Tahun 2019, BTN Incar Salurkan KPR untuk 800.000 Unit Rumah

0
631
Pojok Bisnis

Target PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk di tahun 2019 ini adalah mengincar dapat menyalurkan kredit perumahan untuk 800.000 unit rumah. Salah satunya dengan mendukung Program Satu Juta Rumah.

Hingga kuartal I/2019, Bank BTN telah menyalurkan kredit perumahan untuk 207.317 unit rumah atau senilai Rp22,65 triliun yang terdiri atas 150.064 unit rumah KPR Subsidi senilai Rp9,62 triliun dan 57.253 unit KPR Non-Subsidi senilai Rp13,02 triliun. Realisasi ini setara 25,91% dari target unit yang ditetapkan perseroan pada 2019.

“Kami terus berkomitmen mendukung Program Satu Juta Rumah. Kami yakin bisa mencapai 800.000 unit pada akhir tahun nanti,” jelas Maryono, Direktur Utama Bank BTN.

Per 31 Maret 2019, Bank BTN mencatatkan penyaluran kredit dan pembiayaan naik 19,57% secara tahunan (year-on-year/yoy) dari Rp202,5 triliun pada triwulan I/2018 menjadi Rp242,13 triliun.

Top Mortar gak takut hujan reels

Maryono menjelaskan kuatnya pertumbuhan kredit di Bank BTN tersebut bersumber dari lini sektor perumahan dan non-perumahan. Di sektor perumahan, kredit tercatat tumbuh 19,11% yoy dari Rp184,46 triliun pada akhir Maret 2018 menjadi Rp219,72 triliun di akhir Maret 2019.

Permintaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Subsidi yang masih tinggi menjadi pendorong kuat kenaikan total kredit di segmen ini. Catatan keuangan Bank BTN merekam KPR Subsidi naik 28,87% yoy dari Rp79,14 triliun per 31 Maret 2018 menjadi Rp101,99 triliun di periode yang sama tahun ini.

Per triwulan I/2019, KPR Non-Subsidi pun naik sebesar 14,37% yoy menjadi Rp79,83 triliun. Dengan capaian tersebut, KPR emiten bersandi saham BBTN ini tumbuh sekitar 22,07% yoy menjadi Rp181,83 triliun pada 31 Maret 2019.

Rapor hijau tersebut sukses menempatkan Bank BTN sebagai pemimpin pasar di segmen KPR dengan pangsa sebesar 39,35% per Desember 2018. Bank BTN juga masih menempati posisi wahid di pasar KPR Subsidi dengan pangsa sebesar 92,96% per 31 Maret 2019.

Kemudian, di segmen kredit perumahan, kredit konstruksi juga terpantau naik 8,96% yoy menjadi Rp29,45 triliun pada akhir Maret 2019. Pada akhir bulan ketiga tahun ini, kredit perumahan lainnya tercatat telah disalurkan senilai Rp8,44 triliun.

Di sektor kredit non-perumahan, Bank BTN juga mencatatkan pertumbuhan sebesar 24,24% yoy. Kenaikan tersebut ditopang laju positif penyaluran kredit di segmen kredit konsumer dan kredit komersial yang naik masing-masing sebesar 25,53% yoy menjadi Rp4,97 triliun dan 23,88% yoy menjadi Rp17,43 triliun per triwulan I/2019.

 

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.