DHL Express Mengadopsi Kendaraan Listrik untuk Mengurangi Emisi Karbon di Indonesia

0
472
Emisi Karbon Indonesia
DHL Express Mengadopsi Kendaraan Listrik untuk Mengurangi Emisi Karbon di Indonesia
Pojok Bisnis

Berdasarkan Laporan Transparansi Iklim (Climate Transparency Report), sektor transportasi menjadi penyumbang terbesar emisi karbon di Indonesia pada tahun 2021, mencapai hampir 24,9 persen.

Sebagai sektor logistik yang merupakan tulang punggung perekonomian, tanggung jawab dan peran penting dalam mengurangi jejak karbon menjadi hal yang sangat penting. Untuk itu, DHL Express, penyedia layanan ekspres internasional terkemuka di dunia, telah memutuskan untuk melistriki armada pengiriman jarak jauhnya dengan menerapkan 24 van listrik di wilayah Jakarta dan Bandung.

Mengurasi Emisi Karbon Secara Signifikan

Tidak hanya akan memberikan efek positif terhadap lingkungan, penggunaan van listrik ini juga akan mengurangi 177 ton emisi karbon setiap tahunnya. Saat ini, DHL Express telah memiliki empat mobil van listrik dan enam sepeda motor listrik yang melayani wilayah Jakarta dan Surabaya.

John Pearson, CEO DHL Express, menjelaskan bahwa pengenalan e-van (electric van) baru ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam menciptakan operasi yang lebih berkelanjutan dan memberikan kontribusi dalam perlindungan iklim. DHL Express memiliki rencana jelas untuk mencapai tujuan ini dan akan terus mencari solusi baru yang tersedia untuk mendukung misi perusahaan. John menyatakan hal ini dalam keterangannya pada Selasa (20/6/2023).

Top Mortar gak takut hujan reels

Ken Lee, CEO DHL Express Asia Pasifik, mengungkapkan fokus perusahaan yang semakin kuat terhadap operasi yang bersih dan ramah lingkungan. Dalam hal ini, DHL Express mengintegrasikan aspek keberlanjutan dalam semua prosesnya, mulai dari proses pengisian pesawat hingga perencanaan rute untuk kurir mereka.

Pelanggan Juga Bisa Berperan Untuk Kurangi Emisi Karbon

Ken menjelaskan bahwa ekspansi armada kendaraan listrik (Electric Vehicle) di Indonesia dan layanan terbaru mereka, yaitu GoGreen Plus, memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk mengurangi emisi karbon melalui insetting, yaitu upaya pengurangan emisi karbon dalam operasional perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa DHL Express telah mencapai kemajuan signifikan dalam hal keberlanjutan.

Ahmad Mohamad, Senior Technical Advisor DHL Express Indonesia, menambahkan bahwa penggunaan kendaraan listrik hanya merupakan awal dari perjalanan perusahaan dalam melindungi Bumi bagi generasi mendatang. Ahmad menyatakan bahwa dalam beberapa tahun mendatang, DHL Express akan terus mengganti armada mereka dengan kendaraan listrik dan menyediakan layanan serupa di kota-kota lainnya. Selain itu, perusahaan juga berencana untuk menginvestasikan pada solusi rendah karbon lainnya, seperti truk elektronik dan panel surya untuk fasilitas mereka di Indonesia.

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan