Selasa, November 26, 2024
Top Mortar Gak Takut Hujan
Beranda blog Halaman 37

Tanpa Hutang dan Riba? Ini Tips Menuju Bisnis Agar Berkah!

Memulai bisnis adalah impian banyak orang. Namun, seringkali, tantangan terbesar adalah modal awal. Banyak orang menganggap bahwa berhutang adalah satu-satunya cara untuk mendapatkan modal. Namun, benarkah demikian? Bisakah kita memulai bisnis tanpa hutang dan menghindari riba? Jawabannya adalah, bisa! Berikut beberapa tips yang dapat membantumu memulai bisnis tanpa perlu berhutang dan tetap menghindari riba.

1. Memulai dengan Modal Kecil

Tidak semua bisnis memerlukan modal besar untuk memulainya. kamu bisa memulai dari yang kecil dan berkembang seiring waktu. Misalnya, bisnis online, kerajinan tangan, atau kuliner rumahan bisa dimulai dengan modal yang minim. Fokuslah pada ide bisnis yang bisa dijalankan dengan modal kecil namun memiliki potensi besar untuk berkembang.

2. Menabung dan Mengelola Keuangan dengan Baik

Sebelum memulai bisnis, ada baiknya kamu menabung terlebih dahulu. Buatlah rencana keuangan dan sisihkan sebagian dari penghasilanmu setiap bulan untuk modal usaha. Dengan cara ini, kamu bisa mengumpulkan modal bisnis tanpa perlu hutang. Selain itu, pengelolaan keuangan yang baik sangat penting agar bisnis bisa berjalan lancar tanpa harus mencari pinjaman.

3. Manfaatkan Bantuan dari Keluarga dan Teman

Keluarga dan teman bisa menjadi sumber modal yang baik. kamu bisa meminjam tanpa bunga atau dengan syarat yang lebih ringan dibandingkan lembaga keuangan. Namun, pastikan kamu memiliki kesepakatan yang jelas agar tidak menimbulkan konflik di kemudian hari.

4. Cari Investasi atau Mitra Bisnis

Investasi atau kerjasama bisnis bisa menjadi alternatif lain. kamu bisa mencari investor yang tertarik dengan ide bisnismu. Investor biasanya tidak hanya memberikan modal, tetapi juga bisa memberikan bimbingan dan jaringan yang berguna untuk mengembangkan bisnis. Pastikan kesepakatan investasi tersebut sesuai dengan prinsip syariah agar terhindar dari riba.

5. Manfaatkan Crowdfunding

Crowdfunding adalah cara lain untuk mendapatkan modal tanpa harus berhutang. kamu bisa memanfaatkan platform crowdfunding untuk mengumpulkan dana dari banyak orang yang tertarik dengan ide bisnismu. Pastikan kamu membuat proposal yang menarik dan jelas agar banyak orang yang tertarik untuk mendanai bisnismu.

6. Fokus pada Cash Flow Positif

Salah satu kunci keberhasilan bisnis tanpa berhutang adalah dengan memastikan cash flow tetap positif. Artinya, pengeluaran bisnis harus lebih kecil dari pendapatan. Dengan demikian, bisnismu bisa terus berjalan tanpa perlu tambahan modal dari pinjaman.

7. Menghindari Pembiayaan yang Mengandung Riba

Dalam Islam, riba adalah hal yang dilarang. Oleh karena itu, penting bagi kamu untuk menghindari segala bentuk pembiayaan yang mengandung riba. Pilihlah pembiayaan syariah yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Misalnya, menggunakan akad mudharabah atau musyarakah yang bebas dari riba.

Memulai bisnis tanpa berhutang memang menantang, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Dengan perencanaan yang baik, pengelolaan keuangan yang tepat, dan memanfaatkan sumber daya yang ada, kamu bisa memulai dan mengembangkan bisnis tanpa perlu berhutang dan tetap menghindari riba. Ingatlah bahwa kesuksesan bisnis tidak hanya diukur dari besar modal, tetapi dari bagaimana kamu mengelola dan mengembangkannya dengan bijak. Semoga tips di atas bisa membantumu memulai bisnis impian tanpa berhutang dan tetap sesuai dengan prinsip syariah.

