Selasa, November 26, 2024
Top Mortar Gak Takut Hujan
Beranda blog Halaman 46

Analis Prediksi Saham GOTO Terus Naik, IHSG Menguat 1,13%

Harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengalami lonjakan signifikan hingga perdagangan sesi pertama pada Selasa, 28 Mei 2024. Saham GOTO terus menguat setelah sebelumnya juga mencatat kenaikan pada perdagangan Senin, 27 Mei 2024.

Berdasarkan data RTI, harga saham GOTO naik 1,43 persen ke posisi Rp 71 per saham. Saham ini dibuka stagnan di posisi Rp 70 per saham dengan rentang perdagangan antara Rp 69 hingga Rp 73 per saham. Total frekuensi perdagangan mencapai 22.328 kali dengan volume perdagangan sebanyak 29.676.716 saham dan nilai transaksi sebesar Rp 207,7 miliar.

Harga saham GOTO meningkat 6,06 persen menjadi Rp 70 per saham pada perdagangan Senin, 27 Mei 2024. Nilai transaksi tercatat sebesar Rp 417,34 miliar dengan volume perdagangan mencapai 6,01 miliar saham dan total frekuensi perdagangan 54.943 kali.

Penguatan Saham GOTO di Tengah Kenaikan IHSG

Penguatan saham GOTO terjadi di tengah kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hingga penutupan perdagangan sesi pertama Selasa, 28 Mei 2024. IHSG menguat 1,13 persen ke posisi 7.257,78, sementara Indeks LQ45 naik 1,5 persen ke posisi 903,11. Sebagian besar indeks saham acuan mengalami kenaikan.

Pada sesi pertama perdagangan, IHSG mencapai level tertinggi 7.308,13 dan terendah 7.228,41. Sebanyak 299 saham menguat, 223 saham melemah, dan 235 saham tetap stagnan. Total frekuensi perdagangan mencapai 599.067 kali dengan volume perdagangan sebanyak 11,2 miliar saham dan nilai transaksi sebesar Rp 6,6 triliun.

Mayoritas sektor saham mengalami penguatan, termasuk sektor energi yang naik 2,11 persen, sektor basic yang menguat 2,87 persen, sektor nonsiklikal yang naik 0,86 persen, sektor keuangan yang bertambah 0,57 persen, sektor teknologi yang menguat 0,29 persen, dan sektor infrastruktur yang naik 1,75 persen.

Namun, beberapa sektor lainnya mengalami penurunan, seperti sektor industri yang turun 0,31 persen, sektor siklikal yang merosot 0,70 persen, sektor properti yang melemah 0,33 persen, dan sektor transportasi yang susut 0,22 persen.

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksono, menyebutkan bahwa dari sisi teknikal, volume beli masih mendominasi pergerakan GOTO dalam tiga hari perdagangan terakhir. Herditya Wicaksono mengatakan bahwa dengan support di 67 dan resist di 74, jika GOTO mampu melewati angka 74, maka target berikutnya diperkirakan akan berada di kisaran 76-81.

IHSG Berbalik ke Zona Merah

Sebelumnya, IHSG berbalik arah ke zona merah hingga penutupan perdagangan Senin, 27 Mei 2024. IHSG melemah 0,64 persen ke posisi 7.176,42 di tengah tekanan mayoritas sektor saham dan melemahnya nilai tukar rupiah.

Data RTI mencatat IHSG berada di level tertinggi 7.256,18 dan terendah 7.171,48 pada awal pekan. Sebanyak 367 saham melemah, 207 saham menguat, dan 205 saham stagnan. Total frekuensi perdagangan mencapai 1.299.256 kali dengan volume perdagangan sebanyak 21,1 miliar saham dan nilai transaksi harian sebesar Rp 14,9 triliun. Nilai tukar dolar Amerika Serikat terhadap rupiah berada di kisaran Rp 16.060.

Mayoritas sektor saham tertekan kecuali sektor teknologi yang melonjak 2,36 persen, mencatatkan penguatan terbesar. Sektor nonsiklikal naik 0,07 persen, sementara sektor energi turun 1,01 persen, sektor basic merosot 1,52 persen, sektor industri turun 0,54 persen, dan sektor siklikal turun 1,09 persen.

Pro-Kontra Kebijakan Tapera: Gaji Dipotong, Jokowi Berikan Penjelasan

Presiden Joko Widodo telah menandatangani Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 21 Tahun 2024, yang merupakan perubahan atas PP Nomor 25 Tahun 2020 mengenai Penyelenggaraan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera). Salah satu aspek penting dalam PP ini adalah adanya pemotongan gaji atau upah pekerja yang akan dimasukkan ke dalam rekening dana Tapera.

Pasal 5 dalam PP 21/2024 mengatur bahwa peserta Tapera adalah para pekerja dan pekerja mandiri yang berpenghasilan setidaknya sebesar upah minimum, berusia minimal 20 tahun, atau sudah menikah saat mendaftar.

