Berempat.com – AMD akhirnya memamerkan kartu grafis Radeon 7 di Indonesia. Kartu grafis ini dirancang untuk memberikan kinerja mumpuni kepada AAA terbaru, e-Sports dan virtual reality (VR), aplikasi rendering 3D dan pengeditan video, serta beban kerja komputasi berat.
Menurut Channel Manager AMD Indonesia Zulvianes Budiman, Radeon 7 menggunakan arsitektur AMD Vega generasi kedua. Menggunakan memori 16 gigabyte yang mampu memiliki kecepatan hingga 1,8 GHz, dan menawarkan bandwidth hingga 1 terabyte per detik.
“Kartu grafis ini menjawab kebutuhan pengguna saat ini di mana workload modern membutuhkan memori lebih. Selain itu monitor atau display gaming modern membutuhkan performa lebih,” terang Zulvianes di Jakarta.
AMD mengklaim bahwa Radeon 7 memiliki 60 unit komputasi sehingga GPU yang diusung mampu menawarkan kinerja 25% lebih tinggi dari pendahulunya.
Sebelumnya, kartu grafis Radeon 7 ini telah diperkenalkan lebih dulu di ajang CES 2019, Las Vegas. Pada ajang tersebut, AMD memperlihatkan perbandingan dengan kartu Radeon Vega 64 generasi sebelumnya. Radeon 7 punya kinerja 29% lebih tinggi di Battlefield V, 40% lebih dalam game yang menggunakan Vulkan API, dan 20-25% dalam sejumlah judul eSports populer. Untuk pembuatan konten, GPU ini 36% lebih cepat ketimbang Vega 64.
Bila berminat, Radeon 7 kabarnya akan mulai dipasarkan pada 7 Februari mendatang dengan harga USD 699 atau setara Rp9,8 juta. Namun, AMD belum menginformasikan harga resminya di Indonesia.
“AMD akan menyediakan bundle dengan game The Division 2, Devil May Cry 5, dan Resident Evil 2,” pungkas Zulvianes.