Tiga Langkah Transformasi UMKM Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) mendorong perubahan struktural untuk mencapai Visi Indonesia Emas Tahun 2045. Kepala Biro Manajemen Kinerja, Organisasi, dan SDM Aparatur KemenKopUKM, Ruli Nurdina Sari, menjelaskan tiga langkah penting yang perlu dilakukan.

Peningkatan Kapasitas Produksi UMKM

Perubahan pertama adalah menciptakan tenaga kerja melalui perubahan struktur pelaku usaha dengan korporatisasi dan hilirisasi UMKM berbasis komoditas unggulan. “Dengan ini, kapasitas produksi UMKM diharapkan meningkat, sehingga kebutuhan tenaga kerja juga akan meningkat,” ujar Ruli. Harapannya, sektor UMKM mampu menyerap tenaga kerja yang produktif dan berkualitas.

Ekonomi Berbasis Ilmu Pengetahuan dan Digital

Langkah kedua adalah mengembangkan ekonomi berbasis ilmu pengetahuan dan digital. Hal ini diharapkan mampu meningkatkan nilai tambah bagi koperasi dan UMKM melalui pemanfaatan teknologi dan modal intelektual. “UMKM dan koperasi harus bisa memanfaatkan teknologi, bukan hanya di sektor hilir seperti e-commerce, tetapi juga dalam proses produksi,” kata Ruli.

Peningkatan Wirausaha di Sektor Pertanian dan Perikanan

Perubahan ketiga yang didorong adalah meningkatkan jumlah wirausaha di sektor pertanian dan perikanan. Data tahun 2021 menunjukkan proporsi pemuda di sektor pertanian hanya 19,8 persen, jauh lebih rendah dibandingkan sektor jasa yang mencapai 55,8 persen. “Untuk mencapai Visi Indonesia Emas 2045, perlu ada gerakan untuk mempopulerkan sektor pertanian dan perikanan di kalangan anak muda,” tambah Ruli.

Ruli menekankan pentingnya program berbasis data, microfinance, pengembangan keterampilan, dan pembangunan infrastruktur untuk mendukung koperasi, UMKM, dan kewirausahaan hingga tahun 2045.

Target yang ditetapkan termasuk rasio volume usaha koperasi terhadap PDB sebesar 10 persen, proporsi UKM sebesar 5 persen, dan rasio kewirausahaan sebesar 8 persen pada tahun 2045. Ruli mengakui bahwa target ini ambisius dan memerlukan transformasi dalam pelaksanaan program.

“Transformasi tidak hanya dilakukan oleh pemerintah pusat, tetapi juga pemerintah daerah dan pihak swasta,” ujarnya.

Rapat tersebut juga menghasilkan sejumlah usulan dari daerah, termasuk Bimbingan Teknis bagi Jabatan Fungsional Pengawas Koperasi, standardisasi dan sertifikasi usaha mikro, serta fasilitasi akses pemasaran produk UKM. Usulan lainnya meliputi fasilitasi inkubasi usaha, pendampingan wirausaha, dan akses pembiayaan.

Ruli berharap hasil rapat ini ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah dan unit teknis terkait dalam perencanaan program kegiatan tahun 2025. “Masukan yang belum dapat diakomodir akan menjadi catatan kami untuk perencanaan program kegiatan ke depan,” tutup Ruli.

Patrick Walujo Kembali Borong Saham GOTO, Optimisme di Tengah Volatilitas Pasar!

Patrick Sugito Walujo, Direktur Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), telah kembali melakukan pembelian saham GOTO pada tanggal 20 Juni 2024. Ini adalah kali keempat Patrick, yang juga merupakan pendiri Northstar, membeli saham perusahaan menggunakan dana pribadinya.

Menurut keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Patrick membeli sebanyak 98,50 juta saham Seri A GOTO dengan harga antara Rp 50-51 per saham. Transaksi ini dilakukan pada Kamis, 20 Juni 2024, melalui mekanisme pasar reguler di BEI. Jumlah saham yang dibeli setara dengan 0,01% dari modal yang ditempatkan dan disetor oleh perusahaan.

Patrick Walujo mengungkapkan bahwa pembelian saham ini dilakukan untuk tujuan investasi pribadi.

Tren Saham GOTO

Harga saham GOTO telah mengalami penurunan sejak awal bulan. Meskipun begitu, ketika harga saham mencapai level Rp 50, beberapa broker besar, baik asing maupun domestik, masih terus mengakumulasi saham ini.

