Selasa, November 26, 2024
Top Mortar Gak Takut Hujan
Beranda blog Halaman 833

Gelar Santunan, ASLI Akan Lakukan Serentak Bersama Perwakilan di Indonesia

Berempat.com – Di bulan Ramadan tahun ini, sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama Asosiasi Laundry Indonesia (ASLI) akan menggelar sebuah program bertajuk ASLI Peduli Yatim & Dhuafa. Program yang berupa kegiatan santunan terhadap anak yatim dan dhuafa tersebut rencananya akan digelar pada 2 Juni 2018. Pelaksanaannya sendiri akan dilakukan serentak oleh setiap perwakilan ASLI di berbagai daerah di Indonesia.

Untuk diketahui saat ini terdapat 17 Pengurus DPD ASLI yang tersebar dari Aceh hingga Papua.

“Kami merasa perlu untuk menyisihkan rejeki kami kepada mereka yang berhak. Ini bentuk tanggungjawab sosial dari kami,” ujar Ketua Bidang Sosial Asosiasi Laundry Indonesia Aris Fatmawati dalam keterangan resminya, Rabu (30/5).

Kegiatan positif ini pun mendapatkan dukungan penuh dari Ketua Umum ASLI Apik Primadya. Apik bahkan memberikan apresiasi atas kerja sama berbagai pihak, baik di kepengurusan pusat maupun daerah atas rencana program tersebut.

Menurut Apik, kegiatan ini sebagai bukti bahwa komunitas pengusaha binatu atau laundry ini bukan semata-mata hanya bicara bisnis, tapi juga kemanusiaan.

“Organisasi yang kami bentuk berawal dari keinginan kuat untuk saling berbagi. Berbagi dengan anak yatim dan kaum dhuafa merupakan bagian dari semangat kami dalam berorganisasi,” ujar Apik.

Adapun, untuk pemilihan tempat untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut dilakukan di panti asuhan, perkampungan, dan di jalanan yang menjadi konsentrasi bagi kaum dhuafa.

Menurut keterangan yang diterima, kesiapan program ini di 17 DPD di seluruh Indonesia sudah siap sepenuhnya dan tinggal melangsungkan pelaksanaan. ASLI mengaku sudah berkoordinasi dengan sejumlah panti maupun yayasan yang akan menjadi target acara.

Adapun bentuk donasi yang diberikan yaitu berupa paket sembako, paket buku sekolah, serta uang tunai dikumpulkan dari para anggota ASLI. Namun, menurut Aris, setiap isi dari paket donasi disesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing daerah. Pengurus menstandarkan untuk setiap paket memiliki nilai kurang lebih Rp 50.000. Saat ini, ungkap Aris, sudah terkumpul lebih dari 3.000 paket.

Aris menambahkan, kegiatan semacam ini merupakan kegiatan rutin ASLI sejak dulu.

“Bahkan secara insidentil, saat ada bencana alam atau jika ada anggota yang kami terkena musibah, kami secara sukarela mengadakan pengumpulan donasi untuk meringankan beban mereka yang terkena musibah,” pungkasnya.

Beginilah Keputusan Hakim Terhadap Duo Bos First Travel

0

Berempat.com – Vonis terhadap duo bos First Travel akhirnya dibacakan di Pengadilan Negeri Depok hari ini, Rabu (30/5). Pada pengadilan yang dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Sobandi tersebut telah diputuskan bahwa Andika Surachman divonis 20 tahun penjara, sedangkan istrinya, Anniesa Hasibuan divonis 18 tahun penjara.

Selain dipenjara, duo bos First Travel tersebut juga dikenakan denda masing-masing Rp 10 miliar. Bahkan, seluruh aset keduanya juga akan disita oleh negara. Dengan demikian, duo bos First Travel tersebut bukan hanya dijatuhi hukuman penjara, tapi juga dimiskinkan oleh negara.

“Kami berikan waktu tujuh hari kepada terdakwa untuk menentukan sikap atas putusan tersebut,” ujar Hakim Sobandi saat membaca putusan.

Dan apabila masing-masing terdakwa tak dapat memenuhi denda yang diberikan, maka sebagai gantinya kedua terdakwa akan ditambah masa hukumannya selama delapan bulan.

Sementara itu, baik Andika dan Anniesa sama-sama menyatakan akan mengambil sikap untuk menolak atau menerima putusan tersebut dalam waktu tiga hari ke depan.

