Maura Magnalia anak politisi Nurul Arifin meninggal pada hari Selasa (25/1/2022) tanpa diketahui oleh keluarga
Menurut Nurul Arifin Maura masih ngobrol dengan sang ayah, Mayong Suryo Laksono pada pukul 01.00 WIB
Pada pukul 05.00 WIB Maura Magnalia ditemukan dalam kondisi tertidur di meja makan oleh Asisten Rumah Tangga (ART). Pada saat itu tubuhnya sudah dingin.
Nurul Arifin mengaku tidak ada tanda-tanda yang mengkhawatirkan dari Maura Magnalia. Namun ia ingat, sang putri sulung sempat mengeluh ada tubuhnya yang sakit.
Keluarga sempat membawa Maura ke rumah sakit pada pukul 05.00 WIB. Namun, perempuan usia 27 tahun itu dinyatakan meninggal pada 05.37 WIB.
Maura disebut mengalami serangan jantung. Rencananya, Maura Magnalia akan dimakamkan di San Diego Hills Memorial pada hari ini, 26 Januari 2022.
Penyakit jantung merupakan salah satu penyakit yang paling banyak menyebabkan kematian di Indonesia, bahkan di seluruh dunia. Menurut laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 2019 sendiri ada sekitar 17,7 juta orang di dunia yang meninggal akibat penyakit jantung dan pembuluh darah.
Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018 yang diprakarsai Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mencatat bahwa jumlah penderita penyakit jantung di Indonesia kian meningkat setiap tahunnya.
Setidaknya ada 15 dari 1.000 orang atau lebih kurang 2,7 juta penduduk Indonesia yang menderita kondisi ini. Sebagian dari jumlah penderita penyakit jantung tersebut adalah orang dewasa muda yang masih produktif.
Meningkatkanya jumlah kasus penyakit jantung pada kelompok dewasa muda disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari pola makan tidak sehat, jarang olahraga, kebiasaan merokok, hingga penyakit tertentu seperti kolesterol tinggi, obesitas, hipertensi, dan diabetes.
