Berempat.com – Revolusi Industri 4.0 (RI) yang terjadi saat ini menuntut banyak sektor untuk bisa beradaptasi, termasuk sektor pendidikan. Dengan adanya RI 4.0 dunia pendidikan sudah harus bisa mengadaptasi teknologi. Tujuannya tentu mempermudah transfer pengetahuan dan skill.
Inilah yang melatarbelakangi munculnya GreatEdu, aplikasi pendidikan berbasis sistem digital crowd learning yang mampu membangun partisipasi dan kolaborasi besar bagi seluruh penggiat pendidikan.
Aplikasi GreatEdu memungkinkan semua orang untuk bisa belajar, mengajar dan sharing pengetahuan hanya dalam satu aplikasi. Aplikasi ini pun menyediakan layanan yang memudahkan siswa bisa belajar tambahan bersama Tutor atau Kelas Lembaga. Siapa pun bisa belajar Skill bersama Tutor dan Kelas Kursus Skill.
Hal ini didukung kemudahan bagi Tutor dan Lembaga Bimbel/Kursus mempromosikan kelas mereka. Semua juga bisa menjadi Learning Creator sehingga siapa pun bisa memperkaya dan berbagi pengetahuan mereka.
“Ini akan membantu jutaan pelajar di pelosok mengakses bahan belajar secara mudah,” ujar salah satu pendiri GreatEdu Robert Edy Sudarwan saat peluncuran GreatEdu di Jakarta, Sabtu (16/2).
Terdapat enam fitur unggulan yang ditawarkan GreatEdu, yaitu GreatPrivat untuk layanan Bimbingan Belajar Tambahan bersama Tutor dan Kelas Bimbel, GreatSkill untuk Belajar Skill bersama Tutor dan Kelas Kursus/Pelatihan, Great Event untuk memudahkan siapa pun mencari & membuat event Pendidikan, GreatPedia layanan Sharing Bahan Belajar & Pengetahuan Q&A, Forum untuk tanya & jawab pelajaran, serta Exercise untuk sharing latihan soal dan ujian.
“GreatEdu membuka kerjasama dan kolaborasi dengan semua pihak untuk mengoptimalkan pengetahun dan skill agar lebih mudah diakses oleh siapa pun,” imbuh Robert.
Selain Robert, GreatEdu terlahir berkat sosok Arif Susanto, Hajon Mahdy Mahmudin, Tatang Yusuf Iskandar dan Ade Irma Setya Negara.