Jelang hari lebaran, berbagai macam peluang bisnis musiman mulai bermunculan meramaikan persaingan pasar di sekitar kita. Kondisi seperti ini mungkin sudah sering kita amati setiap tahunnya, namun teramat sayang bila kita tidak ikut terjun memanfaatkan momen tersebut untuk mendapatkan untung besar dari peluang bisnis jelang lebaran.
Menjalankan sebuah usaha di musim lebaran memang menjanjikan untung besar. Berbagai macam produk maupun jasa mulai diburu konsumen untuk menyambut hari lebaran tiba, sebut saja peluang bisnis di bidang kuliner, fashion, sampai peluang bisnis di bidang jasa. Tentu bagi Anda yang tertarik menjalankan bisnis lebaran, tidaklah sulit menentukan peluang bisnis yang paling tepat untuk di jalankan.
Dalam menentukan peluang bisnis, ada tiga poin penting yang harus diperhatikan sebelum akhirnya menjalankan bisnis tersebut. Pertama, menentukan target pasar yang akan dibidik. Setiap lapisan masyarakat memiliki minat dan kebutuhan yang berbeda, karenanya tentukan target pasar sebelum akhirnya memproduksi barang maupun jasa dan melemparkannya ke pasaran.
Contohnya saja bila ingin membidik konsumen menengah ke bawah, paket parcel Rp 100 ribu berisi tiga toples kue kering akan lebih diminati daripada Anda menjual kue kering dengan kualitas bagus seharga Rp 60 ribu per toples.
Kedua, mengikuti perkembangan minat pasar. Agar bisnis musiman yang dijalankan berhasil mendatangkan untung besar, penting bagi pelaku usaha mengetahui selera pasar di tiap tahunnya.
Sebagai gambaran, bila tahun lalu fesyen hijab phasmina dengan banyak warna, tahun ini pakaian muslimah terganti dengan tren hijab syar’I, dengan warna-warna pastel. Hal-hal kecil seperti inilah yang perlu diperhatikan, untuk mendatangkan untung besar bagi bisnis yang dijalankan.
Ketiga, penuhi kebutuhan konsumen. Selain jeli melihat minat masyarakat, pelaku usaha juga harus mengetahui permasalahan-permasalahan apa saja yang sering dihadapi masyarakat umum jelang lebaran tiba.
Menjadi solusi bagi setiap permasalah mereka bisa dijadikan sebagai strategi pemasaran yang paling efektif untuk mendatangkan banyak konsumen. Dalam poin ketiga ini, pelaku usaha bisa mencoba peluang bisnis jasa rental mobil atau menjadi EO “Paket mudik bareng” untuk membantu para konsumen yang tidak mendapatkan sarana transportasi umum.
Di samping beberapa contoh peluang bisnis diatas, masyarakat juga bisa mencoba peluang bisnis parcel, berbisnis jilbab, bisnis baju muslim dewasa maupun anak, bisnis peralatan dan perlengkapan ibadah, jasa penyedia tenaga kerja part time, jasa cuci mobil dan motor, jasa penitipan hewan, jasa pengiriman barang, jasa pengecatan rumah, serta masih banyak lagi peluang bisnis musiman lainnya yang banyak diburu pasar.
Dengan bekal kejelian pelaku usaha dalam melihat peluang pasar, dan didukung dengan beberapa tips membidik peluang bisnis jelang lebaran, diharapkan bisnis musiman yang dijalankan bisa menghasilkan keuntungan yang cukup menjanjikan. Jadi manfaatkan peluang sekecil apapun untuk mendatangkan untung besar bagi bisnis yang akan dijalankan.
Oleh: Agus W. Suhadi
Pengamat Bisnis dari Prasetya Mulya