Selain duo bos First Travel, seorang terdakwa yang merupakan Direktur Keuangan First Travel Siti Nuraida alias Kiki dijatuhi hukuman 18 tahun penjara, denda Rp 5 miliar atau penambahan kurungan 5 bulan.

Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut Direktur Utama First Travel Andika Surachman dan Direktur First Travel Anniesa Hasibuan dengan hukuman 20 tahun penjara dan denda Rp10 miliar, subsider 1 tahun 4 bulan penjara. Sementara Kiki dituntut dengan hukuman 18 tahun penjara dan dikurangi selama terdakwa dalam tahanan.

Kiki dihukum lebih ringan karena dia bukan pelaku utama atas kasus penipuan First Travel terjadap 63.310 jemaah. Total kerugian dari kasus tersebut pun mencapai Rp 905.333.000.000.

95% Rampung, Bandara Ahmad Yani Bisa Beroperasi saat Mudik

Berempat.com – Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang sekarang sudah memasuki tahap pembangunan yang hampir rampung. Diungkap oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi, tahap pengerjaan bandara tersebut sudah mencapai 95%. Karena itu, menurut Faik, penerbangan perdana sudah bisa dilakukan pada 6 Juni 2018 mendatang.

“Memang belum 100 persen selesai. Akan tetapi, lebih baik dari terminal lama, dan mudah-mudahan upaya yang dilakukan dengan pengoperasian terminal baru ini bisa berjalan sesuai dengan rencana,” ujar Faik seperti dikutip dari Antara, Selasa (29/5).

Proses perpindahan fasilitas dari terminal lama ke terminal baru dijadwalkan akan dilakukan pada 5 Juni 2018, atau sehari sebelum jadwal penerbangan perdana. Dengan begitu, Bandara Internasional Ahmad Yani ini bisa digunakan fungsional pada arus mudik Lebaran 2018.

Faik mengungkapkan, pihaknya terus berupaya mempercepat pembangunan bandara bersama pihak terkait. Pasalnya, pembangunan bandara ini merupakan salah satu proyek strategis nasional. Untuk diketahui, nilai investasi untuk proyek pengembangan Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang ini sebesar Rp 2,2 triliun.

Lebih lanjut, Faik juga mengungkapkan bahwa pihaknya akan melakukan running test pada Kamis (31/5) besok. Tujuannya tak lain untuk mengetahui seluruh sarana prasarana di terminal baru apakah layak atau tidan untuk dioperasikan.

“Usai Lebaran, bandara tetap akan digunakan sambil dilengkapi fasilitas-fasilitas bandara baru yang belum selesai, area-area komersial yang ada di bandara, dan area parkir agar seusai dengan kapasitas sebanyak 2.000 kendaraan,” ungkapnya.

Bila nanti sudah selesai dibangun, terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang akan mampu menampung 7 juta penumpang per tahun. Berbanding jauh dengan kapasitas terminal lama yang hanya mampu menampung 800 ribu penumpang per tahun.

Terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang memiliki luas area 58.652 meter persegi. Area itu hampir sembilan kali lebih besar daripada luasan terminal eksisting yang hanya 6.708 meter persegi. Luasan apron baru mencapai 72.522 meter persegi yang dapat menampung 13 pesawat narrow body atau konfigurasi 10 pesawat narrow body dan dua pesawat wide body kargo.

Naiknya Cukai Rokok di 2019 Bisa Pertaruhkan Nasib Buruh

Berempat.com – Industri rokok di Indonesia sudah dipandang sebagai industri ‘basah’ sejak lama. Karena itu, pemerintah pun tak segan menaikkan biaya cukai rokok dari tahun ke tahun. Namun, rupanya ketetapan tersebut saat ini dianggap kian memberatkan pengusaha rokok.

Permintaan agar pemerintah tak menaikkan terlalu tinggi cukai rokok di tahun depan disampaikan oleh Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan Minuman (FSP RTMM-SPSI) Sudarto. Menurutnya, kenaikan cukai rokok yang terlalu tinggi dapat memukul industri yang kemudian sangat berdampak pada pekerja.

Karena itu, Sudarto pun meminta pemerintah untuk berhati-hati dalam mengambil keputusan. Pasalnya, kesejahteraan pekerja yang menjadi taruhan.

“Sebaiknya pemerintah berhati-hati dalam menentukan kenaikan cukai. Hal ini mengingat dampak langsung menurunnya kesejahteraan pekerja, dan bahkan kehilangan pekerjaan,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Rabu (30/5).

