Top Mortar Gak Takut Hujan
Home Ekonomi Pastikan Berlangsung Sesuai Rencana, Konser Coldplay di Indonesia Beri Dampak Ekonomi Signifikan

Pastikan Berlangsung Sesuai Rencana, Konser Coldplay di Indonesia Beri Dampak Ekonomi Signifikan

0
Pastikan Berlangsung Sesuai Rencana, Konser Coldplay di Indonesia Beri Dampak Ekonomi Signifikan

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dengan tegas memastikan bahwa konser Coldplay tetap akan berlangsung sesuai rencana di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Rabu (15/11/2023).  Dalam upaya memastikan kelancaran acara ini, pemerintah terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait.

Melalui konser yang diadakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) hari ini, Menparekraf menargetkan keuntungan hingga mencapai angka fantastis, yakni Rp1,16 triliun. Target ini diharapkan dapat dicapai dengan menjual tiket kepada sekitar 60 ribu hingga 80 ribu penonton yang diperkirakan hadir.

Sandiaga Uno menjelaskan bahwa harga tiket berkisar antara US$1.000 hingga US$1.500 per orang, dengan harapan pendapatan total mencapai kisaran antara US$70 juta sampai US$75 juta.

Targetkan Kenaikan Wisatawan

Penting untuk mencatat bahwa Menparekraf melihat kedatangan perdana Coldplay di Indonesia sebagai peluang emas untuk mendongkrak jumlah wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman).

Sandiaga Uno optimis bahwa kehadiran Chris Martin cs dapat memberikan dorongan positif pada sektor pariwisata, dengan potensi untuk turut menggerakkan roda perekonomian negara.

Dalam upaya mencapai target pendapatan yang ambisius, Menparekraf meminta promotor untuk mempersiapkan konser dengan matang, menghindari masalah yang mungkin timbul selama atau setelah acara.

Sandiaga menekankan bahwa konser Coldplay memiliki dampak besar pada perekonomian Indonesia, dan kesuksesannya menjadi kunci untuk memberikan sinyal positif pada industri pariwisata.

Hotel di Sekitar GBK Telah Terisi Penuh

Saat ini, hotel-hotel di sekitar Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, dilaporkan telah terisi penuh menjelang penyelenggaraan konser. Sandiaga Uno menyebut bahwa terutama hotel berbintang sudah mencapai kapasitas maksimal, sementara hotel nonbintang di kawasan Blok M masih terus dipantau.

Meskipun konser Coldplay sempat menuai kontroversi dan kontra dari beberapa pihak, Sandiaga Uno menjamin bahwa acara ini akan tetap dilaksanakan. Keputusan ini diambil dalam rangka mendukung upaya pemerintah untuk mencapai target pergerakan wisatawan nusantara sebesar 1,2-1,4 miliar pada tahun 2023 dan kunjungan wisatawan mancanegara di atas 8,5 juta.

Meskipun target kunjungan wisman sudah terlampaui, kontribusi positif dari konser ini diharapkan dapat memberikan dampak lebih besar pada sektor pariwisata dan ekonomi Indonesia secara keseluruhan.

Exit mobile version