Capaian ATF 2024: Menyongsong Masa Depan Pariwisata ASEAN yang Berkelanjutan

0
416
ATF 2024
Capaian ATF 2024: Menyongsong Masa Depan Pariwisata ASEAN yang Berkelanjutan (Dok Foto: Kemenparekraf)
Pojok Bisnis

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dengan bangga memaparkan hasil kunjungan tim Kemenparekraf di ajang ASEAN Tourism Forum (ATF) 2024 yang digelar dengan tema “Quality and Responsible Tourism – Sustaining ASEAN Future.”

Peristiwa ini berlangsung dari tanggal 23 hingga 27 Januari 2024 di kota Vientiane, Laos, dan memberikan wadah bagi Indonesia untuk menyoroti komitmennya terhadap pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan.

Menteri Sandiaga, saat berbicara dalam segmen “The Weekly Brief With Sandi Uno” pada Senin (29/1/2024), secara rinci memaparkan beragam kegiatan dan program yang telah dijalankan oleh Kemenparekraf/Baparekraf selama masa kepemimpinan Indonesia di ASEAN.

Salah satu fokus utama adalah implementasi nilai-nilai blue, green, dan ekonomi sirkular, serta peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata melalui penerapan ASEAN Mutual Recognition Arrangement on Tourism Professionals (ASEAN MRA-TP).

PT Mitra Mortar indonesia

Selama acara ATF 2024, Menteri Sandiaga melaporkan adanya pertemuan tingkat tinggi dengan perdana menteri dan menteri pariwisata dari negara-negara ASEAN. Diskusi intens tersebut mencakup berbagai aspek, termasuk peningkatan peluang kerja sama bilateral, strategi promosi, peningkatan kapasitas SDM, dan peningkatan konektivitas di antara negara-negara anggota ASEAN.

Sebagai pencapaian signifikan, Menteri Sandiaga juga berbagi kegembiraannya mengenai pelaksanaan Travel Exchange (TRAVEX) selama ATF 2024. Target awal transaksi senilai Rp22 miliar berhasil melampaui harapan, mencapai Rp41 miliar pada penutupan acara.

Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan potensi besar pariwisata Indonesia tetapi juga dianggap akan memperkuat pelaksanaan program Visit Indonesia Year 2025 yang sedang dipersiapkan oleh pemerintah.

Selain itu, dalam rangkaian acara ATF 2024, Indonesia berhasil memenangkan kesepakatan untuk menyelenggarakan dua event internasional bersama UN Tourism di tahun 2024.

Event tersebut adalah Indonesia Tourism Investment Forum di Jakarta dan The Regional Conference on Women Empowerment in Tourism di Bali.

Menteri Sandiaga menyoroti bahwa dukungan dari berbagai pihak sangat berperan dalam mencapai kesuksesan tersebut.

Sejumlah hotel diakui dan dihargai oleh pemerintah Laos dalam lima kategori prestisius, termasuk ASEAN Sustainable Tourism Award, ASEAN Clean Tourist City Award, ASEAN Green Hotel Award, dan ASEAN MICE Venue Award.

Keberhasilan ini tidak hanya menjadi pencapaian individu tetapi juga membanggakan bagi Indonesia, menciptakan landasan kuat bagi pengembangan sektor pariwisata di masa depan.

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan