Pemerintah tengah mempersiapkan skema pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Rencananya pemindahan PNS ke IKN ini dilakukan secara bertahap, tahap pertama pemindahan akan dilaksanakan pada awal tahun 2024.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas, mengungkapkan bahwa sekitar 16.990 pegawai negeri sipil (PNS) dan anggota TNI/Polri telah disiapkan untuk dipindahkan ke IKN pada tahap pertama.
Dari jumlah total hampir 17 ribu orang yang akan dipindahkan, terdapat sekitar 11.274 ASN berasal dari 40 kementerian dan lembaga pemerintahan, sedangkan sisanya sebanyak 5.716 berasal dari lingkungan TNI/Polri.
Fasilitas Pendukung
Pemerintah telah menyiapkan berbagai fasilitas guna mendukung kenyamanan para PNS dalam pemindahan ke IKN. Fasilitas-fasilitas tersebut meliputi apartemen, sarana olahraga, lahan hijau, dan lain sebagainya.
Melalui akun media sosial pribadinya, Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas menyampaikan bahwa PNS yang telah dipastikan akan pindah ke IKN akan berangkat pada awal tahun 2024. Hal ini sejalan dengan perkembangan pembangunan IKN yang berjalan dengan baik. Dalam video singkat yang dibagikan, Anas berharap kehadiran PNS dapat memenuhi tugas pemerintah dalam memberikan pelayanan publik di IKN.
“Proses pembangunan IKN Nusantara berjalan dengan baik dan luar biasa. Tentunya, hal ini diharapkan dapat mendukung target pemerintah dalam pemindahan ibu kota serta kepindahan ASN, TNI, dan Polri pada tahap awal tahun 2024 mendatang,” ujar Anas dalam video yang diunggahnya.
Saat mengunjungi lokasi pembangunan IKN di Kalimantan Timur, Anas mengungkapkan bahwa pembangunan berjalan lancar dan mencapai progres sebesar 29,27 persen.
Jumlah PNS yang akan dibawa ke Kalimantan hampir mencapai 17 ribu orang atau tepatnya 16.990 orang. Skema pemindahan pun telah disiapkan untuk tahap awal pemindahan.
Skema Pemindahan ASN
“Pemerintah telah menyusun skema pemindahan ASN sebaik mungkin. Pada tahap pertama, yaitu pada tahun 2024, sebanyak 16.990 orang akan dipindahkan, terdiri dari 11.274 ASN dari 40 kementerian dan lembaga, serta 5.716 personil dari TNI/Polri,” tulis Anas dalam keterangan yang diunggahnya.
Ketika ditanyai apakah ada PNS yang bersedia dipindahkan ke IKN, Anas menjawab bahwa banyak anak muda yang justru ingin terlibat dalam skema pemindahan tersebut. Pasalnya, pemerintah telah menyiapkan sejumlah fasilitas dan keuntungan untuk mendukung kenyamanan para PNS di IKN.
“Sebenarnya, banyak yang ingin pindah ke IKN. Anak-anak muda sering bertanya kepada saya, bahkan mereka yang tidak termasuk dalam skema pemindahan berharap dapat dimasukkan ke dalam skema tersebut untuk pindah ke IKN,” ucap Anas.
Anas memberikan pesan kepada para ASN yang akan dipindahkan ke IKN agar bersiap-siap. Selain itu, Anas juga menyampaikan kekagumannya terhadap IKN yang menawarkan pemandangan alam yang cerah.
“Menurut saya, para ASN harus bersiap-siap. Saya juga melihat bahwa tempat ini sangat menakjubkan dan luar biasa. Ketika saya melihat dari atas, saya yakin tempat ini akan menjadi tempat yang modern, maju, dan ramah lingkungan,” kata Anas.