Pasalnya, terang Sudarto, cukai rokok yang terlalu tinggi dapat mengganggu pendapatan pabrik rokok. Dan kalau pendapatan sudah terganggu, maka sudah pasti hal tersebut akan memicu pada keputusan pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Buruh rokok hanya dipandang sebagai alat, bukan aset oleh pemerintah,” ujarnya.

Pernyataan Sudarto tersebut pun diamini oleh Ketua Paguyuban Mitra Produksi Sigaret-Kretek Indonesia Djoko Wahyudi. Menurutnya, menaikkan cukai rokok justru akan berdampak negatif terhadap negara. Karena itulah ia mengaku sampai menulis surat kepada pemerintah dan Kementerian Keuangan untuk meminta agar cukai rokok tak dinaikkan.

Pasalnya, menurut Djoko, keputusan untuk menaikkan cukai rokok dapat menjadi malapetaka bila ternyata ada kebijakan yang tidak sesuai nantinya.

“Terlebih dengan situasi seperti ini di mana pemerintah lagi banyak membangun dan butuh uang. Kalau dinaikkan lagi, ya salah,” tegasnya.

Upaya PLN Mengaliri Listrik ke 90% Wilayah di Natuna

0

Berempat.com – PT PLN terus berupaya mengaliri listrik ke pulau terluar di Indonesia, seperti di Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Sejauh ini, terdapat 13 desa di Kabupaten Natuna telah mendapat pasokan listrik dari PLN. Bahkan, terdapat 6 lokasi di antaranya yang sudah 24 jam dialiri listrik.

Saat ini sudah 90% desa desa di Natuna yang diterangi listrik. Menurut Direktur Bisnis Regional Sumatera PT PLN Wiluyo Kusdwiharto, untuk bisa menerangi 13 desa di Kabupaten Natuna, PLN harus berinvestasi sebesar Rp 23 miliar.

Dengan membangun infrastruktur kelistrikan di Natuna, ungkap Waluyo, dapat membantu pemerintah dalam mengakselerasi berbagai program yang sedang digulirkan.

“Seperti pembangunan sentra kelautan dan perikanan terpadu di pulau-pulau, penjagaan kawasan pertahanan di Natuna, dan peningkatan kualitas kesehatan dan pendidikan,” ujar Wiluyo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (30/5).

Selain itu, ia juga menyebut program penjagaan kawasan pertahanan di Natuna yang dapat lebih optimal dengan adanya infrastruktur listrik tersebut. Termasuk pelayanan kesehatan dan sekolah yang dapat melayani masyarakat lebih optimal setelah listrik dapat menyala 24 jam di sana.

Adapun sistem kelistrikan Natuna dipasok dari sistem pembangkit terisolasi yang memiliki daya sebesar 10,55 MW dengan beban puncak sebesar 5,46 MW. Hal ini membuktikan bahwa cadangan daya di Natuna aman dengan adanya surplus daya sebesar 5,09 MW.

Sebagai informasi, Provinsi Kepulauan Riau memiliki 5 kabupaten, 2 kotamadya, 66 kecamatan yang memiliki 416 desa. Saat ini, rasio desa berlistrik di Kepulauan Riau mencapai 80,77% (336 desa telah dialiri listrik). Menurut rencana, 80 desa akan segera dipasoki listrik dalam kurun 2018-2019.

Sementara itu, Gubernur Kepulauan Riau Nurdin Basirun mengatakan jika terdapat 2.840 pulau di Kepulauan Riau. Dan dari 385 pulau yang berpenghuni, 60 di antaranya telah berlistrik. Ia pun berharap PLN bisa segera menerangi seluruh pulau di Kepulauan Riau pada 2019 mendatang.

“Hal ini sesuai dengan Nawacita Presiden RI untuk mewujudkan pembangunan daerah terluar, tertinggal dan terdepan. Wajah terdepan harus hebat. Bandara, jalan, pelabuhan, pendidikan, kesehatan harus bagus,” ujarnya.

Targetkan Pertumbuhan 7,51%, Bank Bumi Artha Siapkan Rencana Kerja

0

Berempat.com – Di tahun 2018 ini PT Bank Bumi Artha Tbk. telah menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 7,51% dibanding tahun lalu. Pada tahun lalu, Bank Bumi Artha mencatatkan kredit sebesar Rp 4,5 triliun. Selain itu laba bersih yang didapat pun tumbuh 13,92% menjadi Rp 90 miliar.

Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (28/5) kemarin, target tersebut juga akan diikuti pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) 2,65%. Sementara untuk rasio kredit bermasalah akan diawasi tak lebih dari 2%.

