Semakin berkembangnya kebutuhan terhadap jasa desain interior membuat produk interior ruangan semakin inovatif. Ruangan akan tampak indah dengan motif dan warna wall yang lebih variatif. Hal inilah yang membuat Dian Nurdianyah nekat untuk total mengembangkan usaha dibidang jasa pemasangan wallpaper.
“kalau dulu wallpaper lebih identik dengan rumah-rumah mewah dan modern, tapi kini wallpaper sudah hampir menyentuh disemua kalangan, rumah-rumah minimalis pun sekarang sudah mulai memakai wallpaper sebagai hiasan interior ruangan,” Jelasnya.
Pria yang akrab disapa Dian ini mengaku tidak memiliki modal yang cukup untuk menunjang usaha barunya ini, namun karena kesungguhannya untuk bisa berkembang, ia pun rela menggadaikan BPKB motor sebagai modal awal.
“Waktu itu BPKB saya laku Rp 5 juta, dari uang 5 juta inilah kemudian saya belanjakan bahan utama wallpaper dan sisanya untuk trasportasi dan biaya pemasaran,” kenang Dian.
Prospek Usaha. Menurut Dian, prospek usaha ini sangat bagus terlebih di kota-kota yang semakin berkembang seperti kota tempat tinggalnya Bekasi.
Apalagi seperti sekarang ini jasa untuk memperindah ruang-ruang pada bangunan sudah menjadi bagian terpenting dalam sebuah perencanaan pembangunan baik itu rumah, apartemen, restoran, kantor, toko ataupun hotel, karena hal ini sangat erat sekali hubungannya dengan nilai estetik pada ruang bangunan. Hal inilah yang menjadikan wallpaper semakin dicari oleh konsumen.
Saat ini pelaku usaha dibidang jasa pemasangan wallpaper terbilang cukup ketat. Meski demikian, Dian tidak merasa khawatir dengan hal itu, karena bagi Dian semakin ketat persaingan usaha maka semakin besar pula tantangan untuk bisa lebih berkembang.
“semua usaha pastinya memiliki persaingan tersendiri, bertahannya kita dalam menjalanakan usaha tergantung dari bagaimana kita memberi sebuah pelayanan kepada para pelanggannya, jika pelayanan yang diberikan memuaskan pasti akan memiliki efek positif pada perkembangan usaha yang dijalankan,” papar Dian.
Bahan Baku. Pria yang sempat menjadi security disalah satu perusahaan swasta di Jakarta ini menjelaskan, bahwa untuk mendapatkan bahan baku utama wallpaper ini ia tidak perlu merasa repot.
Karena di Jakarta sendiri sudah banyak distributor atau importir wallpaper yang memberikan harga miring, diantaranya seperti di Harmoni, Mangga Dua, Tangerang dan juga Tanjung Priok, Jakarta. Biasanya Para importir atau distributor ini akan memberikan sebuah katalog produk, setiap katalog memiliki berbagai variasi warna dan motif.
“belanja kertas dinding dari importir bisa mendapatkan harga miring. Artinya, jika harga beli wallpaper bisa ditekan, margin laba kita juga semakin tebal,” terangnya.
Harga Jual dan Pasang. Seperti namanya Butik Wallpaper, maka jasa yang ditawarkan oleh Dian hanyalah khusus untuk interior dinding. Mengenai tariff dari jasa yang ditawarkan juga bervariasi, seperti wallpaper ukuran 10 meter x 50 cm ditawarkan antara Rp 100 ribu-Rp 500 ribu dan untuk wallpaper ukuran 15 meter x 1 meter ditawarkan antara Rp 300 ribu-Rp 1 juta.
Perbedaan harga antara kertas wallpaper yang satu dengan yang lainnya ini biasanya ditentukan dari motif, ketebalan dan kualitas kertas wall itu sendiri. Dari harga yang ditawarkan tersebut juga belum termasuk ongkos pasang. Untuk ongkos pasang, Dian mematok harga Rp 35 ribu/roll untuk wallpaper dengan ukuran 10 meter x 50 cm dan Rp 100 ribu/roll untuk ukuran wallpaper ukuran 15 meter x 1 meter.
Selain menjual wallpaper dalam bentuk motif pilihan, Dian juga menawarkan wallpaper dalam bentuk customized. Wallpaper dalam bentuk customized ini menyesuaikan dengan desain yang diinginkan konsumen, bisa dalam bentuk gambar, lukisan, foto ataupun yang lainnya. Adapun untuk harga juga bervariasi.
Menurut Dian, harga standar yang diberikan untuk wallpaper dalam bentuk customized antara Rp 150 ribu-Rp 250 ribu/meter, harga tersebut juga bisa berubah menyesuaikan dengan desain wall yang diinginkan, semakin rumit desain wall maka harga yang dtawarkan juga semakin mahal.
Tren yang saat ini booming dalam aplikasi wallpaper dinding, yakni konsep minimalis dengan perpaduan tema di setiap ruangannya.
“Konsep minimalis masih sangat digemari klien. Perpaduan tema yang berbeda dimaksudkan untuk memberikan kesan yang tidak flat untuk penampilan tempat tersebut,” terangnya.
Ciri utama dari wallpaper untuk dinding rumah minimalis adalah motifnya sederhana tapi tetap bisa menunjukkan kesan modern, biasanya bermotif kotak, garis, dan abstrak.
Pemasaran. Diakui oleh Pria yang sempat mengenyam bangku kuliah di UIN Syarif Hidayatullah ini, sejak awal menjalankan usaha ia lebih banyak melakukan promosi lewat media internet.
“dari awal usaha memang saya lebih fokus memasarkan wallpaper ini di internet, karena waktu pertama saya merintis saya melihat masih belum banyak usaha wallpaper yang sistem pemasarannya melalui online,” tambahnya.
Pemasaran melalui media internet ini bagi Dian cukup efektif untuk menjaring konsumen. dan kini dalam sebulan ia bisa menerima 10-15 pemasangan proyek wallpaper. Dari sinilah Dian bisa meraup omset hingga Rp 130 juta dalam sebulan.
“Keuntungan yang didapat tergantung dari jenisnya, kalau semua proses pemasangan berjalan dengan baik tanpa ada kesalahan yang serius maka keuntungan yang didapatkanya pun bisa 20-30%, tapi kalau ditengah proses pemasangan ada kesalahan yang cukup serius, maka margin keuntungannya pun bisa berkurang hingga 15 %,” terang Dian.