Pada pasal 7 dijelaskan mengenai kriteria pekerja yang termasuk sebagai peserta, yakni calon pegawai negeri sipil (PNS), pegawai aparatur sipil negara (ASN), prajurit TNI, prajurit siswa TNI, anggota Polri, pejabat negara, pekerja/buruh BUMN/BUMD, pekerja/buruh BUMDes, pekerja/buruh swasta, serta pekerja yang tidak menerima gaji atau upah.

Berapa Gaji yang Dipotong Untuk Tapera?

Simpanan dana Tapera yang akan dipotong setiap bulan sebesar 3 persen dari gaji atau upah untuk peserta pekerja, dan dari penghasilan untuk peserta pekerja mandiri. Untuk peserta pekerja, beban ini ditanggung bersama oleh pemberi kerja sebesar 0,5 persen dan pekerja sebesar 2,5 persen. Sementara itu, besaran simpanan untuk pekerja mandiri ditanggung sepenuhnya oleh pekerja mandiri itu sendiri.

Pasal 20 PP Tapera juga menegaskan bahwa pemberi kerja wajib menyetorkan simpanan Tapera setiap bulan, paling lambat tanggal 10 bulan berikutnya dari bulan simpanan yang bersangkutan ke Rekening Dana Tapera. Bagi pekerja mandiri atau freelancer, simpanan juga harus disetorkan setiap tanggal 10. Apabila tanggal 10 jatuh pada hari libur, maka pembayaran dilakukan pada hari kerja pertama setelah hari libur tersebut.

Banyak Pro Kontra, Presiden Jokowi Buka Suara!

Presiden Jokowi menanggapi rencana pemerintah yang mewajibkan pekerja berusia minimal 20 tahun menjadi peserta Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) dengan pemotongan gaji sebesar 2,5 persen. Jokowi mengakui adanya pro dan kontra terkait kebijakan ini. Hal serupa juga pernah terjadi saat pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional untuk peserta non penerima bantuan iuran yang dibayari pemerintah.

Menurut Jokowi, pada awalnya program BPJS juga menuai banyak pro dan kontra, namun setelah berjalan dan masyarakat merasakan manfaatnya, semua berjalan lancar. “Kalau belum memang biasanya ada pro kontra. Seperti dulu saat BPJS, yang di luar PBI ada polemik. Tapi setelah berjalan dan merasakan manfaatnya, pergi ke rumah sakit tak dipungut biaya, semua berjalan,” ujar Presiden Jokowi seperti dikutip dari CNN saat menghadiri Pelantikan Pengurus GP Ansor di Jakarta, Senin (27/5).

Berani Coba? Ini Cara Memulai Bisnis dengan Modal Nekat!

Berbicara tentang memulai bisnis sering kali membawa kita pada berbagai cerita inspiratif tentang pengusaha yang berhasil membangun kerajaan bisnis mereka dari nol. Salah satu konsep yang sering muncul adalah memulai bisnis dengan modal terbatas. Banyak dari kita mungkin bertanya-tanya, apakah mungkin untuk memulai dan menjalankan bisnis yang sukses hanya dengan modal nekat? Apa yang sebenarnya dimaksud dengan modal nekat dan bagaimana cara mengatasi berbagai tantangan yang mungkin dihadapi?

kali ini, Berempat.com akan membahas lebih dalam tentang konsep modal nekat, kelebihan dan tantangannya, serta strategi yang dapat membantu pengusaha nekat untuk mencapai kesuksesan. Mari kita simak lebih lanjut untuk menemukan jawabannya.

Apa Itu Modal Nekat?

Modal nekat sering kali diartikan sebagai keberanian untuk memulai sesuatu tanpa persiapan yang matang atau dana yang cukup. Biasanya, orang yang memulai bisnis dengan modal terbatas memiliki semangat tinggi dan tekad yang kuat untuk meraih kesuksesan, meskipun mereka mungkin kekurangan pengalaman, pengetahuan, atau sumber daya finansial.

  • Kelebihan Memulai Bisnis dengan Modal Nekat

Keberanian dan motivasi tinggi sering kali menjadi pendorong utama di balik modal nekat. Keberanian untuk mengambil risiko dan memulai sesuatu yang baru bisa menjadi kekuatan besar yang mendorong pertumbuhan bisnis.

Selain itu, keterbatasan modal memaksa pengusaha untuk berpikir kreatif dan inovatif. Mereka akan mencari cara-cara baru dan efisien untuk menjalankan bisnis mereka tanpa harus mengeluarkan banyak biaya. Memulai bisnis dengan modal nekat juga berarti pengusaha cenderung lebih fleksibel dan terbuka terhadap perubahan. Mereka bisa dengan cepat beradaptasi dengan situasi pasar yang dinamis dan mencari peluang baru.

