Top Mortar Gak Takut Hujan
Home News Coban Supit Urang, Kawasan Wisata Alam Potensial Ini Tengah Mencari Investor

Coban Supit Urang, Kawasan Wisata Alam Potensial Ini Tengah Mencari Investor

0

Berempat.com – Berlokasi di Jl. Sumberwuni, Desa Srigading Bedali, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, perhutani memiliki lokasi wisata seluas 21 hektare yang potensial. Lokasi wisata tersebut terkenal dengan dua air terjunnya dan pemandangan alam nan asri yang diberi nama Coban Supit Urang.

Seorang narasumber perhutani sekaligus Kordinator Wisata Singosari bernama Daroini menuturkan, kawasan wisata tersebut sudah buka sejak 2015 silam. Coban Supit Urang diklaim mampu mendatangkan 70-100 orang per hari saat weekdays dan 500 orang saat weekend.

Namun, sayangnya, kawasan tersebut kini terpaksa harus tutup sementara waktu sebab terhentinya pembangunan oleh investor yang baru berjalan 30%. “Karena untuk keamanan pengunjung (ditutup). Akhirnya ndak ada pengunjung. Kami sampai saat ini vakum. Mau masuk ‘kan pengunjung sepanjang jalan banyak pasir, ‘kan gak nyaman buat pengunjung,” tutur Daroini saat dihubungi melalui saluran telepon, Senin (10/9).

Daroini menyebut, saat ini investor baru membangun 7 hektare dari ketersediaan lahan seluas 21 hektare dengan nilai investasi Rp 2,5 miliar. Sudah ada beberapa fasilitas yang dibangun di sana seperti musala, toilet, hall, guest house, loket masuk, gapura pintu masuk, resto yang baru pondasinya, kantor pemasaran, gudang, dan kolam renang. Namun, investor tak lagi melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan satu tahun tersebut entah karena apa.

“Kebetulan di tengah perjalanan, pembangunan sudah 30% pendanaannya macet sampai sekarang,” sesal Daroini.

Daroini sangat menyayangkan terhentinya pembangunan tersebut. Padahal, potensi wisata alam di Coban Supit Urang ini diyakini sangat menjanjikan. Pasalnya, saat dulu masih pertama kali dibuka dan belum dilakukan pembangunan, pengunjung berbondong-bondong datang tanpa perlu menggunakan media promosi berlebih.

“Saya apa adanya, tidak mempromosikan. Pengunjung yang mempromosikan. Satu pengunjung mengunggah di Facebook, ‘kan dilihat banyak orang,” kisah Daroini.

Secara lokasi sendiri, sebetulnya Doban Supit Urang ini termasuk ke dalam kawasan yang strategis. Pasalnya, lokasi ini berada di jalur kota Malang yang hanya berjarak 3 kilometer dari jalan utama, dan 2 kilometer dari jalur alternatif.

“Apalagi sekarang ada pembangunan jalan tol. Dari pintu masuk dan keluar tol sekitar 2,5 kilometer ke tempat wisata (Coban Supit Urang),” imbuh Daroini.

Untuk akses menuju lokasi wisata tersebut, Daroini juga mengaku bahwa jalan yang dilalui sudah beraspal. Dan saat akan mendekati gerbang masuk, jalan sudah dipaving. “Kan lebar jalannya 3 meter. Sudah saya paving separo untuk motor. Mobil (juga) bisa sampai lokasi,” sambungnya.

Lokasi Coban Supit Urang juga terbilang dekat dengan penginapan dan kawasan wisata lainnya, seperti area wisata buatan Argo Tawon, Kota Wisata Batu yang hanya berjarak 25 menit, dan kawasan wisata Pantai Selatan.

“Nah, di sekitar masuk jalan wisata kita, itu ada kebun durian. Kemungkinan akan dibuka juga (wisata) di situ. Dan kebetulan di situ ada paralayang bekerja sama dengan AURI,” terang Daroini.

Sebelumnya, Daroini mengaku bahwa Sinar Mas grup sempat tertarik untuk berinvestasi. Namun urung dilakukan hingga saat ini karena terkendala kesepakatan.

Dalam mencari investor, Daroini mengaku tak mematok berapa nilai investasi yang mesti dipersiapkan. Pasalnya, nilai investasi disesuaikan dengan rencana pembangunan yang akan dilakukan oleh investor, apakah ingin membangun sesuatu yang baru atau melanjutkan yang sudah ada.

Selain itu, Daroini pun tak mengharuskan investor untuk mengambil sisa lahan yang tersedia, yakni 14 hektare. Artinya, perhutani tetap akan menerima investor meski hanya mau membangun 3 atau 4 hektare. Dengan begitu, pihaknya membuka kesempatan banyak investor untuk masuk.

Apalagi, selain wisata air terjunnya yang menawan, Coban Supit Urang ini memiliki objek wisata lain yang bisa dikembangkan lagi, seperti hutan pinus dan mahoni.

“Potensinya di situ, itu bisa dibuat untuk wisata anak-anak, wisata selfie, kan sekarang jamannya wisata view-view, taman bunga, untuk penginapan juga bisa,” papar Daroini.

Bila Anda berminat untuk ikut membangun kawasan wisata ini, Daroini mengaku akan menerima dengan senang hati. “Langsung hubungi saya saja di 082244543571,” tandasnya.

Untuk mengetahui detail lokasi, Anda bisa klik link Google Maps ini.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version