Jakarta – Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto minta Pemerintah memperhatikan pasokan oksigen di rumah sakit. Pemerintah perlu mengusahakan ketersediaan pasokan sesuai kebutuhan. Termasuk kebijakan khusus agar pasokan oksigen bagi rumah sakit mendapatkan prioritas utama. Agar peristiwa wafatnya 36 pasien Covid-19 di rumah sakit tidak terulang.
“Di tengah meningkatnya kasus pandemi Covid-19 gelombang kedua, banyak rumah sakit yang kekurangan tabung dan isi gas oksigen. Akibatnya, muncul banyak kasus fatal pada pasien Covid-19 yang membutuhkan oksigen.
PKS mendesak Pertamina melalui anak cabang maupun cucu perusahaan yang berkompeten dalam niaga gas untuk membantu kelangkaan gas oksigen tersebut,” ujar Mulyanto.
Mulyanto menambahkan dalam kondisi seperti sekarang selayaknya Pertamina pro aktif dan sigap membantu masyarakat yang menderita karena kekurangan pasokan gas oksigen tersebut. Ini penting agar masyarakat jangan hanya disuguhkan berita-berita negatif tentang Pertamina, namun juga dapat melihat kepedulian Pertamina di tengah penderitaan mereka saat ini.
“Sekarang ini yang beredar dan viral adalah berita dimanjanya para pejabat Pertamina dengan berbagai fasilitas super mewah. Misalnya berita tentang limit kartu kredit supergrup di Pertamina yang mencapai Rp 420 milyar. Sebelumnya heboh, bahwa limit kartu kredit Komisaris Utama Pertamina sebesar Rp 30 milyar,” imbuh Mulyanto.