Berempat.com – MC Payment Indonesia menyadari bahwa saat ini laju ekonomi digital di Indonesia tengah berkembang pesat. Bahkan, Indonesia digadang-gadang akan menjadi ekosistem ekonomi digital terbesar di kawasan ASEAN. Karena itu, MC Payment merasa perlu menyentuh pelaku Usaha Mikor, Kecil dan Menengah (UMKM) Indonesia agar bisa cepat beradaptasi dengan ekonomi digital.
MC Payment melakukannya dengan meluncurkan Instapay sebagai solusi penerimaan pembayaran secara online. Dengan begitu diharapkan pelaku UMKM Indonesia dapat mengembangkan usaha dan mendorong pertumbuhan ekosistem ekonomi digital.
“Untuk bisa mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, para pelaku usaha khususnya UMKM perlu diberikan edukasi dan dorongan agar mereka mengerti manfaat dan keuntungan menggunakan teknologi, khususnya payment gateway sebagai solusi penerimaan pembayaran secara online,” ucap Country Director MC Payment Indonesia Valerino Wijaya, Senin (6/11), di Jakarta.
Dengan hadirnya Instapay ini, Valerino juga yakin UMKM akan lebih berpeluang untuk bersaing dengan perusahaan-perusahaan besar. Karena fleksibilitas dalam penerimaan pembayaran secara online menjadi salah satu unsur kemudahan yang harus dimiliki pada era ekonomi digital saat ini.
Ekonomi digital di Indonesia diproyeksi dapat menyumbang US$155 miliar atau 9,5% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada 2025. Namun, meski pertumbuhan ekonomi digital terus meningkat, data dari Badan Pusat Statistik (BPS) justru menyebutkan baru sekitar 8% atau 3,79 juta pelaku UMKM yang telah memanfaatkan platform online untuk memasarkan produknya. Padahal, kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia mencapai 61.41% dengan jumlah UMKM hampir mencapai 60 juta unit.