Besarnya peluang pasar milenial mendorong Jessica Gilna membangun bisnis kuliner franchise BeeBon Korean Corndog sejak Mei 2019. Apalagi produk makanan ringan yang praktis, membuat kenyang & affordable sangat disukai anak-anak muda. Ditambah sekarang segala hal yang berbau Korea dan keju mozzarela lagi booming banget.
“Karena itu kami cari produk yang lagi trend di Korea, yang bisa dibawa ke Indonesia, yang cocok juga dengan lidah orang Indonesia. Corndog ini merupakan street food asal Korea yang saat ini lagi booming banget,” jelas wanita kelahiran Bandung, 18 Agustus 1995.
Brand BeeBon, diambil dari korean slang words, yang memiliki arti ‘password’. Password seharusnya bersifat rahasia (secret). BeeBon bertekad untuk menjadi ‘the secret of our guests happiness’ dengan menyediakan produk berkualitas.
“Dan alasan kami memilih slang word sebagai brand kami, karena target market kami adalah millenial yang sering menggunakan slang words,” jelas Jessica.
Logo BeeBon memiliki dua makna yaitu Millennials enjoying Beebon dan posisi tangan yang bermakna Korean finger Heart.
“Sebelum Beebon launching kami sudah melakukan research produk selama 6 bulan, karena kami ingin memastikan produk yang kami jual cocok dengan lidah orang Indonesia tapi tetap tidak menghilangkan authentic Korea. Produk kami sangat mirip dengan yang di Korea karena kami sudah melakukan research dan bahan yang kami gunakan sama,” tambah Jessica.
Modal awal usahanya sebesar Rp 60 juta dan store pertama dibuka di Jatinangor Town Square Bandung yang mampu balik modal dengan cepat, hanya 4 bulan saja. Tantangan membangun usaha ini terutama inovasi produk dan memperkenalkan makanan yang belum umum di indonesia. Saat ini Jessica mempunyai 8 orang karyawan.
“Saya yakin akan produk saya dan saya percaya bila rasa dari produk saya memuaskan, akan cepat dikenal banyak orang, tapi untuk lebih mempercepat proses ini, digital marketing sangat penting apalagi target kami millenial,” paparnya.
BeeBon saat ini ada 3 store, satu di Jakarta dan dua di Bandung. Segera akan buka 3 store lagi di Jakarta dan Cirebon.
“Untuk membuka franchise BeeBon syaratnya DP Rp 5 juta dengan investasi Rp 85 juta all in, sudah termasuk franchise fee, training fee, booth lengkap termasuk deep fryer dan showcase chiller, working table, POS system, utensil, TV. Intinya franchisee hanya mencari tempat dan pegawai, sisanya kami urus,” jelas Jessica.’
Keuntungan bagi franchisee tidak perlu repot mengelola jalannya usaha ini karena semua sudah diurus oleh pihak pusat, termasuk marketing sudah dari pusat. Bila ada masalah juga akan dibimbing. Masa kontrak franchise Beebon selama 5 tahun. Dengan harga jual berkisar Rp 18-23ribu per pcs, franchisee mampu meraih omset ± Rp40 juta per bulan dan BEP setelah 5-6 bulan.
Meski ikut terdampak pandemi, namun usaha ini sangat tertolong dengan pesanan online. Untuk tetap bertahan, Jessica terus melakukan inovasi produk dan memperkuat online marketing.
“Saya berharap menjadi pemain F&B Group terkemuka yang berfokus dalam menciptakan brand unik dan inovatif,” terang wanita yang memiliki motto dalam menjalankan bisnis “Be that girl who wakes up with purpose and intent. Be that girl who shows up and never gives up. Be that girl who believes anything is possible and is willing to work for it.” Bagi Anda yang tertarik menjadi franchisee BeeBon dapat menghubungi Franchise BeeBon Korean Corndog di 0812-2264-2489.
