ribu per 30 cm. Bibit tersebut ditanam di lahan miliknya di Desa Klotok Lebak Tumpang Kediri dengan budidaya jenis buah naga hitam red.

Di awal usaha membudidayakan buah naga hitam  memulai usaha sekitar 50 juta, di lahan seluas 3500 m2 dengan bibit pohon. Sedangkan untuk pupuk kompos dibuat sendiri dengan bahan baku berupa kotoran kambing dan sapi yang dibeli  dari warga sekitar kebunnya seharga Rp 400/kg.

Buah Naga Hitam. Diakui Kusumaningrat, kesuksesannya tersebut tak lepas dari banyaknya permintaan di pasar. Apalagi saat ini 50% buah naga yang ada di pasaran asal impor. “Pembudidaya buah varietas Meksiko tanaman ini masih terbilang sedikit. Namun mampu menghasil keuntungan yang besar, karena usaha ini terbilang sangat prospek dalam jangka panjang demi kesehatan dan enak,” ujarnya.

Buah naga ini  kualitasnya lebih tinggi, lebih manis, warna lebih terang/cerah dan daya simpannya lebih lama. Bisa diletakkan pada suhu ruang buahnya bisa tetap bagus selama 10 hari, sedangkan jika disimpan pada suhu rendah 5-10°C pada refrigerator/kulkas tetap berkualitas baik selama satu bulan.

Pemilihan bibit yang benar juga menjadi kunci keberhasilan budidaya buah naga hitam. Bibit sebaiknya diperoleh dari pembibit atau breeder yang terpercaya. Khusus bibit buah naga ini, tak perlu bibit yang tersertifikasi, asalkan dari tanaman yang telah berbuah. Kriteria bibit yang bagus, yakni berasal dari tanaman indukan yang telah 3 kali berbuah atau telah berusia 3 tahun, batang berwarna hijau kebiruan dan kekar.

Buah naga hitam hasil panennya dikelompokkan dalam 3 grade, yakni Grade Jumbo ukuran 600 gram–1,2 kg/buah seharga Rp 50 ribu/kg, Grade Hitam ukuran 500 gram–600 gram/buah seharga Rp 40 ribu/kg, dan Grade A ukuran 400 gram–500 gram/buah seharga Rp 35 ribu/kg. Jika harga jual Rp 40 ribu/kg. Dalam sebuah mampu meraup omset 50 juta.

Kendala. Selama menjalani usaha budidaya buah naga hitam, kendala terbesar yang tidak bisa diprediksi adalah perubahan cuaca yang bisa menyebabkan merosotnya produksi buah naga saat panen hingga 90 %. Kondisi ini, kata dia, hanya terjadi di Pulau Jawa, karena curah hujan cukup tinggi di Pulau Jawa. Tetapi di luar pulau tanaman ini belum dikembangkan secara maksimal, sehingga belum dapat memenuhi permintaan pasar.

“Untuk menyiasati produksi yang turun, harus mampu menjaga pohon agar tumbuh lebih baik, sehingga diharapkan mampu memproduksi buah dengan kualitas baik dan menekan ongkos pengeluaran,” ujarnya.

Kendala lainnya, dalam hal pemasaran buah naga hitam adalah tingginya impor buah naga terutama dari Vietnam. Pihaknya berharap, pemerintah juga lebih intensif lagi untuk membatasi impor, agar para petani lokal bisa lebih berkembang.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version