Tingginya animo masyarakat berbelanja saat ramadhan dan jelang hari raya Idul Fitri menjadi berkah bagi kalangan pengusaha yang selama ini merasakan penurunan daya beli masyarakat.
Momen pulang kampung yang menjadi tradisi masyarakat urban kembali ke tanah kelahirannya dengan membelanjakan uang baik untuk bingkisan lebaran keluarga di kampung dan berbelanja oleh-oleh di daerah telah ikut membantu menaikkan perekonomian daerah. Dengan demikian distribusi ekonomi kian menybar. Ujungnya ada pergerakan ekonomi secara nasional.
“Lebaran ini bukan momen ritual keaagaaan dan budaya saja, tapi di dalamnya mengandung peristiwa ekonomi yang berdapak positif pada dinamika ekonomi nasipnal,” papar Wakil Ketua KADIN Indonesia, Suryani S Motik di Jakarta, Sabtu (25/05/2019).
Salah satu perputaran uang terbesar jelang lebaran adalah pasar Tanah Abang, Jakarta dimana masyarakat dari seluruh Indonesia berbelanja di pasar terbesar se Asia itu. “Di Tanah Abang itu perputaran uangnya luar biasa besar,” tambah Suryani.