Top Mortar Gak Takut Hujan
Home Education Mendidik Generasi Unggul: Peran SD Pah Tsung dalam Pendidikan Karakter

Mendidik Generasi Unggul: Peran SD Pah Tsung dalam Pendidikan Karakter

0
Mendidik Generasi Unggul: Peran SD Pah Tsung dalam Pendidikan Karakter

POJOK BISNIS — SD Pah Tsung adalah sekolah dasar yang memiliki Visi untuk menghasilkan peserta didik yang berakhlak mulia, unggul dalam akademik, dan kompetitif. Misi sekolah ini adalah

  1. Menanamkan ajaran agama masing-masing dan karakter optimis, progresif, dedikatif, dan kooperatif.
  2. Meningkatkan kualitas SDM pendidik dan tenaga kependidikan.
  3. Membekali siswa dengan program kegiatan yang mengarah pada kreatifitas dan inovasi siswa
  4. Membekali siswa dengan pelajaran penggunaan 3 bahasa (Indonesia, Mandarin, Inggris) sesuai kompetensinya.

Dalam artikel ini, berempat.com akan mengulas lebih dalam tentang profil SD Pah Tsung dan berbagai aspek pentingnya.

Misi Sekolah Dasar Pah Tsung

Kardiman, S.Kom., M.Pd. yang menjabat sebagai Kepala Sekolah Dasar Pah Tsung, telah menjelaskan mengenai Misi Sekolah Dasar tersebut. SD Pah Tsung memiliki sejumlah misi yang menjadi pedoman dalam upaya pendidikannya.

Misi pertama adalah meningkatkan karakter peserta didik dengan mengajarkan nilai-nilai seperti optimis, progresif, dedikatif, dan kooperatif.

Selanjutnya, mereka berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya pendidik guna memberikan pendidikan yang berkualitas.

Selain itu, SD Pah Tsung juga menawarkan program kegiatan yang bertujuan untuk mendorong kreativitas dan inovasi siswa.

Yang tak kalah penting, sekolah ini juga berusaha untuk membekali siswa dengan kemampuan dalam tiga bahasa: bahasa Indonesia, Mandarin, dan Inggris sesuai dengan kompetensinya.

Kemudian, setelah lulus, harapannya adalah bahwa para alumni dari SD Pah Tsung akan memiliki profil berikut:

  1. Menjalani kehidupan yang terpimpin oleh nilai-nilai spiritual.
  2. Memiliki kemampuan berkomunikasi dalam tiga bahasa: Inggris, Indonesia, dan Mandarin.
  3. Menjaga kesehatan jasmani dan rohani yang optimal.
  4. Memiliki ketertarikan yang tinggi terhadap membaca, belajar, dan melakukan eksperimen untuk menciptakan karya-karya yang bermakna.
  5. Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi informasi.
  6. Memiliki keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, sambil mengapresiasi seni dengan mendalam.

Struktur Kelas dan Metode Pembelajaran

SD Pah Tsung memiliki 18 kelas dari kelas 1 hingga kelas 6, dengan masing-masing level memiliki 3 paralel. Jumlah siswa saat ini adalah sekitar 387. Sekolah ini memiliki sekitar 43 tenaga pendidik yang berdedikasi untuk memberikan pendidikan berkualitas kepada siswa-siswanya.

Pada tingkat kelas 5 dan 6, SD Pah Tsung tetap menggunakan Kurikulum 2013. Mereka fokus pada pembelajaran bahasa Mandarin dan Bahasa Inggris, serta mata pelajaran lainnya seperti Matematika dan Sains.

“Untuk pembelajaran bahasa Mandarin kami mengikuti standar Youth Chinese Test (YCT) dan Hànyǔ Shuǐpíng Kǎoshì (HSK), sedangkan bahasa Inggris kami menggunakan pendekatan yang sesuai dengan kemampuan siswa,” ucap Kardiman.

Pembelajaran bahasa Mandarin mengikuti standar Youth Chinese Test (YCT) dan Hànyǔ Shuǐpíng Kǎoshì (HSK), sedangkan bahasa Inggris mengikuti pendekatan yang sesuai dengan kemampuan siswa.

Untuk pembelajaran Bahasa inggris  adanya guru expart atau native speaker .

Pendidikan Karakter di SD Pah Tsung

Sekolah ini memprioritaskan pembentukan karakter siswa dengan mengaju pada Motto Sekolah yaitu Optimis, progresif, dedikatif, kooperatif. Mereka mengajarkan Di Zi Gui (Budi Pekerti seorang Murid ) kepada siswa bagaimana berbakti kepada orang tua, menjaga kesehatan, dan bagaimana bersosialisasi dengan baik dalam masyarakat, kegiatan ini dilakukan setiap pembiasaan pagi dalam kelas.

Program dan Kegiatan Pendukung

SD Pah Tsung memiliki berbagai program pendukung yang melibatkan siswa dalam kegiatan akademis dan non-akademis. Ada program ekstrakurikuler, kegiatan pengayaan, dan kegiatan seperti perayaan hari guru, HUT RI, HUT Sekolah, perayaan keagamaan yang melibatkan orang tua dalam mendukung pendidikan anak-anak mereka.

Sekolah ini juga mendorong kerjasama antara orang tua dan sekolah melalui program parenting. Mereka berusaha menjembatani komunikasi antara orang tua dan guru serta memberikan pemahaman tentang bagaimana orang tua dapat mendukung pendidikan anak-anak mereka, terutama dalam penggunaan teknologi. Mereka menyediakan guru Bimbingan Konseling sebagai upaya sekolah dalam memfasilsasi peserta didik agar mampu mengembangkan potensinya.

Penggunaan Tiga Bahasa dalam Pembelajaran

SD Pah Tsung mengajarkan tiga bahasa sebagai bahasa pengantar: bahasa Indonesia, Mandarin, dan Inggris. Mereka menggunakan metode pembelajaran yang sesuai dengan masing-masing bahasa dan memastikan siswa mampu beradaptasi dengan proses belajar yang beragam.

Sekolah ini juga menekankan pendidikan budaya dan seni dengan mengajarkan puisi, lagu, dan aspek-aspek budaya Tionghoa. Ini membantu siswa memahami dan menghargai beragam budaya.

SD Pah Tsung menawarkan berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan pengayaan untuk membantu siswa mengembangkan potensi dan kemampuan mereka. Ini termasuk kegiatan seperti paduan suara, kelas pengayaan, dan persiapan untuk berbagai kompetisi.

Tantangan dalam Dunia Pendidikan

Pendekatan pendidikan yang berubah selama pandemi adalah tantangan besar. Perubahan dari pembelajaran online ke offline membutuhkan adaptasi, terutama bagi anak-anak yang harus berinteraksi secara langsung dengan teman-teman mereka. Kepala sekolah merasa perlu untuk terus mengajarkan nilai-nilai seperti toleransi dalam menghadapi perubahan ini. pihak sekolah merasa perlu untuk bekerjasama dengan orangtua siswa dalam membimbing siswa dirumah.

“Saya pribadi berharap pendidikan di Indonesia terus mengembangkan cara-cara untuk membawa anak-anak menuju masa depan yang lebih cerah,” tutup Kardiman.

Exit mobile version