Top Mortar tkdn
Home Bisnis Rekor Baru Impor Beras, Siapa Pemasok Terbesar Indonesia?

Rekor Baru Impor Beras, Siapa Pemasok Terbesar Indonesia?

0
Rekor Baru Impor Beras, Siapa Pemasok Terbesar Indonesia? (Ilustrasi Foto)

Indonesia mencatatkan volume impor beras sebesar 4,52 juta ton sepanjang tahun 2024, angka ini melonjak signifikan hingga 47,38% dibandingkan total impor beras pada tahun 2023 yang hanya mencapai 3,06 juta ton. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), angka tersebut menjadi yang tertinggi dalam tujuh tahun terakhir.

Sebagai perbandingan, pada tahun 2018, impor beras hanya mencapai 2,25 juta ton, kemudian turun drastis menjadi 444,51 ribu ton pada 2019. Angka ini kembali fluktuatif dengan catatan 359,29 ribu ton pada 2020, 407,74 ribu ton pada 2021, dan 429,21 ribu ton di 2022.

“Total impor beras sepanjang tahun 2024 tercatat sebesar 4,52 juta ton,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, dalam konferensi pers yang berlangsung di Kantor Pusat BPS, Jakarta, Rabu (15/1/2025).

Sebagian besar dari total beras yang diimpor tersebut berasal dari kategori barang dengan kode HS 10063099, yaitu beras setengah giling atau beras giling utuh, baik yang telah dipoles maupun belum, dengan volume mencapai 3,99 juta ton. Jenis beras lainnya yang diimpor termasuk kategori broken rice (HS 10064090), yaitu beras pecah yang bukan untuk pakan hewan, dengan jumlah 510,01 ribu ton. Selain itu, ada tambahan sebesar 22,14 ribu ton dari kategori beras lain-lain.

Negara Asal Beras Impor

Thailand menjadi pemasok terbesar beras import Indonesia pada 2024, dengan volume mencapai 1,36 juta ton atau setara 30,19% dari total import. Vietnam menempati posisi kedua dengan 1,25 juta ton (27,62%), disusul oleh Myanmar sebanyak 831,38 ribu ton (18,40%).

Pakistan dan India masing-masing berkontribusi sebesar 803,84 ribu ton (17,79%) dan 246,59 ribu ton (5,46%). Sementara itu, sisanya, sebesar 25,13 ribu ton atau 0,56% dari total impor, berasal dari negara-negara lainnya.

“Mayoritas impor beras Indonesia pada tahun 2024 bersumber dari Thailand, yang menyuplai sekitar 30,19% atau setara dengan 1,36 juta ton,” jelas Amalia.

Kenaikan volume impor beras ini menunjukkan tingginya kebutuhan domestik yang belum mampu dipenuhi oleh produksi dalam negeri, sekaligus memperlihatkan dominasi negara-negara Asia seperti Thailand dan Vietnam dalam menyuplai kebutuhan beras Indonesia.

Exit mobile version