Bermula dari hobi dan ingin membantu petani peternak di Pulau Sumbawa, menarik Ilman merintis usaha peternakan sapi dengan nama Bima Jaya Farm di tahun 2011. Perusahaan supplier sapi Bali, Bima, Kupang ini mampu menjual 1.000 ekor sapi setiap bulannya. Bahkan penjualan bisamencapai 1.200 saat lebaran Idul Adha.
Usaha yang dirintis Ilman 7 tahun lalu ini sudah dimulai sejak ia kuliah di Fakultas Peternakan IPB. Kala itu, Ilman memulai usaha pemeliharaan 60 ekor kambing dan domba.
“Waktu itu masih berstatus mahasiswa, bisa pelihara sampai 200 ekor dari perputaran modal 60 ekor,”ujar pria asal Bima ini.
Setelah lulus kuliah, Ilman sempat menekuni usaha kerbau dengan alasan pemintaan cukup tinggi di daerah kabupaten Bogor dan Banten. Kerbau yang biasanya untuk membajak sawah, banyak diminati warga dengan sistem pembelian arisan daging kerbau untuk dipotong saat Lebaran Idul Fitri.
Namun, usaha pemeliharaan kerbau hanya bertahan 2 tahun. Ilman pun harus mengalami kerugian..Dampaknya, Ilman kehabisan modal hingga akhirnya ia memutuskan menjadi broker dengan jualin ternak orang.
“Setelah terkumpul modal, saya memulai usaha kemitraan dengan puluhan kelompok peternak Bima. Hingga tahun 2011 saya seriusin buka perusahaan Bimajaya farm. Alhamdulilah sekarang jumlah sapi bisa sampai 1000 ekor dan bisa kontinu suplai ke beberapa pembeli,” ujar suami dari Nur khalifahini.
Ilman mengatakan penjualan sapi terbanyak saat Idul Adha, selain itu ternak juga dijual ke pasar, suplai bibit ke pedagang pedagang, ke kelompok ternak Dinas-Dinas Pertanian serta suplai ke masyarakat yang ingin belajar usaha ternak. Adapun harga seekor sapi kualitas terbaik jantan mulai dariRp 9 juta.
Ilman mengatakan, ternak sapi yang dipeliharanya diberikan pakan alami, hijauan (rumput) yang dicacah dan dicampur dedak padi serta bungkil kedelai.
Kedepan, Ilman berencana membuka kandang di sekitarParung Bogor yang juga bisa difungsikan sebagai tempat edukasi dan wisata anak-anak sekolah. Target saya kedepan bisa pasarkan 10 ribu ekor sapi dalam satu tahun,” ujar ayah dariRafania Arsyil Shazfa.