Memulai bisnis online tanpa modal untuk pemula bukan sesuatu yang mustahil untuk dilakukan jika kita memiliki semangat yang kuat. Apalagi dengan berbisnis secara online, kita bisa memangkas banyak pengeluaran bisnis yang bisa kita maksimalkan untuk kebutuhan lainnya.
Dengan berjualan online, kita tidak memerlukan adanya toko yang besar serta tidak selalu menunggu datangnya pelanggan. Dengan berbisnis secara online kita bisa melakukan banyak kegiatan sekaligus dan bisa meningkatkan performa penjualan demi mendapatkan keuntungan yang berlipat.
Berikut beberapa tips cara bisnis online tanpa modal untuk pemula yang bisa kamu lakukan.
1. Tentukan platform tempat berjualan
Hal paling penting untuk memulai bisnis online adalah menentukan platform tempatmu menjualkan produkmu secara online. Platform berjualan secara online ini begitu banyak, sehingga perlu disesuaikan dengan target pembelimu.
Ada dua platform online yang bisa kamu gunakan untuk berjualan, yaitu sosial media dan e-commerce. Dua platform ini bisa kamu gunakan tergantung target pembeli, jika sasaranmu anak muda kamu bisa mengoptimalkan pembelian melalui sosial media seperti marketplace instagram ataupun facebook.
Jika target pembeli lebih dewasa bisa menggunakan e-commerce seperti Tokopedia, Lazada, Shopee, dan sebagainya.
2. Tentukan jenis bisnis yang kamu gunakan
Sebelum memulai bisnis tentukan terlebih dahulu jenis bisnis yang akan kamu geluti. Apakah menggunakan jenis bisnis reseller atau dropshipper. Meski keduanya hampir mirip-mirip, tapi kedua jenis bisnis ini cukup berbeda.
Reseller adalah bisnis yang menjualkan kembali produk yang sudah memiliki nama. Model bisnis ini, kamu bisa menyetok barang terlebih dahulu untuk dijual kembali atau menggunakan sistem open PO. Sedangkan dropshipper, kamu tidak perlu menyetok barang. Kamu hanya perlu berkoordinasi dengan supplier yang kamu percaya untuk mengirimkan pesanan pembeli dengan menggunakan alamat pengirim dari tempatmu.
3. Cari suplier terpercaya
Setelah tahu jenis bisnis yang akan dijalankan, menemukan suplier terpercaya adalah keharusan yang perlu dilakukan. Mengingat reseller ataupun dropshipper butuh suplier yang bisa dipercaya untuk mensupport kebutuhan pesanan pelanggan. Jangan sampai produk dari sisi kualitas maupun kuantitas tidak bisa dijaga sehingga akan berpengaruh terhadap keberlangsungan bisnis yang sedang kamu jalankan.
4. Tentukan tema dan desain produkmu
Jika kamu sudah memastikan semua itu, tentukan tema bisnismu, apakah berjualan baju anak-anak, anak muda, atau yang lain. Dengan berjualan yang seragam alias satu tema tentu akan lebih mudah dikenal oleh pelanggan ataupun lebih mudah untuk menyasar pelanggan. Tema ini juga mendukung desain promosi bisnismu lebih mudah.
Desain produk ini sangat penting bagi materi promosi bisnis yang sedang kamu kerjakan. Dengan desain yang tepat, bisa mendukung peningkatan penjualan produk yang kamu jual. Ini termasuk packaging produk yang kamu jual, bahkan hingga desain bentuk paper bag.
5. Foto produk
Foto produk ini sangat penting dalam penjualan produk yang sedang kamu pasarkan. Jika foto produk yang kamu tampilkan menarik, tentu pembeli juga akan tertarik untuk membeli produk tersebut. Selain itu, bisnis yang sedang kamu geluti itu akan dianggap profesional oleh pelanggan, sehingga “trust” pelanggan bisa kamu dapatkan dengan mudah.
Selain itu, dengan menampilkan foto produk terbaik, pembeli juga akan lebih mengenal produk yang sedang kamu jual. Sehingga bisa meningkatkan minat pembeli untuk membeli produk tersebut.
6. Strategi harga
Jangan lupa, strategi harga ini juga termasuk salah satu cara berbisnis karena bisa meningkatkan minat pembeli. Untuk tahu bagaimana menentukan harga jual, sebaiknya pelajari bagaimana psikologi harga bekerja.
Dengan belajar psikologi harga, kamu bisa memainkan harga jualmu. Bahkan bisa menentukan berapa persen diskon yang tepat saat melakukan penjualan.
======
Baca lebih banyak artikel menarik lainnya dan berita seputar bisnis hanya di berempat.com
