Top Mortar Gak Takut Hujan
Home Bisnis Kuliner & Resto Cake in a Jar, Variasi Kue dalam Toples yang Unik

Cake in a Jar, Variasi Kue dalam Toples yang Unik

0
Cake-in-a-Jar (dok taysbakers.com)

 

Bicara mengenai variasi kue/cake memang tidak ada habisnya, selain bisa dikreasikan pada rasa cake juga bisa dikreasikan dalam bentuk-bentuk yang unik yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Saat ini variasi cake yang sedang banyak diminati oleh konsumen ialah cake yang ditempatkan di dalam toples atau biasa disebut dengan cake in jar.

Variasi produk cake yang satu ini di Indonesia bisa dibilang masih baru, namun di beberapa Negara seperti Amerika bahkan negara tetangga Malaysia, cake in jar bukanlah hal baru. Dengan sedikit hiasan pada toples dan cake yang dibuat dengan warna-warna cerah membuat cake in jar dapat memikat konsumen.

Produk. Cake in jar ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan produk cake kebanyakan. Yang membuat cake ini berbeda ialah pada kemasannya yang diletakkan di dalam toples sehingga prosuk cake ini bisa dibawa ke mana-mana.  Ada beberapa varian rasa  cake yang kami tawarkan seperti brownies, strawberry, green tea, chocolate, taro blueberry dan lemon. Harga yang dipatok pun cukup terjangkau, yaitu Rp 18 ribu untuk semua rasa.

Cake ini juga bisa untuk acara ulang tahun, degan menambahkan hiasan seperti ucapan ulang tahun dan juga lilin. Sehingga bagi pasangan yang ingin merayakannya berdua tidak perlu lagi membawa cake yang besar cukup dengan cake in a jar ini bisa dibawa ke mana-mana dan juga tidak menghabiskna banyak tempat.

Bahan Baku. Bahan yang digunakan untuk membuat kue ini tidak jauh berbeda dengan cake kebanyakan contohnya seperti membuat brownies. Bahan yang dibutuhkan untuk membuat cake in jar ialah tepung terigu Rp 9 ribu per kg, cokelat bubuk Rp 7 ribu per pack, telur ayam Rp 9 ribu per kg, pasir Rp 10 ribu per kg, dark chocolate Rp 15 ribu per pack, susu kental manis Rp 8 ribu per kaleng, vanili bubuk Rp 500 per bungkus, garam Rp 1.000 per bungkus, dan minyak sayur Rp 10 ribu per kg, Bahan-bahan ini biasa dibeli di toko bahan-bahan kue.

Cara Membuat. Tahapan pembuatan cake in jar, misalnya jenis brownies, dimulai dengan mencampurkan garam, vanilla, cake emulsifier, telur ayam dan gula pasir, lalu kocok hingga mengembang. Kemudian campurkan baking powder, cokelat bubuk, dan tepung terigu aduk hingga rata dan masukkan ke adonan pertama tadi sedikit demi sedikit, lalu tuangkan dark chocolate yang sudah dilelehkan dengan minyak sayur, aduk secara perlahan menggunakan spatula.

Setelah itu ambil adonan yang telah jadi, campurkan dengan susu kental manis dan sisihkan. Tuangkan sisa adonan tadi ke dalam loyang ukuran 23x23x7 cm yang sudah diolesi dengan sedikit minyak dan dilapisi dengan kertas roti selama 10 menit. Lalu tuangkan kembali adonan yang sudah dicampur dengan susu, kukus dan terakhir masukkan sisa adonan, kukus kembali selama 30 menit hingga matang. Setelah itu dinginkan.

Setelah brownies dingin saatnya packing cake. Toples yang digunakan yaitu toples beling berwarna bening berdiameter 25 cm, dan berat bersih satu toples itu sekitar 250 ml. Potong brownies sesuai dengan diameter sampai setengah bagian toples lalu tuangkan cream ke dalam toples lalu masukkan kembali brownies kembali dan terakhir masukkan cream dan pada bagian atas berikan topping seperti butiran cokelat, buah sesuai selera. Kemudian tutup cake dan hias dengan pita berwarna-warni. Cake ini bertahan sampai dua minggu untuk suhu kulkas dan empat hari di suhu ruangan.

Pemasaran dan Kendala. Memasarkan cake in a jar ini bisa dilakukan lewat iklan di internet, dan dari mulut ke mulut dengan cara menawarkan  kepada teman-teman dekat. Selain itu untuk memperluas pasar bisa dengan cara membuka sistem reseller seperti yang kami lakukan. Syarat menjadi Reseller cukup dengan membeli produk minimal 5 toples cake. Jika Reseller membeli dalam jumlah yang banyak, maka mereka akan mendapatkan potongan senesar Rp 3 ribu- Rp 5 ribu per cake.  Dengan berbagai sistem pemasaran yang dilakukan, saat ini cake in jar yang kami  buat, pasarnya sudah mencapai ke luar daerah seperti Jambi, Manado, Solo, dan Bandung.

Dalam menjalankan usaha ini kendala yang dihadapi biasanya muncul dari dalam seperti masalah karyawan. Saat ini sangat sulit mendapatkan pewai yang memiliki disiplin atau ahli dalam membuat cake. Dengan kurangnya pegawai, makan secara tidak langsung akan memengaruhi proses produksi cake in jar ini. Untuk mengatasinya hal tersebut bisa dengan membatasi jumlah pesanan cake yang masuk.

Sementara dari pengalaman selama ini, prospek usaha cake seperti ini cukup bagus, apalagi masih sedikit pelaku usaha yang menjalankan. Jadi belum banyak pesaing untuk usaha ini.

 

oleh Ari Suciani,

Pemilik Cake Rumah Bunga

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version