  • Tantangan Memulai Bisnis dengan Modal Nekat

Salah satu tantangan terbesar dalam memulai bisnis dengan modal terbatas adalah keterbatasan sumber daya, baik finansial, manusia, maupun material. Ini bisa membatasi kemampuan pengusaha untuk mengembangkan bisnisnya dengan cepat.

Selain itu, tanpa pengalaman yang memadai, pengusaha mungkin menghadapi kesulitan dalam mengelola bisnis. Kesalahan manajemen atau pengambilan keputusan yang kurang tepat bisa berakibat fatal. Memulai bisnis dengan modal nekat juga bisa menjadi sumber tekanan mental dan emosional. Ketidakpastian dan risiko yang tinggi dapat menyebabkan stres yang berkepanjangan.

Sedikit Tips Memulai dengan Modal Terbatas

  1. Mulai dari Skala Kecil

Cobalah untuk memulai bisnis dari skala kecil. Dengan cara ini, Kamu bisa mengurangi risiko dan belajar dari setiap langkah yang kamu ambil.

  1. Manfaatkan Teknologi

Gunakan teknologi untuk mengurangi biaya operasional. Misalnya, gunakan media sosial untuk pemasaran, platform online untuk penjualan, dan aplikasi manajemen bisnis untuk efisiensi.

  1. Jaringan Pertemanan dalam Bisnis

Bangun jaringan dengan sesama pengusaha dan cari peluang kolaborasi. Berbagi sumber daya dan pengetahuan bisa membantu mengatasi keterbatasan modal.

  1. Belajar dan Beradaptasi

Terus belajar dan beradaptasi dengan perubahan pasar. Ikuti tren terbaru dan jangan ragu untuk mengubah strategi bisnis sesuai dengan kebutuhanmu.

Memulai bisnis dengan modal nekat memang memiliki tantangan tersendiri, namun bukan berarti tidak mungkin untuk sukses. Keberanian, kreativitas, dan fleksibilitas adalah modal penting yang harus dimiliki oleh setiap pengusaha. Dengan perencanaan yang baik, pemanfaatan teknologi, dan jaringan yang kuat, bisnis modal nekat bisa tumbuh dan berkembang menjadi bisnis yang sukses.

Jadi, apakah kamu siap untuk memulai bisnis dengan modal nekat? Kuncinya adalah percaya pada diri sendiri, terus belajar, dan jangan takut untuk mencoba. Selamat berbisnis!

Kabar Gembira untuk Mahasiswa, Kenaikan UKT Resmi Dibatalkan!

Merespons masukan dari masyarakat mengenai penerapan uang kuliah tunggal (UKT) tahun ajaran 2024/2025, serta hasil koordinasi dengan berbagai perguruan tinggi negeri (PTN), termasuk PTN berbadan hukum (PTN-BH), Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, mengumumkan pembatalan kenaikan UKT.

“Saya sangat menghargai masukan konstruktif dari berbagai pihak. Saya mendengar dengan baik aspirasi mahasiswa, keluarga, dan masyarakat. Pada akhir pekan lalu, Kemendikbudristek telah berkoordinasi dengan para pemimpin perguruan tinggi untuk membahas pembatalan kenaikan UKT dan alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Saya baru saja bertemu dengan Bapak Presiden, dan beliau menyetujui pembatalan kenaikan UKT. Dalam waktu dekat, Kemendikbudristek akan mengevaluasi kembali pengajuan UKT dari seluruh PTN,” ujar Nadiem setelah pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta pada Senin (27/5).

“Saya bertemu Presiden Jokowi untuk membahas berbagai hal tentang pendidikan, termasuk permasalahan UKT. Saya mengusulkan beberapa pendekatan untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi mahasiswa. Terkait penerapan Permendikbudristek, Dirjen Diktiristek akan mengumumkan detail teknisnya nanti,” lanjut Nadiem.

Permendikbudristek Nomor 2 Tahun 2024 tentang Standar Satuan Biaya Operasional Pendidikan Tinggi (SSBOPT) diterbitkan sebagai dasar untuk meningkatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bagi PTN dan PTN-BH. Penyesuaian SSBOPT ini mempertimbangkan meningkatnya kebutuhan teknologi untuk pembelajaran, sejalan dengan kemajuan teknologi di dunia kerja, sementara SSBOPT belum diperbarui sejak tahun 2019. Kemendikbudristek mendorong perguruan tinggi untuk memberikan pembelajaran yang relevan kepada mahasiswa.

Permendikbudristek Nomor 2 Tahun 2024 juga menekankan dua prinsip utama dalam penentuan UKT, yaitu asas berkeadilan dan asas inklusivitas.