Untuk mencapai target tersebut, Bank Bumi Artha pun telah menyiapkan rencana kerja.

Pertama adalah mempercepat peningkatan kuantitas dan kualitas rekruitmen dan pelatihan untuk SDM dan pemasaran. Kedua meningkatkan pelayanan nasabah dengan cross selling dan digital banking. Dan ketiga meningkatkan sistem prosedur dan otomasi dan komputerisasi. Selain itu bank juga menerapkan total marketing concept.

3 Sanksi Ini Diberikan Pemerintah kepada Perusahaan yang Tak Membayar THR

0

Berempat.com – Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan telah menyiapkan 3 sanksi bagi perusahaan yang bermasalah dengan pembayaran THR kepada pekerjanya. Adapun beberapa aturan mengenai THR seperti pembayaran yang harus tepat waktu.

Tahun ini pemerintah mewajibkan setiap perusahaan sudah harus memberikan THR kepada pekerja paling lambat H-7 Lebaran sebesar uang gaji 1 (satu) bulan bagi yang sudah satu tahun bekerja atau lebih. Hal tersebut tertuang dalam pasal 5 ayat (4) Permenaker Nomor 6 Tahun 2016 tentang THR.

“Perusahaan yang tidak melaksanakan kewajiban pembayaran THR, akan dikenakan denda sebesar 5 persen dari total THR dan tetap wajib membayar penuh THR. Kedua, teguran tertulis, dan ketiga adalah pembatasan kegiatan usaha,“ ujar Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri saat peresmian pembukaan Pos Komando Satuan Tugas (Posko Satgas) THR Idul Fitri 2018 di kantor Kemnaker, Jakarta, Senin (28/5).

Hanif mengatakan, Posko Satgas THR tersebut dibentuk untuk mengawal pemberian THR dari pengusaha kepada pekerja dan mengantisipasi timbulnya keluhan dalam pelaksanaan pembayaran THR Keagamaan. Posko ini efektif bekerja melayani masyarakat mulai Kamis, 28 Mei 2018 hingga 22 Juni 2018.

“Laporkan jika ada perusahaan yang telat atau tidak membayarkan THR ke Posko Satgas THR,” ujar Hanif.

Dengan hadirnya Posko Satgas THR tersebut di pusat, Hanif pun akan meminta kepada Pemerintah Provinsi, kabupaten dan kota untuk menyediakan posko serupa untuk memfasilitasi pembayaran THR 2018.

Hanif pun menambahkan, Posko Satgas THR ini tidak hanya menjadi sarana bagi pekerja mengadukan permasalahan THR, namun juga sebagai konsultan bagi perusahaan maupun pekerja yang ingin berkonsultasi terkait pembayaran THR.

“Pemerintah memfasilitasi Posko (pengaduan) baik di pusat dan daerah melalui dinas tenaga kerja, seperti tahun-tahun sebelumnya. Jadi kalau ada aduan mengenai pembayaran THR, terlambat, tidak dibayar bisa diproses di Posko itu,” ungkap Hanif

Masyarakat yang ingin mengadu bisa datang mengunjungi Posko Satgas THR yang bertempat di Lantai 1 gedung B Pelayanan Terpadu Satu Atap (PTSA) Kantor Kemnaker, Jalan Jendral Gatot Subroto Kavling 51, Jakarta Selatan, atau menghubungi nomor 021 526 0488 Whatsapp 0822 4661 0100 dan Email: poskothr@kemnaker.go.id.

Mendesak, Mendag Minta Perusahaan Suplai Ayam Potong ke Pasar Tradisional

0

Berempat.com – Sejak memasuki bulan puasa harga ayam potong mulai melonjak. Dan meskipun saat ini harga ayam potong sudah turun di angka Rp 36 ribu per kilogram, tapi Menteri Perdagangan Enggiartiasto Lukita menganggap harga tersebut belum semestinya.

“PR saya itu masih di daging ayam, meskipun saat ini turun tapi harga masih belum stabil,” ujar Enggar di pasar tradisional Cirebon, Selasa (29/5).

Enggar menyebutkan bahwa semestinya harga ayam potong di pasaran adalah Rp 33 ribu per kilogram. Untuk itu, agar harga ayam potong di pasar tradisional bisa berada di harga semestinya, Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan meminta perusahaan untuk menyuplai ke pasar tradisional.

