Sebenarnya bahan denim ini tak hanya bisa dibuat menjadi bahan celana maupun jaket saja, banyak produk fashion lainnya yang bisa dikembangkan dengan menggunakan bahan denim seperti yang sekarangan sedang trend adalah produk blazer dan vest. Kedua jenis produk tersebut disukai karena selain memiliki tampilan yang trendy juga menggunakan bahan berkualitas yaitu denim blue black dan indigo blue black.
Untuk memulai usaha ini lumayan membutuhkan dana besar karena bahan dan peralatan yang digunakan lumayan mahal. Namun untuk skala rumahan bisa memulainya dengan dana sekitar Rp 5 juta yang digunakan untuk membeli mesin jahit, bahan denim, kancing, reselting, dan sebagainya. Selain itu kita harus memiliki keahlian dalam hal menjahit, karena bila tidak maka di butuhkan modal lebih untuk biaya membayar gaji karyawan atau menyerahkan proses penjahitan kepada orang lain (maklun).
Proses Pembuatan
Secara garis besar, proses pembuatan vest dan blazer, hampir sama dengan proses membuat celana jeans dengan ukuran yang juga sama yaitu S, M, L, dan XL. Langkah awal dalam proses pembuatan adalah menyiapkan perlengkapan yang dibutuhkan antara lain mesin jahit, meteran, penggaris dan berbagai peralatan lainnya. Setelah peralatan siap, dapat dilanjutkan dengan mengukur tubuh pelanggan agar vest atau blazer yang dibuat pas di badan.
Bila pengukuran telah selesai dan didapat ukuran yang sesuai maka bisa dilanjutkan dengan membuat pola. Lalu di lanjutkan dengan mempersiapkan bahan baku, sebagai contoh untuk membuat sebuah blazer dibutuhkan bahan denim sebanyak 1,75 meter, 2 atau 3 buah kancing, dan kain resleting 25-30 cm.
Setelah itu bisa dilanjutkan dengan proses pencetakan pola di atas bahan dry denim, gunting bahan sesuai pola dan blazer siap untuk dijahit. Setelah selesai dan sesuai dengan keinginan blazer siap untuk digunakan. Bagi yang tidak biasa dalam menjahit dry denim pasti akan mengalami kesulitan pada tahap awal menjahit karena memang tekstur bahan yang tebal dan kaku. Untuk proses pengerjaan sendiri memakan waktu sekitar 3-7 hari.
Bahan baku denim ini bisa dengan mudah diperoleh di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat dan Pasar Cipadu, Tanggerang. Bagi yang berada di Bandung, denim bisa di dapat di Jalan Tanin, Bandung. Harga bahan denim di pasaran per satu meter sekitar Rp 100 ribu- Rp 150 ribu. Bahan–bahan pendukung lain seperti resleting besi, dan banyak dijumpai di tempat kulakan konveksi kain, seperti Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Produk dan Pemasaran
Target pasar blazer dan vest denim ini menyasar kalangan anak muda. Produk ini banyak disukai karena model yang sangat pas dengan selera anak muda dan model yang sedang banyak disukai saat ini adalah model ala Korea dan Jepang dengan desain yang lebih simple namun elegan. Harga yang ditawarkan untuk blazer berbahan denim lokal (ukuran S,M, dan L) dengan harga Rp 220 ribu, apabila ukuran XL dikenakan tambahan biaya Rp 30 ribu.
Sedangkan untuk bahan denim impor dikenakan harga Rp 325 ribu (ukuran S,M, dan L), dan apabila ukuran Xl dikenakan biaya Rp 35 ribu. Dan untuk produk Vest berbahan denim lokal Rp 185 ribu dan denim impor Rp 220 ribu. Untuk lebih memberikan pelayanan kepada konsumen, di berikan garansi selama 1 tahun.
Pemasaran untuk memperkenalkan produk denim bisa dilakukan dengan berbagai cara mulai dari masuk ke sekolah atau kampus dengan mengikut acara bazar. Serta mengikuti berbagai pameran usaha fashion yang kerap diadakan oleh berbagai pihak.
Kendala
Usaha pembuatan produk berbahan denim memiliki kendala seperti usaha fashion kebanyakan yang bermasalah pada SDM. Karena memang tidak mudah menemukan karyawan yang pandai dalam menjahit dan bisa mengikuti keinginan pada konsumen. Untuk mengatasinya selain melakukan training juga memberikan berbagai bonus agar mereka lebih bersemangat dalam bekerja.
oleh: M. Ali Akbar Taufani,
Produsen ”Vest Denim”
Pamulang Permai Blok AX33 No.11 D Tanggerang Selatan
Website: www.comicjeans.com
Twitter: @comic_jeans
