Wabah virus Corona yang membuat banyak orang beraktivitas dari rumah rupanya membawa berkah bagi pelaku usaha home farming. Banyaknya waktu luang di rumah dan mengatasi kejenuhan selama beraktivitas dari rumah membuat banyak orang mencari kegiatan yang bisa dilakukan di rumah. Home Farming alias bercocok tanam di rumah menjadi salah satu kegiatan yang mendadak tren selama pandemi hingga saat ini.
Dewa adalah salah satu pemuda yang melihat peluang usaha menarik saat pandemi dengan menjual paket bibit infarm. Diakuinya bahwa penjualan paket berkebun di rumah sedang booming dan permintaan sedang tinggi-tingginya. Pria yang sebelumnya telah menggeluti usaha pertanian dan memiliki kebun melebarkan sayap bisnisnya dengan menjual peket benih siap tanam yang banyak dipesan konsumen di seluruh Indonesia ini.
“Kita mulai sejak Corona ini merebak yang dikembangkan dengan sistem online. Idenya datang dari perenungan dan saran dari seorang teman. Saat pandemi memang meningkat permintaan produk seperti ini karena orang pada di rumah dan butuh kegiatan, kesadaran masyarakat tentang kesehatan, ketahanan pangan dalam rumah dan kepedulian lingkungan juga makin tinggi, yang menyebabkan produk seperti ini makin diminati,” paparnya.
Dewa mengatakan paket berkebun infarm adalah yang terbaik dan terlengkap, karena sudah lengkap dan ada 3 bonus yaitu ebook, pelatihan video, dan grup konsultasi gratis selamanya “Berkebun Bersama Infarm” itu sekarang udah 2000an anggotanya. Jadi orang2 yang beli produk kami, ada jaminan bisa tanam sampai panen, asalkan orangnya mau mengikuti petunjuknya dan mau belajar terus.
Ia menjelaskan jika dari benihnya sendiri didatangkan dari pabrik punya tingkat keberhasilan macam-macam tergantung jenisnya, yang pasti ya di atas 80%. Adapun paket yang diatwarkan terdiri atas 10 Jenis Bibit Sayuran dan Buah, Tray Semai (alat semai), Cocopeat (media semai), Pupuk Cair AB Mix, 30 Buah Polybag Tanam, Free E-Book Panduan Mudah Bertanam, Free Pelatihan Online. Semua tersebut dapat diperoleh cukup dengan Rp 180 ribu.
Menurutnya masih banyak inovasi produk yang mau akan dikembangkan. “Untuk saat ini sudah ada 7 jenis paket, yang paling laris paket kebun rumah dan paket hidroponik rumahan dan Paket akan launching paket microgreen,” pungkasnya.