Sebelumnya, ada beberapa miskonsepsi di masyarakat. Sebenarnya, Permendikbudristek ini hanya berlaku bagi mahasiswa baru; Ada kemungkinan PTN salah dalam menetapkan kelompok UKT mahasiswa yang tidak sesuai dengan kemampuan ekonominya karena data yang diberikan mahasiswa tidak akurat; Beberapa PTN sebelumnya memiliki UKT yang rendah atau belum disesuaikan selama lebih dari lima tahun, sehingga kenaikan UKT terasa tidak wajar; dan ada kesalahpahaman bahwa kelompok UKT tertinggi berlaku untuk kebanyakan mahasiswa. Padahal, secara keseluruhan, hanya 3,7% mahasiswa baru yang ditempatkan pada kelompok UKT tertinggi.

TikTok Sedang Menguji Fitur Video 60 Menit, Mau Saingi YouTube?

TikTok sedang menguji fitur baru yang memungkinkan pengguna mengunggah video dengan durasi hingga 60 menit. Namun, TikTok belum berencana untuk meluncurkan fitur ini secara luas.

Fitur ini pertama kali ditemukan oleh konsultan media sosial Matta Navara, menunjukkan perubahan signifikan dari format video pendek 15 detik yang menjadi ciri khas TikTok, menjadi lebih mirip dengan platform YouTube milik Google.

TikTok dapat Masukan dari Konten Kreatornya!

Menurut laporan Tech Crunch, Senin (27/5), TikTok mengambil keputusan ini setelah menerima masukan dari para kreator yang membutuhkan lebih banyak waktu untuk berbagai konten seperti demo memasak, tutorial kecantikan, rencana pelajaran edukasi, dan sketsa komedi.

TikTok menyatakan bahwa penambahan durasi video ini bertujuan untuk memberikan fleksibilitas lebih kepada kreator dalam bereksperimen dengan jenis konten baru atau konten yang lebih mendalam.

Langkah ini diperkirakan akan meningkatkan persaingan langsung TikTok dengan YouTube. Dengan memberikan opsi video berdurasi 60 menit, TikTok berharap kreator yang biasanya mengunggah konten mereka di YouTube juga akan tertarik untuk memposting video di TikTok.

Durasi Panjang ini Memungkinkan TikTok akan Menghadirkan Konten Baru

Penambahan durasi unggah ini juga memungkinkan adanya jenis konten baru di TikTok, seperti episode lengkap acara TV. Sebelumnya, Peacock membuat episode pertama “Killing It” tersedia di TikTok dalam lima bagian. Dengan fitur baru ini, stasiun TV dapat mengunggah episode lengkap tanpa perlu membaginya menjadi beberapa bagian.

Beberapa stasiun TV sudah memanfaatkan TikTok untuk menjangkau audiens baru dan dengan durasi unggah yang diperpanjang ini, mereka dapat lebih banyak berbagi konten di platform tersebut.

Meskipun tidak semua pengguna mungkin tertarik menonton konten panjang di TikTok, perusahaan ini berupaya meningkatkan pengalaman menonton bagi mereka yang menyukai konten berdurasi panjang. TikTok telah menguji mode layar penuh horizontal dan meluncurkan fitur yang memungkinkan pengguna mempercepat video dengan menahan sisi kanan video.

Seperti halnya fitur uji coba lainnya, belum ada informasi pasti kapan atau apakah TikTok akan meluncurkan fitur unggahan video berdurasi 60 menit ini secara luas.

Tak Disangka! 3 Platform Sosial Media Ini Bikin UMKM Kuliner Sukses Besar

Di era digital yang semakin berkembang, peran sosial media dalam mempromosikan produk dan jasa tidak bisa dipandang sebelah mata. Salah satu sektor yang sangat terbantu dengan keberadaan sosial media adalah Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), terutama di bidang kuliner. Dengan memanfaatkan sosial media, UMKM dapat menjangkau pasar yang lebih luas tanpa harus mengeluarkan biaya besar untuk pemasaran konvensional. Berempat.com akan membahas bagaimana konten kuliner di sosial media membantu UMKM dalam mengembangkan bisnis mereka.

Potensi Sosial Media untuk UMKM Kuliner

Sosial media seperti Instagram, Facebook, dan TikTok telah menjadi platform utama bagi para pelaku UMKM untuk mempromosikan produk kuliner mereka. Keunggulan utama dari sosial media adalah kemampuannya untuk menjangkau audiens yang sangat luas dan beragam. Dengan strategi konten yang tepat, UMKM dapat menarik perhatian banyak orang dan membangun basis pelanggan yang loyal.

  • Instagram

Instagram merupakan platform yang sangat cocok untuk bisnis kuliner karena fokusnya pada konten visual. Pengguna Instagram cenderung tertarik pada foto dan video yang menarik dan estetik. Dengan mengunggah foto makanan yang menggugah selera, video proses pembuatan, atau cerita di balik setiap hidangan, UMKM dapat menarik minat konsumen. Selain itu, penggunaan hashtag yang relevan dan fitur Instagram Stories dapat membantu meningkatkan visibilitas konten.

