Perubahan signifikan terjadi dalam perilaku berobat masyarakat, beralih dari daring (online) ke luring (offline), membawa dampak yang dirasakan oleh bisnis startup di sektor kesehatan, seperti Halodoc. Startup ini menanggapi tren masyarakat yang kembali mempercayai pengobatan tatap muka langsung daripada layanan telemedisin.
Perubahan ini memunculkan respons dari Adeline Hindarto, VP Government Relations & Corporate Affairs Halodoc, yang menjelaskan bahwa perubahan besar dalam situasi makroekonomi, politik, dan geopolitik, baik secara global maupun domestik, memerlukan adaptasi dan evaluasi strategi bisnis secara berkala.
Halodoc, sebagai salah satu pelaku bisnis di sektor kesehatan, merespons dinamika industri dengan melakukan transformasi dalam bentuk pemutusan hubungan kerja (PHK). Adeline menjelaskan bahwa keputusan ini, meskipun sulit, menjadi langkah yang diperlukan untuk memastikan pertumbuhan berkelanjutan perusahaan di tengah perubahan yang terus-menerus.
Tetap Penuhi Kewajiban Karyawan
Halodoc memberikan komitmen untuk memenuhi kewajiban kepada karyawan yang terkena pemangkasan dan menjamin perlindungan kesehatan mereka hingga Desember 2024.
“Untuk menghadapi iklim industri saat ini, kami perlu menyiapkan organisasi yang tanggap terhadap perubahan masa depan. Untuk itu, perusahaan harus melakukan rightsizing,” ujar Adeline melalui keterangan resmi.
Transformasi ini, yang didasari oleh pertimbangan matang, menjadi langkah strategis Halodoc untuk menjaga relevansi dan kelangsungan bisnis di masa mendatang. Adeline menekankan bahwa pemenuhan hak-hak karyawan sesuai peraturan dan hukum yang berlaku menjadi prioritas utama perusahaan.
Selama masa pandemi COVID-19, Halodoc berperan krusial dalam menyediakan layanan telemedicine, menjembatani pasien dan tenaga kesehatan dalam menjaga keterhubungan meski dalam jarak jauh. Kolaborasi dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia juga menjadi bagian dari kontribusi Halodoc dalam mendukung upaya penanggulangan pandemi.
“Kami berterima kasih kepada setiap karyawan yang telah berkontribusi dengan sepenuh hati, terutama selama menghadapi pandemi COVID-19,” ungkap pernyataan resmi Halodoc.
Melangkah ke depan, Halodoc tetap fokus pada peningkatan layanan, memperluas akses kesehatan masyarakat dengan pendekatan yang berorientasi pada produktivitas, fleksibilitas, dan keberlanjutan bisnis jangka panjang.
Transformasi ini bukan hanya respons terhadap perubahan situasi saat ini, tetapi juga langkah strategis untuk menjawab tuntutan dan perubahan dalam industri kesehatan yang dinamis.
