Synnex Metrodata Habiskan Rp120 M Bangun Logistic Center di Cibitung

0
1162
PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI)
Pojok Bisnis

Berempat.com – PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) baru saja meresmikan logistic center dengan luas 22.000 meter per segi yang berlokasi di kawasan Industrial Estate, Cibitung. Untuk membangun logistic center, anak usaha PT Metrodata Electronics Tbk. (MTDL) ini menghabiskan dana sekitar Rp120 miliar.

“Biaya pembangunan logistic center ini adalah sebesar Rp120 miliar, di luar biaya pembelian tanah sebesar Rp61 miliar,” ujar Direktur Independen dan Sekretaris MTDL, Randy Kartadinata di Jakarta, Selasa (26/2).

Logistic center yang diresmikan pada Senin (25/2) kemarin ini dibangun sebagai salah satu strategi SMI untuk mengingkatkan kompetensi. Selain itu, logistic center ini pun diyakini dapat meningkatkan efisiensi SMI di tengah meningkatnya volume perdagangan.

“Dengan mempertimbangkan volume perdagangan SMI yang terus meningkat, manajemen meihat perlunya memiliki logistic center sendiri. Ini lebih menguntungkan dari sisi efisiensi biaya dan nilai investasi propertinya yang terus meningkat,” tambah Randy.

PT Mitra Mortar indonesia

Menurut Randy, dengan adanya logistic center di Cibitung ini dapat menghemat biaya logistik hingga 35% untuk area operasi di Jabodetabek. Logistic center ini juga menjadi satu langkah antisipasi SMI dalam menghadapi pertumbuhan bisnis untuk lima tahun ke depan.

Sementara itu, Presiden Direktur SMI, Agus Honggo Wiodo mengatakan, dalam dunia bisnis distribusi, memiliki sarana logistik dan sistem operasional adalah kompetensi utama yang harus dimiliki SMI.

“Hal tersebut merupakan bagian dari visi SMI yang dapat kami realisasikan sehingga kami dapat menunjukkan kepada stakeholder bahwa kami sudah memiliki core business untuk mendukung mitra bisnis sehingga pengiriman barang menjadi lebih efisien,” tutur Agus.

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.