  • Facebook

Facebook memiliki kelebihan dalam membangun komunitas dan interaksi yang lebih intens dengan pelanggan. Melalui halaman bisnis, UMKM dapat berbagi update terbaru, promosi, dan mengadakan kontes atau giveaway untuk menarik perhatian. Grup Facebook juga menjadi tempat yang baik untuk berbagi tips dan trik kuliner, serta membangun komunitas pecinta makanan yang setia.

  • TikTok

TikTok menawarkan peluang besar bagi UMKM kuliner melalui konten video pendek yang kreatif dan mudah viral. Dengan memanfaatkan tren dan challenge yang sedang populer, UMKM dapat menarik perhatian pengguna TikTok. Video tutorial resep, tips memasak cepat, atau review makanan bisa menjadi konten yang menarik dan mengundang banyak penonton.

Strategi Konten yang Efektif

Untuk memaksimalkan potensi sosial media, UMKM perlu merencanakan strategi konten yang efektif. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:

  1. Konsistensi Posting

Konsistensi dalam mengunggah konten sangat penting untuk menjaga keterlibatan audiens. Buatlah jadwal posting yang teratur dan pastikan konten yang diunggah selalu berkualitas.

  1. Cerita di Balik Produk

Menceritakan kisah di balik produk kuliner, seperti asal-usul resep, proses pembuatan, atau cerita inspiratif dari pemilik usaha, dapat menambah nilai emosional dan membuat pelanggan merasa lebih terhubung dengan bisnis.

  1. Konten Interaktif

Mengadakan sesi tanya jawab, live cooking, atau kuis seputar kuliner dapat meningkatkan interaksi dengan audiens. Konten interaktif ini tidak hanya menarik tetapi juga membangun hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan.

Konten kuliner di sosial media memiliki peran penting dalam membantu UMKM mengembangkan bisnis mereka. Dengan strategi yang tepat, sosial media bisa menjadi alat pemasaran yang efektif dan efisien.

Menko Airlangga Hartarto Paparkan Ketangguhan Ekonomi Indonesia di Nikkei Forum 2024

Dalam rangkaian acara Nikkei Forum 2024 yang berlangsung di Tokyo, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang mewakili Presiden RI Joko Widodo, berbicara di depan para pemimpin global, ekonom, dan akademisi dari Asia-Pasifik.

Pada forum bertema “Future of Asia” tersebut, Menko Airlangga menjelaskan bagaimana Indonesia menjaga ketahanan ekonomi di tengah ketidakpastian global serta memaparkan berbagai peluang investasi di Indonesia.

“Selama pandemi Covid-19, yang belum pernah terjadi sebelumnya, ekonomi Indonesia berhasil menjadi salah satu yang berkinerja terbaik di dunia. Sejak kuartal kedua tahun 2021, ekonomi kita tumbuh rata-rata 5% per tahun,” ujar Menko Airlangga pada Nikkei Forum 2024.

Pertumbuhan Ekonomi dan Stabilitas Politik

Pada kuartal pertama tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,11% (yoy) dengan inflasi pada April 2024 sebesar 3,00% (yoy), tetap dalam kisaran target 2,5±1%. PDB per kapita Indonesia juga meningkat sejak pandemi dengan target mencapai USD5.500 tahun ini.

Menko Airlangga menyampaikan bahwa Indonesia mendorong pertumbuhan ekonomi yang stabil dengan menjaga stabilitas politik dan sosial, yang dianggap sangat menguntungkan bagi para investor dan pelaku bisnis.

Saat ini, pemerintah Indonesia sedang melakukan transisi bertahap untuk memastikan keberlanjutan berbagai program. Transformasi ekonomi yang menjadi agenda utama Presiden Joko Widodo terus dilaksanakan untuk mencapai Visi Indonesia Emas 2045.

Kebijakan transformasi ekonomi ditempuh untuk menghindari middle income trap dalam 20 tahun ke depan melalui dua skenario: skenario transformatif dengan pertumbuhan ekonomi 6% per tahun untuk keluar dari middle income trap pada 2041 dan skenario optimis dengan pertumbuhan ekonomi 7% per tahun untuk keluar pada 2038.

Reformasi Struktural dan Investasi

Selain transformasi ekonomi, pemerintah juga akan terus melaksanakan reformasi struktural untuk menjaga iklim investasi dengan mempermudah prosedur berusaha, termasuk implementasi penuh Undang-Undang Cipta Kerja

“Untuk mendukung reformasi struktural, Indonesia sedang berproses menjadi anggota OECD. Dengan mengadopsi standar OECD, diharapkan dapat mencapai target PDB per kapita USD 30.300 pada tahun 2045,” jelas Menko Airlangga.