Keputusan tersebut memang sedikit kontradiktif bila mengacu pada kebijakan pemerintah sebelumnya yang melarang perusahaan besar masuk ke pasar tradisional. Namun, Enggar menilai saat ini kondisi sedang mendesak untuk bisa menekan harga ayam potong di pasar menjelang Lebaran.

“Tetapi sekarang untuk mengisi suplai kita dorong, jadi sekali lagi menghadapi lebaran nanti tidak ada kekhawatiran sedikitpun semua harga terkendali,” ujarnya.

Garuda Indonesia Beberkan Alasan Tak Buka Rute dari BIJB Kertajati

Berempat.com – Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka telah bisa digunakan. Bahkan, jadwal penerbangan perdana untuk pesawat komersil di bandara tersebut sudah terjadwal pada 8 Juni 2018 mendatang. Namun, sampai saat ini baru ada 3 maskapai yang berpartisipasi di bandara tersebut, yakni Lion, Citilink, dan Wings Air.

Sementara itu, maskapai Garuda Indonesia tercatat hanya akan menuju BJIB sebagai moda transportasi jemaah haji. Menurut Direktur Utama PT Garuda Indonesia Pahala Nugraha Mansury, pihaknya masih menimbang-nimbang keikutsertaan membuka rute penerbangan melalui bandara tersebut.

Pasalnya, menurut Pahala, saat ini pihaknya merasa bahhwa pasar BIJB lebih potensial untuk Citilink. “Fokus utamanya Citilink dulu karena memang market di sana market low cost,” ungkap Pahala di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (28/5).

Citilink sendiri sudah akan beroperasi di BIJB mulai 8 Juni 2018 mendatang dengan membuka rute Kertajati-Surabaya. Sementara untuk Garuda Indonesia, Pahala mengungkapkan, pihaknya baru akan berpartisipasi di BIJB untuk memberangkatkan jemaah Haji Jawa Barat. Itu pun, rutenya dari BIJB menuju Cengkareng lebih dulu, baru lepas landas menuju Arab Saudi. Namun, hal tersebut masih dibahas oleh Garuda Indonesia dengan Kementerian Agama.

Smartfren Perkenalkan Paket Internet Unlimited dengan UFP 1 GB per Hari

0

Berempat.com – PT Smartfren Telecom Tbk. memperkenalkan paket internet terbaru unlimited dengan pemakaian maksimum berkecapatan optimum atau Fair Usage Policy (FUP) 1 GB per hari. Artinya, apabila dalam sehari pengguna Smartfren sudah melebihi 1 GB, maka kecepatan internet yang digunakan akan menurun ke 512KBps. Paket ini memiliki masa aktif selama 30 hari.

Menurut Deputy CEO Commercial Smartfren Djoko Tata Ibrahim, Smartfren mengeluarkan paket internet terbaru ini lantaran masih banyak masyarakat yang memerlukan intenet murah. Apalagi dengan kehadiran paket unlimited dari Smatfren ini membuat masyarakat malas memilih paket per bulan.

“Bagi masyarakat yang puluhan atau ratusan juta mahal. Masih beli yang sachet, itu yang kami lihat sekarang ini,” ujar Djoko saat jumpa pers di Hotel Westin, Jakarta, Senin (28/5).

Paket yang dimaksud adalah paket yang aktif dalam kurun waktu beberapa hari saja atau Pay As You Use (PAYU).

Sebab itulah, sambung Djoko, Smartfren mengeluarkan produk baru dengan harga miring yang hanya berlaku bagi penggunaan pada ponsel pintar.

Djoko menerangkan, dengan paket Rp 60.000, pengguna bisa mendapatkan paket internet ngebut di jaringan 4G Smartfren. Maka, bila dihitung penggunaan per hari untuk 1 GB sesuai FUP hanya sekitar Rp 1.500.

Produk baru ini diklaim sama dengan paket eceran yang punya masa aktif harian. Meskipun mengeluarkan produk murah, dia menyebut perusahaan akan menikmati keuntungan dari penaikan penggunaan dan jumlah pengguna kartu. Pasalnya, harga yang murah menjadi salah satu faktor yang mampu menarik pengguna.

Dengan hak pemakaian di dua spektrum, yakni 850 MHz dan 2,3 GHz, Smartfren memerlukan tambahan pengguna di jaringan. Oleh karena itu, saat ini perseroan terus menambah jumlah Base Transceiver Station (BTS) dan melakukan upaya masif untuk menjaring pengguna.

Djoko memperkirakan dengan infrastruktur yang ada, Smartfren masih mampu melayani hingga 50 juta pengguna.