Berempat.com – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah membuka langkah awalnya dalam agenda Making Indonesia 4.0 Startup. Agenda tersebut bertujuan untuk mendorong tumbuhnya perusahaan rintisan (startup) di Indonesia. Langkah awal yang sudah dilakukan ialah dengan mengadakan lokakarya Cloud Computing.
Pada lokakarya yang dilakukan Kamis (6/9) kemarin, Kemenperin menggandeng PT Amazon Web Service Indonesia yang merupakan perusahaan rintisan ternama untuk menjadi pembicara.
“Dengan kami pilih startup yang bisa ‘dikomersialkan’ ini, akan membuat para peserta menjadi semangat,” ujar Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dalam keterangan persnya, Jumat (7/9).
Diketahui, pada lokakarya yang berlangsung selama dua hari (2-7 September 2018) tersebut diikuti oleh 100 peserta. Dalam lokakarya tersebut juga terdapat kompetisi inovasi teknologi yang berlangsung hingga November 2018. Kompetisi tersebut diyakini dapat memacu daya saing industri kecil dan menengah (IKM) nasional.
Menurut Airlangga, kompetensi sumber daya manusia (SDM) menjadi kunci dalam mendukung pengembangan industri nasional. Sebab itu, Airlangga mengklaim bahwa Kemenperin telah memiliki banyak program yang dibuat untuk anak muda.
“Misalnya mendorong technopark seperti Apple Academy,” ujarnya.
Selain itu, Kemenperin juga telah menggandeng beberapa perusahaan multinasional seperti NTT Communication. Kemenperin juga mengklaim telah melibatkan banyak kelompok masyarakat dan pengusaha baru dalam mendorong lahirnya startup di Indonesia.
Sementara itu, Direktur Jenderal IKM Kemenperin Gati Wibawaningsih mengungkapkan, kompetisi Making Indonesia 4.0 Startup bisa menjadi pemicu bagi perusahaan startup untuk menjajaki potensi pasar di sektor industri. Adapun yang menjadi sasaran program kompetisi tersebut seperti startup binaan perguruan tinggi, inkubator bisnis, pemerintah daerah, BUMN dan swasta.
 telah membuka langkah awalnya dalam agenda Making Indonesia 4.0 Startup. Agenda tersebut bertujuan){kind=link}