Pemerintah Indonesia juga menggabungkan mesin pertumbuhan konvensional seperti pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan, dan kerja sama internasional dengan mendorong mesin pertumbuhan baru yang diperkuat oleh industrialisasi masif, digitalisasi, dan transisi energi.

Kerja sama internasional menjadi salah satu prioritas pemerintah, termasuk aksesi OECD. Indonesia berharap menjadi anggota penuh OECD dalam waktu tiga tahun. Reformasi kebijakan berdasarkan standar OECD akan meningkatkan prediktabilitas dan transparansi kebijakan serta menjadikan Indonesia tolok ukur investasi berkelanjutan dan berkualitas.

Menko Airlangga juga menekankan keterlibatan aktif Indonesia dalam berbagai kerja sama ekonomi seperti Comprehensive and Progressive Agreement for Trans-Pacific Partnership (CPTPP) dan Indo-Pacific Economic Framework (IPEF) untuk memperluas pasar dan mendorong investasi.

Dalam penutupannya, Menko Airlangga menyoroti kebijakan hilirisasi untuk menciptakan nilai tambah. Indonesia memainkan peran penting dalam penyediaan mineral kritis untuk baterai kendaraan listrik, industri otomotif, dan energi terbarukan. Nikel, tembaga, bauksit, dan timah dari Indonesia menjadi bagian dari industri terbarukan, luar angkasa, dan pertahanan.

Film Terbaru Hanung Bramantyo, ‘Tuhan, Izinkan Aku Berdosa’, Disambut Positif Menparekraf

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan apresiasi atas penayangan film “Tuhan, Izinkan Aku Berdosa”. Ia berkesempatan menonton langsung film yang diproduksi oleh MVP Pictures dan Dapur Film tersebut.

“Selamat untuk Pak Raam (Raam Punjabi – Produser), Mas Hanung (Hanung Bramantyo – Sutradara), dan seluruh tim. Film ini diangkat dari novel hebat karya Gus Muh tahun 2003, dan setelah lebih dari 2 dekade akhirnya bisa kita saksikan bersama,” kata Menparekraf Sandiaga setelah menonton film tersebut pada Jumat (24/5/2024) di, Jakarta.

Menparekraf menilai cerita dalam film ini sangat layak untuk ditonton. Film yang dibintangi oleh Aghniny Haque ini mengandung banyak pesan moral, terutama yang menunjukkan integritas.

Film ini sarat dengan nilai-nilai kebaikan, khususnya tentang bagaimana perempuan-perempuan dapat berani bersuara terhadap kekerasan yang mereka alami.

“Saya hadir di sini untuk memberikan dukungan konkret. Film ini memiliki banyak sekali nilai-nilai positif. Menurut saya, sangat baik jika lebih banyak film yang bisa menyampaikan pesan-pesan baik untuk masyarakat kita,” ujar Sandiaga.

Keindahan Alam Indonesia dalam Film

Selain cerita yang menarik, film ini juga menampilkan keindahan alam Indonesia di sejumlah desa wisata.

“Data terakhir yang saya miliki per 22 Mei 2024, ada tujuh film Indonesia yang tembus 1 juta penonton dan sebanyak 75 persen penonton film di Indonesia menonton film-film Indonesia. Kami berharap film ini sukses dan kami akan mendukung agar masyarakat Indonesia dapat menikmatinya,” tambah Sandiaga.

Hanung Bramantyo, sang sutradara, menjelaskan bahwa film ini membawa pesan kuat tentang kasus pelecehan terhadap perempuan, di mana banyak korban tidak bisa bersuara karena pelaku memiliki otoritas di bidang agama.

“Melalui film ini, kami ingin menyampaikan pentingnya edukasi. Film ini adalah bagian dari cara kami untuk menyuarakan, karena sering kali pelecehan terjadi di tempat yang dianggap aman. Banyak korban memilih diam karena pelaku memiliki otoritas,” kata Hanung.

Hanung menyoroti kekhawatirannya tentang anak-anak yang ingin belajar di tempat yang aman. Menurutnya, jika pelecehan terjadi di tempat yang seharusnya aman, akan sulit memastikan pendidikan yang aman bagi mereka.

Sinopsis Film “Tuhan, Izinkan Aku Berdosa”

Film “Tuhan, Izinkan Aku Berdosa” bercerita tentang Kiran (Aghniny Haque), seorang mahasiswi dari keluarga miskin di desa namun taat beragama. Ia terjebak dalam kelompok agama garis keras pimpinan Abu Darda (Ridwan Raoull) yang mengajarkan jihad yang sangat keras.

Kiran menghadapi berbagai cobaan berat, mulai dari hendak dijadikan istri keempat oleh Abu Darda, hingga mendapatkan pelecehan dari dosen pembimbingnya serta teman kuliah yang dikenal alim. Karena tidak tahan, Kiran lantas menggugat Tuhan atas segala cobaan yang menimpanya.

