Berempat.com – Perusahaan induk Sari Roti, PT Nippon Indonesia Corpindo Tbk. telah membeberkan laporan keuangan tahun buku 2017 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Dari laporan keuangan yang tersebut, para pemegang saham pun sepakat untuk melakukan pembagian dividen tunai dari laba bersih 2017.
Corporate Communications PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. Stephen Orlando menerangkan, pembagian dividen tunai yang disepakati adalah sebesar Rp 36 miliar, atau 25% dari total laba bersih perusahaan sebesar Rp 145,98 miliar. Namun, Stephen belum membeberkan kapan pembagian dividen dilakukan.
“Hasil itu merupakan 25% dari laba bersih 2017 atau Rp 5,82 per saham,” ungkap Stephen usai RUPST di Hotel Mulia, Jakarta, Jumat (11/5).
Sebagai informasi, tahun lalu Sari Roti mendapatkan penjualan bersih senilai Rp 2,49 triliun. Capaian tersebut turun 1,1% dibanding tahun sebelumnya yang tercatat Rp 1,52 triliun.
Sementara itu, untuk beban pokok penjualan selama 2017 tercatat Rp 1,18 triliun, turun 3,1% dibanding tahun sebelumnya. Pada beban pokok penjualan tersebut diketahui 60,6% di antaranya merupakan beban bahan baku dan kemasan.