Usaha makanan dan minuman sehat akan jadi tren ke depannya memang benar adanya. Nah mumpung Anda sudah sadar akan hal itu, mengapa tak segera memulai usaha makanan dan minuman sehat. Mumpung hingga saat ini pelaku usaha makanan sehat dan smoothies belum terlalu banyak.
Namun sebelum memulai usaha ini ada hal penting yang perlu diketahui. Belum familiarnya usaha makanan sehat juga smoothies, maka Anda harus menjelaskan pada masyarakat dan segmentasi yang Anda tuju akan pentingnya hidup sehat. Setelah masyarakat mengerti dan sadar akan kesehatan dirinya, tentu mereka akan mencari sendiri makanan dan minuman sehat seperti smooties salah satunya.
Seperti diketahui bahwa smoothies memiliki banyak khasiat bagi tubuh terutama untuk mencukupi kebutuhan vitamin, serat dan protein. Bagi wanita penyuka smoothies, minuman ini sangat bagus bagi mereka yang sedang melakukan diet untuk melangsingkan tubuh.
Smoothies
Minuman yang sedang tren di kalangan selebritas dan penggiat gaya hidup sehat ini merupakan minuman hasil pencampuran berbagai buah-buahan, sayuran, susu tawar cair dan air. Selain menggunakan campuran susu, smoothies juga kerap menggunakan yoghurt, cokelat dan susu kental manis sebagai bahan campurannya.
Dengan menggunakan berbagai bahan tersebut membuat tampilan smoothies terlihat lebih pekat dibandingkan dengan jus. Selain lebih pekat, dengan berbagai campuran bahan yang segar tersebut membuat rasa smoothies menjadi lebih kaya dibandingkan dengan minuman maupun makanan sehat lainnya.
Untuk varian rasa pada minuman smoothies ini sangat bervariasi sesuai dengan sayur dan buah yang digunakan. Adapun untuk varian rasa yang umum banyak dipesan di antaranya smoothies nanas-jeruk yang terbuat dari 150 gram nanas matang, 1 buah jeruk manis, 1 ruas ibu jari jahe, dan 100 ml air.
Selain itu ada juga Banana Smoothies yang terbuat dari 1 buah pisang ambon, 10 buah stroberi segar dan 100 mililiter air. Smoothies Wortel Tomat yang terbuat dari 1 buah wortel, 1 buah tomat matang, 1 buah jeruk manis dan 10 ml air. Bit Strawberry Smoothies bahan yang digunakan 2 buah bit ukuran sedang, 6 buah stroberi dan 200 ml air.
Berikutnya Smoothie Apel Wortel, bahan yang digunakan 1 buah apel, 2 wortel ukuran sedang, 1 ruas ibu jari jahe segar dan 100 ml air. Smoothies Pepaya Jambu Merah, bahan yang digunakan 100 gram pepaya matang, 100 gram jambu biji merah, 1 buah jeruk nipis dan 100 mililiter air.
Untuk mendapatkan berbagai macam buah yang akan digunakan bisa diperoleh di toko-toko buah, supermarket dan tempat-tempat penjual buah-buahan yang sangat mudah untuk didapatkan. Untuk menjalankan usaha smoothies tidaklah membutuhkan modal besar, karena dengan mengeluarkan modal Rp 500 ribu kita sudah bisa menjalankan usaha ini.
Modal tersebut bisa digunakan untuk membeli peralatan usaha seperti blender dan bahan baku buah dan sayur. Harga juga smoothies saat ini bisa dibilang lumayan tinggi karena untuk satu gelas maupun botol berukurang 200 ml biasa dipasarkan dengan harga Rp 15 ribu.
Proses Pembuatan
Membuat smoothies sebenarnya tidak jauh berbeda dengan proses pembuatan juice karena sama-sama menggunakan blender sebagai alat untuk mengolahnya. Namun yang membedakan adalah penggunaan bahan baku yang lebih bervariasi dan menggabungkan antara sayur maupun buah seperti misalnya buah pisang, sirsak, strowbery, timun, wortel, tomat dan lain sebagainya.
Untuk lebih memberikan nilai gizi pada produk ini, biasanya sayur dan buah yang digunakan merupakan sayur dan buah organik yang saat ini sudah banyak dikembangkan.
Langkah yang biasa dilakukan dalam membuat smoothies ini pertama siapkan blender, serta sayur dan buah yang akan digunakan. Apabila Anda akan membuat Smoothies Wortel Tomat, maka bahan baku harus disiapkan yakni wortel, tomat matang, buah jeruk manis dan air mineral. Fungsi jeruk di sini ialah sebagai pemanis pengganti gula.
Setelah buah siap, cuci bersih menggunakan air mengalir. Untuk buah yang memiliki kulit keras seperti wortel, kupas dulu kulitnya begitu juga dengan jeruk kupas kulit dan keluarkan bijinya. Setelah bersih, masukkan buah/sayur dalam blender lalu tuangkan 100 ml air mineral. Blender buah dan sayur hingga halus sekitar 2-3 menit dan Smoothies Wortel Tomat siap dimasukkan dalam gelas atau botol kaca dan di distribusikan.
Pemasaran
Karena smoothies ini merupakan minuman sehat maka dalam memasarkan produk ini sebenarnya tidaklah sulit, yang terpenting mempunyai semangat dalam promosi. Ada beberapa cara promosi yang bisa dilakukan seperti mengikuti pameran atau menawarkan langsung pada orang-orang yang berada di sekitar kita baik itu teman, kerabat maupun yang lainnya.
Membuat selebaran, brosur berisi pentingnya hidup sehat dan berbagai macam manfaat sayur dan buah bagi kesehatan mampu meningkatkan penjualan. Caranya, Anda bisa menyebarkan brosur dari rumah ke rumah atau menyebarkannya di pusat keramaian. Untuk mendukung promosi hendaknya mempresentasikan manfaat dan juga pentingnya hidup sehat dengan mengkonsumsi minuman sehat.
Selain itu, pemasaran juga dapat dilakukan dengan memanfaatkan media internet, instagram, maupun twitter. Tujuannya agar jangkauan pemasaran yang kita lakukan lebih luas lagi. Dengan manfaat yang sangat bagus bagi kesehatan, membuat usaha smoothies ini mempunyai potensi yang sangat besar untuk dijalankan.
Selain itu, pelaku usaha dari smoothies ini masih tergolong jarang, sehingga memiliki prospek yang sangat menjanjikan untuk kedepannya.
Kendala
Untuk kendala yang biasa dirasakan dalam menjalankan usaha smoothies ini biasanya terletak pada daya tahan produk yang sangat terbatas mengingat tidak menggunakan bahan pengawet. Sehingga meski melakukan pemasaran melalui internet dengan jangkauan yang lebih luas, namun karena daya tahan produk sangat terbatas, maka smoothies ini kurang cocok untuk dikirim ke berbagai kota.
Oleh: Anggie, Pemilik Healthy Crush
- Niaga 6 Blok J No. 7 Kemang Pratama 1 Bekasi
Instagram: @anggiehari/@healthy_crush
Email: healthy_crush@yahoo.com/ anandaanggie22@yahoo.com