Sejak saat itu, Kiran mengabdikan dirinya untuk mengungkap manusia-manusia munafik yang menipu umat dengan janji-janji palsu, yang membuat orang-orang seperti ibunya jatuh dalam kepercayaan buta.

Apakah Kiran berhasil dengan misinya? Atau justru terpuruk dalam lembah dosa? Film ini tayang mulai 22 Mei 2024 dan dibintangi oleh Aghniny Haque, Ridwan Raoull, Donny Damara, Djenar Maesa Ayu, Andri Mashadi, Samo Rafael, dan Nugie.

Transaksi Bitcoin dalam Pandangan Hukum Islam, Halal atau Haram?

Bitcoin, sebagai salah satu bentuk mata uang digital atau cryptocurrency, semakin populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Namun, muncul pertanyaan penting mengenai status hukum Bitcoin dalam perspektif ekonomi Islam. Bagaimana transaksi Bitcoin dipandang dalam hukum ekonomi Islam? Mari kita telaah lebih lanjut.

Apa itu Bitcoin?

Bitcoin adalah bentuk mata uang digital yang diciptakan pada tahun 2009 oleh seseorang atau kelompok yang menggunakan nama samaran Satoshi Nakamoto. Bitcoin bekerja tanpa otoritas sentral atau perantara, artinya transaksi dilakukan langsung antara pengguna melalui teknologi blockchain. Teknologi ini memungkinkan transparansi dan keamanan dalam setiap transaksi yang dilakukan.

Prinsip Ekonomi Islam

Ekonomi Islam berlandaskan pada prinsip-prinsip Syariah yang mencakup keadilan, transparansi, dan tanggung jawab sosial. Beberapa prinsip utama dalam ekonomi Islam adalah:

  • Larangan Riba

Riba atau bunga dianggap haram dalam Islam. Setiap transaksi harus bebas dari bunga.

  • Larangan Gharar

Gharar merujuk pada ketidakpastian atau spekulasi yang berlebihan. Transaksi harus jelas dan tidak boleh mengandung ketidakpastian yang bisa merugikan salah satu pihak.

  • Kehalalan Objek Transaksi

Barang atau jasa yang diperjualbelikan harus halal, tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip Islam.

Bitcoin dalam Perspektif Hukum Ekonomi Islam

  1. Keterlibatan dalam Riba

Bitcoin sendiri tidak melibatkan bunga atau riba karena merupakan alat tukar. Namun, cara penggunaan Bitcoin dalam transaksi atau investasi bisa mengandung unsur riba. Misalnya, jika Bitcoin digunakan dalam kontrak berbasis bunga atau sebagai alat spekulasi untuk keuntungan finansial yang tidak adil, ini bisa menjadi masalah.

  1. Unsur Gharar dan Ketidakpastian

Bitcoin sering dikritik karena volatilitasnya yang tinggi. Harga Bitcoin bisa naik atau turun secara drastis dalam waktu singkat, menciptakan unsur ketidakpastian atau gharar. Dalam hukum Islam, transaksi yang mengandung gharar dilarang karena bisa menyebabkan kerugian yang tidak adil bagi salah satu pihak. Volatilitas ini membuat Bitcoin dianggap memiliki unsur spekulasi yang tinggi.

  1. Kehalalan Bitcoin sebagai Mata Uang

Sebagai alat tukar, Bitcoin tidak berwujud fisik seperti uang tradisional. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang apakah Bitcoin bisa dianggap sebagai mata uang yang sah menurut hukum Islam. Meski Bitcoin tidak memiliki nilai intrinsik, banyak ulama berpendapat bahwa selama Bitcoin digunakan sebagai alat tukar yang sah dan diterima dalam transaksi, maka penggunaannya bisa dibenarkan, asalkan tidak melibatkan unsur riba atau gharar.

Pandangan Ulama dan Fatwa

Pandangan ulama mengenai Bitcoin beragam. Beberapa ulama menolak penggunaan Bitcoin karena alasan volatilitas dan ketidakpastian yang tinggi, sementara yang lain menerima penggunaan Bitcoin selama tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar ekonomi Islam. Di beberapa negara Muslim, telah dikeluarkan fatwa yang mengatur penggunaan Bitcoin.

Sebagai contoh, di Indonesia, Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakan bahwa Bitcoin haram sebagai mata uang karena volatilitas dan potensi untuk digunakan dalam transaksi yang tidak transparan dan spekulatif. Namun, Bitcoin dapat diterima jika digunakan sebagai aset digital atau komoditas, selama tidak melanggar prinsip-prinsip Syariah.

Transaksi Bitcoin menurut hukum ekonomi Islam sangat bergantung pada cara penggunaannya dan kepatuhannya terhadap prinsip-prinsip Syariah. Bitcoin bisa dianggap sah jika digunakan sebagai alat tukar yang adil dan tidak mengandung riba atau gharar. Namun, volatilitas dan risiko spekulatifnya menimbulkan tantangan yang signifikan. Oleh karena itu, penting bagi individu Muslim untuk berkonsultasi dengan ulama atau ahli ekonomi Islam sebelum memutuskan untuk menggunakan Bitcoin dalam transaksi mereka.

Dalam perspektif hukum ekonomi Islam, penggunaan Bitcoin memerlukan kehati-hatian dan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip Syariah untuk memastikan bahwa setiap transaksi dilakukan dengan adil, transparan, dan bertanggung jawab.

Industri Pengolahan Susu di Indonesia Berkembang Pesat, Investasi Capai Rp23,4 Triliun

Kementerian Perindustrian terus berkomitmen untuk memastikan ketersediaan bahan baku bagi industri pengolahan susu, sehingga produktivitasnya tetap tinggi untuk memenuhi kebutuhan pasar domestik dan ekspor. Pertumbuhan investasi baru di sektor pengolahan susu, khususnya produsen susu cair, meningkatkan permintaan bahan baku susu segar dari dalam negeri.

Transformasi Pasar, Permintaan Susu Cair Menguat

“Pasar mengalami perubahan permintaan dari susu bubuk dan susu kental manis ke susu cair (UHT dan pasteurisasi) dalam beberapa tahun terakhir,” ungkap Putu Juli Ardika, Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian, di Bali, Jumat (24/5).

Saat ini, produksi di industri pengolahan susu didominasi oleh susu cair dan krim (49 persen), sementara susu kental manis dan susu bubuk masing-masing berkontribusi sebesar 17 persen dan 17,5 persen. Industri ini juga telah mampu mengekspor berbagai produk seperti susu formula, makanan bayi, es krim, keju, yogurt, susu bubuk, susu kental manis, serta susu cair dan krim.

Dirjen Industri Agro menjelaskan bahwa pada tahun 2023, investasi di sektor ini mencapai Rp23,4 triliun dan menyerap tenaga kerja sebanyak 37 ribu orang.

“Sektor ini menunjukkan perkembangan yang positif, dengan adanya 88 pabrik pengolahan susu yang memiliki kapasitas produksi gabungan mencapai 4,64 juta ton per tahun,” tambahnya.

Industri pengolahan susu juga memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional. Pada tahun 2022, meskipun masih dalam masa pandemi, sektor ini mampu berkembang dengan adanya beberapa investasi baru seperti PT Frisian Flag Indonesia di Kabupaten Bekasi, PT Nestle Indonesia di Kabupaten Batang, PT Kian Mulia di Kabupaten Bekasi, dan rencana investasi Baladna dari Qatar di Kabupaten Indramayu.

“Peningkatan investasi ini menunjukkan prospek bisnis yang cerah di sektor industri pengolahan susu dan mencerminkan Indonesia sebagai tujuan investasi utama dengan iklim usaha yang kondusif dan berbagai kebijakan probisnis,” kata Putu.

Kontribusi Industri Pengolahan Susu dalam Pertumbuhan Industri Agro

Industri pengolahan susu juga berkontribusi besar terhadap pertumbuhan industri agro. Pada tahun 2023, industri agro tumbuh 4,15 persen, didukung oleh industri makanan dan minuman yang tumbuh 4,47 persen, termasuk industri pengolahan susu di dalamnya.

Pada triwulan I tahun 2024, industri makanan dan minuman tumbuh 5,87 persen, meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya.

“Industri agro memberikan kontribusi sebesar 51,54 persen terhadap PDB industri pengolahan nonmigas, serta 9 persen terhadap PDB Nasional,” lanjut Putu.

Putu optimis bahwa kinerja industri pengolahan susu akan semakin baik seiring dengan meningkatnya pendapatan per kapita masyarakat dan bertumbuhnya kelas menengah. Selain itu, perubahan gaya hidup masyarakat yang lebih sehat diyakini akan mendorong peningkatan konsumsi produk susu olahan.

Saat ini, tingkat konsumsi susu di Indonesia mencapai 16,9 kg per kapita per tahun dalam bentuk susu segar.

Putu menyatakan bahwa angka tersebut perlu ditingkatkan agar Indonesia dapat bersaing dengan negara-negara ASEAN lainnya. Dia juga menekankan bahwa potensi peningkatan konsumsi susu di Indonesia sangat besar, hal ini menjadi daya tarik bagi investor untuk terus berinvestasi di industri pengelolaan susu.

Meskipun demikian, masih ada tantangan dalam menjaga ketersediaan bahan baku, dengan hanya sekitar 20 persen bahan baku susu yang berasal dari dalam negeri.