JPMorgan Sekuritas, dengan kode broker BK, tercatat sebagai broker asing dengan posisi akumulasi saham GOTO terbesar, mencapai net buy sebesar Rp 92,1 miliar sejak 19 Juni 2024. Diikuti oleh Ciptadana Sekuritas (KI) dengan net buy sebesar Rp 35,3 miliar, dan Mirae Asset Sekuritas (YP) dengan net buy sebesar Rp 28,7 miliar. Broker lainnya seperti Trimegah Sekuritas (LG) dan Bahana Sekuritas (DX) juga tercatat memiliki posisi net buy masing-masing sebesar Rp 23,6 miliar dan Rp 14,6 miliar. Secara keseluruhan, kelima broker ini telah mengakumulasi saham GOTO senilai Rp 194,3 miliar.

Tanggapan Analis

Pembelian saham oleh CEO ini dianggap sebagai sinyal positif yang memberikan optimisme terhadap fundamental dan prospek GOTO di tengah volatilitas pasar yang tinggi. Abdul Azis, analis Kiwoom Sekuritas, menyatakan bahwa aksi beli yang dilakukan manajemen di tengah harga saham yang sedang tertekan menunjukkan bahwa harga pasar saat ini tidak mencerminkan fundamental atau prospek masa depan perusahaan.

Azis juga menjelaskan bahwa pembelian saham oleh CEO mencerminkan keyakinan besar dalam mencapai target keuangan yang diinginkan. Richard Jonathan Halim, analis NH Korindo Sekuritas, sependapat dan menilai bahwa di bawah kepemimpinan CEO saat ini, GOTO memiliki prospek profitabilitas yang semakin kuat meski telah ditinggal oleh para pendirinya.

ETH Melonjak! Harga Ethereum to IDR Kembali ke Zona Hijau

Pasar kripto hari ini menunjukkan tren positif dengan beberapa altcoin utama yang mengalami kenaikan signifikan. Salah satu yang paling mencuri perhatian adalah Ethereum (ETH), yang harga atau nilai tukarnya terhadap Rupiah Indonesia (IDR) kembali ke zona hijau setelah mengalami penurunan beberapa waktu lalu.

Ethereum (ETH) Menguat Kembali

Ethereum, sebagai salah satu kripto terbesar setelah Bitcoin, menunjukkan pemulihan yang mengesankan. Hari ini, harga ETH terhadap IDR mengalami kenaikan signifikan. Banyak analis pasar berpendapat bahwa penguatan ini dipicu oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah peningkatan aktivitas pada jaringan Ethereum, terutama dengan semakin populernya decentralized finance (DeFi) dan non-fungible tokens (NFT). Kedua sektor ini terus menarik minat investor, yang pada gilirannya mendorong permintaan terhadap ETH.

Selain itu, berita positif dari perkembangan Ethereum 2.0 juga memberikan angin segar bagi para investor. Pembaruan ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan keamanan jaringan, serta mengurangi biaya transaksi yang selama ini menjadi salah satu keluhan utama pengguna.

Solana dan Altcoin Lain Mengikuti Jejak

Tidak hanya Ethereum, Solana (SOL) dan beberapa altcoin lainnya juga menunjukkan kinerja yang positif. Solana, yang dikenal dengan kecepatan transaksi dan biayanya yang rendah, semakin menarik perhatian investor. Harga SOL terhadap IDR juga mencatatkan kenaikan yang signifikan.

Beberapa altcoin lain seperti Cardano (ADA), Binance Coin (BNB), dan Polkadot (DOT) juga mengalami penguatan. Fenomena ini menunjukkan bahwa pasar kripto secara keseluruhan sedang dalam tren naik, setelah beberapa bulan terakhir mengalami volatilitas tinggi.

Faktor Pendukung Penguatan Pasar Kripto

Ada beberapa faktor yang mendukung penguatan pasar kripto hari ini. Pertama, sentimen positif dari investor institusional yang semakin banyak terlibat dalam pasar kripto. Kehadiran mereka tidak hanya menambah likuiditas, tetapi juga memberikan kepercayaan lebih pada pasar ini.

