Dorong Ekonomi Kreatif, Menparekraf Dukung Salatiga sebagai Kota Kreatif UNESCO

0
439
Kota Kreatif UNESCO
Mendorong Ekonomi Kreatif: Menparekraf Dukung Salatiga sebagai Kota Kreatif UNESCO (Dok: kemenparekraf)
Pojok Bisnis

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata, Sandiaga Salauddin Uno, memberikan dukungan untuk usulan Kota Salatiga sebagai Anggota Jejaring Kota Kreatif UNESCO 2023 (UNESCO Creative Cities Network – UCCN).

Sandiaga, dalam workshop peningkatan inovasi dan kewirausahaan di kabupaten/kota kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia yang berlangsung di Gedung Sekretariat Daerah Kota Salatiga pada Kamis (14/9/2023), menyampaikan bahwa workshop ini adalah bagian dari upaya bersama untuk mendorong Kota Salatiga menjadi kota kreatif tingkat dunia.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Salatiga yang telah berkontribusi dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif melalui workshop ini. Kami sangat menghargai semangat dan antusiasme dari pelaku ekonomi kreatif yang berupaya menjadikan Salatiga sebagai kota kreatif dunia,” kata Menparekraf Sandiaga.

Kota Dengan Potensi Subsektor Kuliner

Sebelumnya, Kota Salatiga telah mengajukan diri sebagai kota gastronomi dengan potensi besar dalam subsektor kuliner. Potensi ini bisa dimanfaatkan sebagai peluang pengembangan usaha oleh para pelaku ekonomi kreatif.

Top Mortar gak takut hujan reels

Dalam era teknologi yang berkembang pesat saat ini, kreativitas dan inovasi dari pelaku ekonomi kreatif menjadi kunci untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

Sandiaga mendorong para pelaku ekonomi kreatif di Kota Salatiga untuk terus berinovasi, menciptakan, dan membangun jaringan dalam usaha meningkatkan ekonomi masyarakat serta menciptakan lapangan kerja yang lebih luas.

“Terlebih lagi, kami mendukung konsep dekarbonisasi dari industri pariwisata dan ekonomi kreatif yang akan memperkuat posisi Kota Salatiga sebagai kota kreatif di masa depan,” tambah Sandiaga.

Menggerakkan Ekonomi Kreatif

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui kegiatan ini berupaya untuk menggerakkan ekonomi kreatif dengan cara mengaktifkan para pelaku ekonomi kreatif dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam mengeksplorasi serta mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif sehingga produk-produk mereka memiliki nilai tambah dan dapat memperkuat merek produk mereka.

“Kami berkomitmen untuk mendukung terciptanya 4,4 juta lapangan kerja baru pada tahun 2024,” ungkap Sandiaga.

Workshop KaTa Kreatif Kota Salatiga adalah bagian dari rangkaian program Pengembangan Kabupaten/Kota Kreatif (KaTa Kreatif) Indonesia tahun 2023. Kegiatan ini diikuti oleh 200 pelaku ekonomi kreatif yang berdomisili di Kota Salatiga.

Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan Bapak Agung Pambudi, seorang Digital Marketer dan Manajer di Impala Network, yang memberikan wawasan tentang “Kunci Utama dalam Digital Marketing” agar para pelaku usaha ekonomi kreatif di Kota Salatiga dapat lebih memahami cara memasarkan produk-produk kreatif mereka.

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan