Baru-baru ini, Huawei dan Sunline meneken kontrak proyek sistem inti perbankan Internet milik Bank Yudha Bhakti (BYB) di Indonesia. Kedua pihak segera menyediakan berbagai solusi teknologi finansial (TekFin) terpadu bagi para pelanggan.
Huawei dan Sunline akan membantu berbagai perusahaan keuangan asal Tiongkok dalam teknologi finansial dan mempercepat transformasi digital. Dengan demikian, berbagai perusahaan keuangan asal Tiongkok bisa meningkatkan keterbukaan dan keahliannya untuk menjalankan inovasi sains, serta kalangan perusahaan tersebut mampu menjangkau pasar-pasar di luar Tiongkok.
BYB ialah bank di Indonesia yang diakuisisi Akulaku, perusahaan teknologi finansial terbesar di Asia Tenggara dan memiliki lebih dari tujuh juta pengguna aktif di Indonesia. Sebagai bagian dari strategi pentingnya pada tahun ini, Akulaku ingin mengubah layanan perbankan lewat metode digital.
Akulaku juga akan memperingkas layanan perbankan seperti deposito, penyaluran pinjaman, dan transaksi dengan berbagai pengguna serta layanan dalam ekosistem Akulaku. Lewat transformasi tersebut, jasa keuangan yang bersifat closed-loop bisa terwujud.
Di tengah banyaknya kebutuhan layanan Internet, arsitektur, kinerja, dan desain awal dari sistem perbankan BYB tak lagi mampu menangani data berjumlah masif dan transaksi berfrekuensi tinggi di era Internet. Setelah mempertimbangkan beberapa aspek seperti daya saing industri, kemajuan teknologi, pengalaman, serta lokalisasi, BYB akhirnya memilih Huawei dan Sunline sebagai mitra kerjanya dalam proyek tersebut.
Huawei bermitra dengan Sunline untuk menyediakan solusi unggulan bagi BYB. Dengan memadukan produk-produk perbankan digital Sunline dan sejumlah produk Huawei seperti FusionCube dan OceanStor all-flash storage, solusi tersebut menyediakan infrastruktur serta integrasi sistem yang lengkap.
Solusi ini tak hanya mengatasi kendala teknis yang dihadapi BYB, namun juga memberikan dukungan yang baik bagi perkembangan digital BYB, serta menjamin pertumbuhan pesat pada masa mendatang.
Ada banyak perusahaan finansial asal Tiongkok yang berkiprah di pasar global dan memiliki model bisnis yang serupa dengan BYB. Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah perusahaan finansial dari Tiongkok mencari peluang pertumbuahan baru di luar Tiongkok.
Meski demikian, peluang dan tantangan selalu hadir bersamaan. Sejumlah perusahaan finansial pun menghadapi beragam tantangan saat berekspansi ke pasar global. Mereka kerap kesulitan untuk melokalisasi sistem yang telah dimiliki sebelumnya, sementara, perangkat lunak dan keras yang ada tidak lagi memadai untuk mendukung pertumbuhan. Dampaknya, rantai industri sulit dipertahankan.
Berbagai Perusahaan Finansial asal Tiongkok Berekspansi ke Pasar Global demi Pertumbuhan yang Lebih Baik
Kalangan perusahaan finansial biasanya berekspansi ke pasar global dengan mengandalkan sejumlah teknologi baru, format bisnis baru, dan konsep baru pada teknologi finansial sehingga mereka dapat merintis transformasi digital.
Demi mengatasi berbagai tantangan yang ditemui kalangan perusahaan finansial asal Tiongkok ketika berekspansi ke pasar global, Huawei dan Sunline telah mengembangkan solusi terpadu. Solusi ini terdiri atas sistem perangkat keras berkinerja tinggi dari Huawei, serta solusi aplikasi unggulan dalam sistem TI perbankan.
Solusi-solusi tersebut memberikan skalabilitas yang memadai, konsistensi data yang baik, O&M otomatis, serta pengendalian risiko. Lebih lagi, sederet solusi ini memberikan layanan finansial terpadu bagi kalangan perusahaan finansial asal Tiongkok yang ingin merambah pasar global. Hasilnya, mereka dapat mempercepat transformasi digital.
Sunline ialah penyedia solusi teknologi finansial yang terkemuka di dunia. Dengan pengalaman jangka panjang dan luas di sektor keuangan, Sunline telah memasok berbagai solusi TI kepada lebih dari 700 lembaga keuangan di seluruh dunia.
Empat tahun lalu, Sunline mulai menata rencana bisnis globalnya. Sunline kini memiliki lokasi servis di Singapura, Malaysia, Thailand, dan Indonesia, serta sangat memahami kebutuhan pasar lokal. Sunline juga menguasai daya saing saat melokalisasi proyek-proyek TI di sektor keuangan.
Huawei membantu berbagai lembaga keuangan untuk mewujudkan transformasi digital dalam keuangan inklusif, inovasi layanan yang digerakkan data, serta perbankan terbuka.
Huawei menerapkan konektivitas lengkap dan kegesitan layanan bersama mitra-mitra global. Saat ini, Huawei telah melayani lebih dari 1.600 lembaga keuangan di seluruh dunia, termasuk 45 dari 100 bank terbesar di dunia.
Sunline akan terus memperluas kerja samanya dengan Huawei guna mempromosikan inovasi industri, dan membangun ekosistem digital.
Dengan demikian, sektor keuangan dunia dan lembaga pan-financial dapat bekerja lebih baik dengan berbagai perusahaan teknologi finansial asal Tiongkok, serta transformasi digital yang cepat bisa terwujud di industri keuangan dunia.
