Berempat.com – Waktu operasional mobil barang selama mudik Lebaran 2018 akan dibatasi oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Hal tersebut bertujuan untuk mengurangi volume kendaraan selama arus mudik maupuun arus balik.
“Ini akan dibatasi pada 12 Juni 2018 atau H-3 pukul 00.00 WIB sampai dengan 14 Juni 2018 pukul 24.00 WIB,” ungkap Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi, Kamis (10/5).
Sementara itu, sambung Budi, untuk waktu arus balik pembatasan akan dilakukan pada 22 Juni 2018 (H+6) pukul 00.00 WIB sampai 24 Juni 2018 (H+8), dan 26 Juni 2018.
Menurut Budi, pembatasan mobil barang ini sesuai dengan Peraturan Menteri (PM) Perhubungan nomor 34 Tahun 2018 tentang Pengaturan Lalu Lintas pada masa Angkutan Lebaran 2018. Adapun jenis mobil barang yang dibatasi di antaranya dengan jumlah berat 14 ribu kilogram, sumbu tiga atau lebih, dan mobil barang dengan kereta tempelan.
Lebih lanjut, pembatasan mobil barang ini akan berlaku di beberapa ruas jalan tol dan jalan nasional.
Untuk jalan tol di antaranya: Jakarta-Merak, Jakarta-Cikampek-Kanci-Pejagan-Pemalang-Batang, Tol Purbaleunyi, Tol Semarang Seksi A (Krapyak – Jatingaleh), Seksi B (Jatingaleh – Srondol), Seksi C (Jatingaleh – Muktiharjo), Semarang-Salatiga, Tol Prof Soedyatmo, Surabaya-Mojokerto, Tol JORR, dan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Segmen 1 Ciawi – Cigombong).
Kemudian untuk jalan Nasional di antaranya Pandaan-Malang, Probolinggo-Lumajang, dan Denpasar-Gilimanuk.
Selain itu, Budi menyatakan bila pihaknya pun akan berkoordinasi dengan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. untuk membuka parking bay yang baru di ruas jalan tol Jakarta sampai dengan Tegal. Menurutnya, di lokasi parking bay tersebut akan disediakan mobil atau motor milik PT Pertamina untuk menyediakan BBM, baik dalam bentuk tangki maupun kemasan.
“Sebagai bentuk pelayanan publik pada masa angkutan lebaran,” ujar Budi.
. Hal tersebut bertujuan untuk mengurangi volume kendaraan selama arus mudik maupuun arus balik.){kind=link}