Dampak dari COVID-19 kian berkembang cepat di Indonesia. Himbauan Presiden pun sudah disosialiasikan, yakni agar masyarakat melakukan pembatasan jarak sosial (sosial distancing). Bahkan Seruan Gubernur DKI Jakarta telah menghimbau segala kegiatan perkantoran untuk dikurangi.
RoomMe, Virtual Kost Operator Pertama dan Terbesar di Indonesia ini pun turut mendukung upaya pemerintah dengan memberlakukan sistem remote work (work-from-home model) bagi seluruh karyawan RoomMe, terhitung sejak 16 Maret lalu.
Bukan hanya itu, dengan lebih dari ribuan kamar kost di ratusan unit di Jabodetabek, Glen Ramersan Chief Executive Officer (CEO) RoomMe mengatakan bahwa bagi RoomMe, kenyamanan dan kesehatan para penghuni kost adalah prioritas utama.
Pengalaman lebih dari 2 tahun di sektor bisnis kost di Indonesia, membuat RoomMe tidak hanya mampu merespon isu dan krisis dengan cepat, dan tanggap. Namun mampu menjadi pionir bagi perusahaan startup lainnya untuk dapat bergerak bersama memberikan bantuan demi mengatasi isu kesehatan publik akibat COVID-19 ini.
Glen mengatakan bahwa dirinya bersama seluruh tim RoomMe sedang berupaya mendistribusikan ratusan hand sanitizer (cairan pembersih tangan) di ratusan kost RoomMe di Jabodetabek. “Hand Sanitizer telah menjadi fasilitas wajib yang kami distribusikan di seluruh unit kost RoomMe.” tutur Glen.
Dirinya menambahkan, banyak penghuni kost ataupun masyarakat luas yang baik itu tinggal di RoomMe ataupun bukan, namun masih terpaksa harus beraktifitas di luar rumah. Karena itu, upaya RoomMe untuk membantu dampak pengurangan Covid-19 adalah memastikan fasilitas penunjang kesehatan bagi penghuni kost sebagai prioritas utama.
Selain memfasilitasi penghuni kost RoomMe dengan kenyamanan yang terstandarisasi, seperti ketersediaan wifi, pemanas air (water heater), dapur, AC (Air Conditioning), hingga toiletries, RoomMe juga memastikan keamanan penghuni kost sebagai prioritas penting.
“Belum ada acara formal yang kami gagas. Kami bergerak cepat saja, yang terpenting adalah agar pendistribusian bantuan ini bisa lancar dan merata, sehingga bisa berguna untuk semua kalangan, dalam hal ini penghuni kost lainnya yang membutuhkan” papar Glen.
Turut mendukung upaya Social Distancing, RoomMe pun mengampanyekan gerakan #DiKostAja, sebagai salah satu upaya Pembatasan Jarak Sosial.
“Dalam situasi seperti ini, kami percaya upaya social distancing selama 14 hari dapat dimulai dari kost, demi meredam penyebaran COVID-19. Kami percaya bersama para penghuni kost, kita bisa turut ambil andil dalam meredam pencegahan COVID-19 lewat aksi #DiKostAja”,” ujarnya.
“Bersama seluruh staf RoomMe, kami bangga dapat memberikan layanan terbaik, serta berkontribusi positif bagi kondisi global yang kita hadapi saat ini. Semoga situasi ini dapat segera pulih, dan kita semua dapat beraktivitas dengan normal kembali,” sambung Glen.
Bukan hanya memberikan himbauan #DiKostAja untuk para penghuni kost, RoomMe juga hadir dengan tampilan website yang dapat diakses melalui www.roomme.id. Hadirnya fitur online payment, turut memudahkan penghuni kost bertransaksi online, didukung oleh metode pembayaran yang aman dan terpercaya.
Selain itu, melalui tampilan website baru RoomMe, penghuni kost juga bisa menikmati fitur “Schedule Visit” ke lokasi kost favorit dengan jadual yang bisa diatur secara fleksibel. Sebagai salah satu wujud komitmen RoomMe dalam merevolusi sektor bisnis kost tradisional melalui digitalisasi dan teknologi mutakhir, fitur ini hadir menjadi solusi bagi penghuni kost untuk mengatur jadwal kunjungan ke unit kost pilihan, dengan lebih mudah.
“Di RoomMe, kami menghadirkan layanan terintegrasi dari sisi offline hingga online, yang memungkinkan masyarakat bisa mencari kost secara online, mengatur jadual visit secara online, hingga bertransaksi online dengan aman” tambah glen.
