Haus! menyediakan produk minuman dan makanan kekinian yang diminati kalangan milenial. Sejak berdiri pada Juni 2018, Haus! menjadi brand pioneer minuman kekinian yang menargetkan pasar menengah bawah.
Haus! memiliki keunggulan dalam hal melakukan penetrasi ke segmen konsumen yang lebih luas dan memiliki strategi berbeda dengan kompetitornya, brand-brand high end yang ada di pasaran sekarang.
CEO Haus! Gufron Syarif, pendiri Haus! mengatakan bahwa produknya memang masuk ke segmen masyarakat luas dengan harga terjangkau dan kualitas yang baik. Ia menilai produk minuman dan makanan dengan harga yang terjangkau akan dapat menarik lebih banyak konsumen di Indonesia. Sesuai dengan slogan Haus!, ‘Semua orang berhak minum enak’, harga produk mulai dari Rp5.000.
Gufron Syarif pertama kali membuka gerai usaha minumannya di kampus Binus dengan menyasar target pasar para remaja mahasiswa dan mahasiswi. Namun hasilnya cukup mengejutkan, produk Haus! berhasil diterima oleh banyak kalangan termasuk anak SD hingga para orang tua.
Ketika pertama kali didirikan Haus! berhasil menjual 150 cup minuman dan terus meningkat dari hari ke hari. Saat ini dengan gerai yang sudah banyak tersebar Haus! bisa menjual hingga lebih dari 35 ribu cup minuman perhari.
Untuk memperlebar jangkauan bisnisnya, franchise Haus! pun sempat dibuka dengan investasi Rp 200 juta, namun saat ini sudah tidak membuka pengajuan waralaba lagi. Hingga kini Haus! sukses mengembangkan kemitraan dengan memiliki 113 cabang outlet di Jabodetabek dan Bandung.
Baru-baru ini Haus! juga mendapatkan pendanaan seri A sebesar US$ 2 juta atau setara Rp 28,2 miliar (kurs Rp 14.100/US$). Suntikan modal ini didapat dari BRI Ventures lewat Dana Ventura Sembrani Nusantara.
