Top Mortar tkdn
Home Bisnis Dari Pangan hingga Lapangan Kerja, Ini Fokus Stimulus Ekonomi 2025

Dari Pangan hingga Lapangan Kerja, Ini Fokus Stimulus Ekonomi 2025

0
Dari Pangan hingga Lapangan Kerja, Ini Fokus Stimulus Ekonomi 2025 (Dok Foto: BPMI Setpres/Kris)

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memimpin rapat penting di kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta, pada Minggu malam, 12 Oktober 2025. Pertemuan ini membahas berbagai stimulus ekonomi yang akan menjadi langkah strategis pemerintah dalam menjaga stabilitas nasional di tengah dinamika global yang masih penuh ketidakpastian.

Dalam pertemuan tersebut, hadir Wakil Presiden Gibran Rakabuming, sejumlah anggota Kabinet Merah Putih, Gubernur Bank Indonesia, Kapolri, serta Wakil Panglima TNI. Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa pertemuan ini menandai keseriusan pemerintah dalam memperkuat fondasi ekonomi nasional dan memastikan kebijakan fiskal serta moneter berjalan seimbang.

Stimulus Ekonomi Jadi Fokus Pembahasan

Teddy menjelaskan bahwa Presiden Prabowo menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor agar stimulus ekonomi yang dijalankan benar-benar berdampak pada masyarakat. “Presiden ingin memastikan seluruh program yang dijalankan pemerintah dapat memberikan manfaat nyata, terutama bagi masyarakat kecil dan pelaku usaha di sektor riil,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin, 13 Oktober 2025.

Beberapa stimulus yang dibahas meliputi peningkatan dukungan terhadap industri padat karya, percepatan pembangunan infrastruktur desa, hingga optimalisasi program ketahanan pangan. Pemerintah juga menyoroti pentingnya menjaga stabilitas sistem keuangan nasional serta memperkuat cadangan devisa melalui pengelolaan devisa hasil ekspor (DHE) sesuai regulasi yang telah diterbitkan.

Presiden Prabowo, kata Teddy, menaruh perhatian besar terhadap upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi dan berbagai gejolak eksternal. Ia menilai bahwa dengan langkah-langkah yang terukur, perekonomian Indonesia bisa tumbuh lebih cepat dan merata di seluruh wilayah.

Dorongan Pertumbuhan dan Penyerapan Tenaga Kerja

Selain memperkuat struktur ekonomi, Presiden juga menyoroti pentingnya penciptaan lapangan kerja baru melalui program-program produktif. Beberapa di antaranya adalah pembangunan rumah subsidi, pengembangan lahan pertanian baru, serta peningkatan kapasitas produksi nasional.

“Presiden optimistis bahwa dengan implementasi stimulus ekonomi yang tepat, lapangan kerja akan bertambah, daya beli masyarakat meningkat, dan roda ekonomi nasional kembali berputar lebih cepat,” jelas Teddy.

Ia menambahkan bahwa seluruh kebijakan tersebut tidak hanya berorientasi pada pertumbuhan, tetapi juga kesejahteraan jangka panjang. Oleh karena itu, Presiden menekankan pentingnya pengawasan dan evaluasi secara berkala agar program pemerintah benar-benar tepat sasaran.

Langkah-langkah ini mencerminkan komitmen pemerintah dalam menjaga ketahanan ekonomi nasional dan memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global.

Exit mobile version