Ada yang masih bermasalah dalam mengelola uang hasil dari pendapatan berbisnis ?
Jika ada maka simak lah pesan berikut ini,
Baru-baru ini kami dari entrepreneurid membaca sebuah hasil riset yang dilakukan George Washington Global Financial Literacy Excellence Center terhadap 5.500 millenials dan menunjukkan bahwa hanya 24 persen yang mengerti prinsip dasar keuangan.
Padahal salah satu kunci sukses dalam berbisnis adalah dapat mengelola keuangan dengan tepat.
Banyaknya pengusaha yang sudah membangun bisnis namun tidak mempunyai hasil ataupun simpanan disebabkan karena gagal dalam mengelola hasil pendapatan.
Untuk itulah kita perlu mulai dari sekarang belajar bagaimana cara mengelola uang yang tepat dari orang yang telah sukses sebelumnya.
Salah satu orang sukses dalam menerapkan ilmu mengelola uang yaitu Li Ka Shing, beliau adalah orang terkaya di Hongkong selama 21 tahun berturut-turut.
Li Ka Shing bukan berasal dari keluarga yang kaya. Beliau meninggalkan sekolah sebelum usia 16 tahun untuk menafkahi keluarganya dan bekerja sebagai buruh pabrik.
Pada tahun 1950, Li Ka Shing membuka usaha sendiri di bisnis plastik dengan nama Cheung Kong Industries.
Berkat kejeliannya mengamati pasar, beliau berhasil mendapat banyak keuntungan di bisnis yang dijalaninya dan dalam beberapa tahun saja beliau bisa menjadi seorang produsen, pengembang properti dan investor.
Dibalik kesuksesannya dalam berbisnis, Li Ka Shing mempunyai cara dalam mengelola keuangan dari pendapatan bisnisnya.
Dan untuk malam ini, entrepreneurID akan berbagi mengenai cara mengelola keuangan menjadi 5 bagian dari orang terkaya nomor 1 di Hongkong.
Yuk kita mulai dari yang pertama yaitu
_*Yang Pertama, 20% Untuk Silahturahmi*_
Pembagian yang pertama adalah disisihkan untuk silahturahmi.
Dengan bersilahturahmi, dapat memperluas rezeki dan juga menambah wawasan serta link untuk keperluan bisnis di masa depan.
Cara bersilahturahmi salah satu caranya adalah dengan mengajak orang lain makan siang.
Dengan makan siang bersama, maka akan terjadi komunikasi untuk saling berbagi mulai dari pengalaman sampai dengan wawasan mengenai perkembangan bisnis kedepannya.
Juga mentraktir orang lain adalah bagian dari sedekah dan mempunyai banyak manfaat, salah satunya adalah dapat memperluas rezeki kita.
_*Yang Kedua, 30% Untuk Biaya Hidup*_
Selanjutnya adalah menyisihkan 30% untuk biaya hidup.
Prioritaskan terlebih dahulu kebutuhan dari pada keinginan karena kebutuhan adalah sesuatu yang wajib kita miliki seperti makanan sehari-hari dan keinginan adalah sesuatu yang belum terlalu kita perlukan seperti mempunyai mobil.
_*Yang Ketiga, 10% Untuk Liburan*_
Liburan sangatlah penting dalam penatnya kesibukan dalam berbisnis.
Banyak orang yang meremehkan masalah ini, padahal dengan liburan maka pikiran kita akan lebih fresh dan memudahkan kita mendapatan inspirasi-inspirasi baru untuk bisnis kedepannya.
Maka dari itu sisihkanlah sekitar 10% dari pendapatn untuk liburan.
Berlibur bisa dengan travelling, nonton bioskop atau hal lain yang bisa menghibur diri dan pikiran kita.
_*Yang Keempat, 15% Untuk Pengembangan Diri*_
Pengembangan diri yang dimaksud adalah sesuatu yang dapat meningkatkan wawasan dan kemampuan diri.
Pengembangan diri penting untuk masa depan bisnis yang akan di bangun karena dapat meningkatkan skill bisnis maupun intuisi dalam bisnis yang kita jalani.
Pengembangan diri bisa dengan membeli buku, mengikuti workshop maupun pelatihan-pelatihan bisnis yang kita perlukan dalam mengembangkan bisnis.
_*Yang Kelima, 25% Untuk Berinvestasi*_
Hal yang sering dianggap tidak perlu. Padahal salah satu kunci sukses Li Ka Shing adalah berinvestasi sejak dini.
Berinvestasi akan sangat menguntungkan karena dengan berinvestasi maka uang yang kita punya dapat terus bertambah tiap waktunya.
Investasi bisa dengan memberi modal kepada bisnis orang lain atau dengan membeli sebuah saham.
Oke itulah cara mengelola keuangan menjadi 5 bagian dari orang terkaya nomor 1 di Hongkong.
Pesan terakhir untuk dapat mengelola keuangan dengan baik adalah disiplin.
Displin adalah melakukan sesuatu yang direncanakan secara tepat sesuai waku yang telah ditentukan.
Mulailah displin dalam mengelola keuangan karena kedepan kebutuhan pribadi maupun bisnis kita akan terus bertambah dan itu memerlukan ilmu kelola keuangan yang baik dalam pengembangannya.
Sekian untuk sharing malam hari ini.
Terus berusaha dan ketika ingin menyerah maka bangkitlah, karena sesuatu yang besar tidak diraih dengan cara yang instan.
Oleh: Tim entrepreneurID
