Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Indonesia (Asperindo), M Feriadi Soeprapto, berbagi pandangan positif terkait kolaborasi antara TikTok Shop dan Tokopedia yang diyakini dapat memberikan dampak positif pada sektor logistik nasional.
“Dengan adanya kerja sama GoTo dan TikTok, saya yakin jumlah pengiriman akan meningkat, memberikan kontribusi positif pada pertumbuhan industri jasa pengiriman,” ujar Feriadi di Jakarta pada Jumat.
Salah satu aspek positif dari kerjasama ini adalah karena TikTok dan Tokopedia memiliki pangsa pasar yang cukup besar di Indonesia. Hal ini dapat berdampak positif pada sektor jasa pengiriman cepat, terutama mengingat kolaborasi ini terjadi pada akhir tahun, di mana permintaan barang secara tradisional meningkat, terutama melalui platform e-commerce.
Dampak di Sektor Logistik Nasional pada Musim Politik
Momen Pemilu 2024 juga diprediksi akan memberikan dampak pada sektor logistik, membuat kolaborasi bisnis TikTok dan Tokopedia semakin relevan dalam mendukung ekonomi digital Indonesia.
Sonny Harsono, Ketua Asosiasi Pengusaha Logistik E-commerce (APLE), menyoroti manfaat kembalinya TikTok Shop. Hal ini memberikan kesempatan kepada penjual lama, terutama yang bergantung pada platform tersebut, untuk kembali berjualan.
“Data dari afiliator menunjukkan sekitar 70-80 persen penjual TikTok tidak berhasil di platform lain. Dengan kembalinya TikTok Shop, ini memberikan dampak positif terutama bagi UMKM dan meningkatkan penyerapan tenaga kerja,” papar Sonny.
Dampak Sudah Terbukti Ketika Momen Harbolnas
Pengaruh positif dari kolaborasi Tokopedia dan TikTok sudah terlihat pada kampanye “Beli Lokal” saat Harbolnas 2023 pada 12 Desember lalu. Aditia Grasio Nelwan, Kepala Komunikasi Tokopedia, mencatat kenaikan transaksi hingga hampir 19 kali lipat pada kategori kecantikan dan perawatan tubuh, serta 13 kali lipat pada kategori fashion selama kampanye Beli Lokal di momen Harbolnas 12.12.
Dengan perkembangan ini, Sonny optimistis bahwa kontribusi TikTok Shop pada tahun depan akan semakin besar, terutama dengan pertimbangan jumlah pengguna platform yang cukup signifikan.
“Diperkirakan akan mengalami pertumbuhan yang lebih tinggi di 2024, memberikan dampak positif yang signifikan pada industri logistik,” tambah Sonny dengan penuh keyakinan.
