 di Indonesia telah dipastikan aman untuk menghadapi masa Hari Raya Idulfitri..){kind=link}
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menegaskan bahwa pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Indonesia telah dipastikan aman untuk menghadapi masa Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah/ 2024 Masehi.
Arifin mengungkapkan bahwa stok BBM saat ini berada dalam kondisi yang memadai, dengan ketahanan di atas 20 hari untuk jenis pertalite dan solar. Pernyataan tersebut disampaikan usai kunjungannya ke Integrated Terminal Surabaya, Jawa Timur, pada Kamis (4/4/2024), seperti dilaporkan oleh laman resmi Kementerian ESDM.
Langkah Persiapan untuk Memastikan Ketersediaan BBM
Untuk memastikan kebutuhan masyarakat akan BBM tercukupi, Kementerian ESDM bersama dengan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH) Migas serta PT. Pertamina (Persero) telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) yang bertugas mulai dari 25 Maret hingga 21 April 2024.
Satgas ini bertanggung jawab untuk mengawasi dan memastikan distribusi BBM dan LPG di seluruh wilayah Indonesia selama periode krusial ini.
Selama masa mudik Ramadan dan Idulfitri 2024, PT. Pertamina telah melakukan persiapan dengan menyediakan 115 Terminal BBM dan lebih dari 7.400 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
Selain itu, Perseroan juga menyiagakan fasilitas tambahan di daerah-daerah yang diprediksi akan memiliki permintaan tinggi. Upaya ini dilakukan untuk memastikan tidak terjadi kelangkaan atau gangguan pasokan selama masa yang padat tersebut.
Faktor Cuaca dan Peningkatan Konsumsi BBM
Meskipun demikian, Arifin mengingatkan bahwa cuaca ekstrem dapat menjadi faktor yang mengganggu distribusi BBM. Kendati begitu, Perseroan telah menyiapkan langkah-langkah mitigasi untuk mengantisipasi dampak dari kondisi cuaca yang tidak terduga.
Dalam hal peningkatan konsumsi BBM selama masa mudik, Arifin mencatat adanya peningkatan sebesar 5% dari kebutuhan normal. Oleh karena itu, PT. Pertamina diminta untuk meningkatkan stok bahan bakar hingga 1,5 hingga 2 kali lipat guna mengakomodasi peningkatan tersebut.
Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina, Alfian Nasution, menegaskan bahwa Perseroan telah menyiapkan segala layanan dengan baik untuk menghadapi permintaan yang meningkat. Dalam rangka untuk memastikan keakuratan distribusi, dispenser di SPBU juga telah diperiksa sesuai dengan ketentuan meteorologi yang berlaku.
“Dengan upaya persiapan yang telah kami lakukan, saya yakin bahwa Terminal BBM dan SPBU Pertamina siap melayani masyarakat selama masa Idulfitri tahun 2024,” ujar Alfian dengan keyakinan.
