Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) telah menggelar program “Kelana Nusantara” di Kota Bogor, Jawa Barat, untuk mendukung pelaku usaha, terutama UMKM ekonomi kreatif, dalam memperluas pasar mereka baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, dalam acara Kelana Nusantara di D’Colonel Resto, Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (19/10/2023), mengungkapkan bahwa produk-produk ekonomi kreatif di Kota Bogor sudah memiliki kualitas yang baik. Namun, diperlukan upaya lebih lanjut untuk membuka akses ke pasar yang lebih luas, dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan pelaku UMKM.
Kolaborasi dengan Pemangku Kebijakan
Sandiaga menekankan pentingnya inovasi, adaptasi, dan kolaborasi dengan para stakeholders dari unsur pentahelix. Kelana Nusantara hadir sebagai platform untuk mendapatkan pengetahuan tentang kewirausahaan dan berjejaring.
“Kita fokus pada gotong-royong, yang merupakan jati diri bangsa kita. Saya ingin melihat langkah konkret dalam kolaborasi, karena Indonesia telah menetapkan ekonomi hijau sebagai masa depan kita,” kata Sandiaga.
Dengan 97 persen lapangan kerja yang diciptakan oleh UMKM, perhatian khusus diberikan kepada sektor ini dengan tujuan mencapai target menciptakan 4,4 juta lapangan kerja pada tahun 2024.
Selama acara tersebut, Sandiaga juga berdiskusi singkat dengan para pelaku usaha di Kota Bogor. Ia mendorong mereka untuk melakukan uji petik guna menentukan subsektor ekonomi kreatif yang akan diunggulkan. Hal ini diharapkan akan menjadikan Kota Bogor bagian dari Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif Indonesia di masa depan.
Pentingnya Ruang Bagi UMKM
Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, menekankan pentingnya memberikan UMKM ruang untuk talent scouting. Langkah ini akan diikuti dengan pelatihan, pendampingan, promosi, dan pendanaan guna meningkatkan skala usaha mereka.
Ia mengapresiasi upaya Kemenparekraf yang secara konsisten menghadirkan berbagai program untuk mengembangkan UMKM ekonomi kreatif di Indonesia, khususnya di Kota Bogor. Bima Arya juga sangat menghargai dukungan langsung yang diberikan oleh Menparekraf kepada para pelaku usaha.
Dengan demikian, program “Kelana Nusantara” menjadi langkah konkrit dalam mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif dan UMKM di Kota Bogor serta seluruh Indonesia. Dengan kolaborasi yang kuat dan semangat gotong-royong, UMKM diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan.