Top Mortar Gak Takut Hujan
Home News Dituduh Dukung Sepenuh Hati, Isu Dukungan Terhadap Prabowo Dari Partai Demokrat Dipertanyakan?

Dituduh Dukung Sepenuh Hati, Isu Dukungan Terhadap Prabowo Dari Partai Demokrat Dipertanyakan?

0
Penampakan baliho caleg Demokrat di Flyover Senen, Jakarta Pusat, / RMOL

Isu Dukungan Terhadap Prabowo Dari Partai Demokrat Dipertanyakan, Partai Demokrat dikritik karena dianggap hanya setengah hati mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, dalam Pemilihan Presiden 2024 yang akan datang. Kritik tersebut muncul karena tidak ada gambar Prabowo-Gibran yang terlihat dalam spanduk-spanduk yang dipasang oleh caleg Partai Demokrat. Muslim Arbi, Direktur Gerakan Perubahan, memberikan tanggapan terkait hal ini, mengatakan bahwa hal tersebut menunjukkan bahwa dukungan dari Demokrat tidaklah penuh.

Menurut Muslim, jika kita melihat secara keseluruhan spanduk yang tersebar di berbagai titik, maka dapat disimpulkan bahwa Demokrat mungkin hanya setengah hati dalam mendukung Prabowo-Gibran, dan dukungannya tidaklah sepenuhnya. Dia juga mencurigai bahwa partai yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini merasa malu karena keluar dari koalisi yang mendukung Anies Baswedan. Bahkan, hal ini menunjukkan bahwa Demokrat mungkin tidak sepakat dengan Prabowo-Gibran.

Menurut penjelasan Muslim yang dikutip oleh Kantor Berita Politik RMOL pada hari Minggu (7/1), keberadaan spanduk tanpa foto Prabowo-Gibran dapat menunjukkan bahwa Partai Demokrat mungkin memiliki keraguan dalam bergabung dengan koalisi nomor 2.

Partai Demokrat dikritik karena dianggap hanya setengah hati mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2

Muslim juga berpendapat bahwa Demokrat tidak jelas dalam menentukan pilihannya dalam Pemilihan Presiden 2024. Mereka tidak mendukung pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dan juga tidak mendukung pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Sebaliknya, mereka hanya setengah hati mendukung Prabowo-Gibran.

“Padahal dalam politik, kita harus memiliki keputusan yang jelas apakah mendukung atau tidak sama sekali. Hal ini juga membingungkan bagi caleg-caleg Demokrat dan calon kepala daerah dalam menghadapi pemilihan kepala daerah,” tambah Muslim.

Kritik terhadap Partai Demokrat ini menunjukkan adanya ketidakpastian dan kebingungan dalam sikap partai tersebut. Dengan tidak adanya foto Prabowo-Gibran dalam spanduk-spanduk mereka, Partai Demokrat terlihat tidak komitmen sepenuhnya terhadap pasangan calon tersebut. Hal ini bisa mencerminkan perpecahan dan ketidakharmonisan dalam partai, serta mempengaruhi citra dan dukungan yang diterima oleh Prabowo-Gibran.

Exit mobile version