Standar Farmasi Terpenuhi, Prestasi PT Sido Muncul dalam Produksi Obat Herbal

Industri obat herbal telah menjadi industri yang tak bisa dianggap remeh. Industri ini terus mengalami perkembangan signifikan baik dari standar farmasi maupun produksi yang semakin modern. Kesadaran masyarakat akan pentingnya gaya hidup sehat dan keinginan untuk menghindari efek samping obat-obatan kimia juga menjadi salah satu faktor yang mendorong pertumbuhan industri ini.

Dalam hal produksi, industri obat herbal terus mengadopsi teknologi canggih guna menjaga kualitas dan keamanan produk. Penelitian dan pengembangan terus dilakukan guna meningkatkan formulasi dan efektivitas obat herbal sehingga dapat bersaing dengan obat-obatan kimia dalam hal manfaat dan hasil yang dicapai.

Raih Penghargaan

Sebagai salah satu produsen obat herbal yang terus tumbuh dan berkembang, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) berhasil meraih penghargaan Bisnis Indonesia Awards (BIA) 2023 dalam Kategori Sektor Farmasi.

Penghargaan tersebut diberikan oleh Presiden Direktur Bisnis Indonesia, Lulu Terianto, dan Subronto Laras, Komisaris PT Jurnalindo Aksara Grafika, penerbit Bisnis Indonesia, kepada Irwan Hidayat yang diwakili oleh Manajer Public Relations Sido Muncul, Sri Wahyuni.

Irwan Hidayat, Direktur Sido Muncul, mengungkapkan penghargaan ini memiliki nilai yang sangat berharga bagi perusahaan.

“Bagi saya, penghargaan ini sangat berharga. Artinya, upaya kami sebagai produsen obat-obatan alami dijalankan sesuai dengan standar pabrik farmasi,” ujar Irwan saat dihubungi oleh wartawan di Jakarta.

Lebih lanjut, Irwan menjelaskan bahwa Sido Muncul telah mendapatkan sertifikasi sebagai pabrik farmasi sejak 21 tahun yang lalu.

“Kenyataannya memang begitu, bahkan kami telah mendapatkan izin sebagai pabrik farmasi pada tahun 2002, jika tidak salah. Kami memperoleh sertifikasi sebagai pabrik farmasi,” kata Irwan.

Standar Farmasi GMP

Dengan demikian, Sido Muncul telah berhasil menerapkan standar farmasi dalam Good Manufacturing Practice (GMP) baik di laboratorium maupun dalam Standar Operasional Prosedur (SOP).

“Yang kami lakukan adalah mematuhi SOP dan laboratorium GMP yang memenuhi persyaratan. Bahkan, menurut saya, yang penting adalah bahwa standar kami memenuhi kualifikasi sebagai pabrik farmasi. Bagi saya, itu merupakan suatu kebanggaan, memproduksi obat herbal dan suplemen makanan, tetapi menerima penghargaan sebagai pabrik farmasi terbaik,” tambah Irwan.