Kedua, regulasi yang lebih jelas di beberapa negara besar juga memberikan kepastian bagi para pelaku pasar. Meskipun masih ada beberapa tantangan, regulasi yang ada mulai memberikan kerangka kerja yang lebih terstruktur untuk transaksi kripto.

Ketiga, inovasi teknologi dalam blockchain terus berkembang. Setiap perkembangan baru yang diumumkan biasanya membawa dampak positif pada harga kripto terkait, karena menunjukkan bahwa teknologi ini terus bergerak maju dan semakin diterima di berbagai sektor.

Kenaikan harga ETH to IDR serta beberapa altcoin lainnya menunjukkan bahwa pasar kripto masih memiliki potensi besar. Sentimen positif dari investor, perkembangan teknologi, dan regulasi yang lebih jelas menjadi faktor utama yang mendorong penguatan ini. Bagi para investor, ini bisa menjadi momen yang tepat untuk mempertimbangkan kembali portofolio mereka dan mengambil keputusan yang strategis.

Dengan situasi pasar yang dinamis, penting untuk terus mengikuti perkembangan terbaru agar dapat mengambil langkah yang tepat dalam berinvestasi. Tetap waspada dan lakukan riset mendalam sebelum membuat keputusan investasi.

Dukung Kreativitas Anak Bangsa, Kemenperin Gelar IFCA 2024

Prospek bisnis industri kreatif di sektor fesyen dan kriya semakin cerah dengan meningkatnya partisipasi desainer muda yang terus mengembangkan ide kreatif untuk menciptakan produk inovatif, bernilai ekonomi, berdaya jual, dan berkelanjutan. Kementerian Perindustrian secara aktif mendorong perkembangan ekosistem industri kreatif agar lebih maju dan kolaboratif. Pada tahun 2024, Kemenperin kembali menggelar Indonesia Fashion and Craft Awards (IFCA) yang dimotori oleh Balai Pemberdayaan Industri Fesyen dan Kriya (BPIFK), bagian dari Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA).

Kompetisi desain nasional ini bertujuan untuk menemukan desainer muda berbakat dengan visi keberlanjutan di bidang fesyen dan kriya. Sejak dilaksanakan pada tahun 2015, IFCA diharapkan menjadi upaya bersama untuk mewujudkan industri fesyen dan kriya yang inklusif dan berkelanjutan, mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional melalui pengembangan desain.

Menurut Direktur Jenderal IKMA Kemenperin, Reni Yanita, nilai tambah industri kreatif pada tahun 2023 meningkat 10,5 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dari Rp1.280,42 triliun menjadi Rp1.414,8 triliun. Sektor fesyen dan kriya menyumbang sekitar 33 persen dari nilai tersebut, menunjukkan prospek industri kreatif di Indonesia yang semakin besar.

Pentingya Desain Produk untuk Ekosistem Industri Kreatif

Desain produk menjadi aspek penting dalam ekosistem industri kreatif karena mempengaruhi nilai dan keputusan pembelian. Studi oleh McKinsey menunjukkan bahwa bisnis yang memperhatikan aspek desain dapat meningkatkan pendapatan hingga 32 persen. Oleh karena itu, Ditjen IKMA menetapkan tema “Neighbourhood Spirit, Creative Collaboration for A Sustainable Future” untuk IFCA 2024, mengajak desainer bermitra dengan pelaku IKM lokal dalam mendesain produk inovatif yang mengedepankan semangat gotong royong.

Kompetisi IFCA terbukti mampu mengangkat karya desainer muda dengan kearifan lokal dan visi berkelanjutan, yang dapat diproduksi massal dan dijual di pasar luas. Contoh sukses adalah Nyalira Stool karya Febryan Tricahyo, yang memanfaatkan puntung rokok sebagai bahan substitusi fiber dalam struktur beton, memenangkan IFCA 2020 dan berhasil diproduksi massal serta diekspor ke Jepang.

Reni berharap melalui IFCA tahun ini, semakin banyak desainer muda yang menciptakan produk estetis dan fungsional yang berdampak positif bagi perekonomian masyarakat dan memajukan IKM dengan semangat kolaborasi dan keberlanjutan. Pengembangan desain akan mendorong inovasi produk yang unggul dan berdaya saing.

Direktur Industri Aneka dan IKM Kimia, Sandang, dan Kerajinan, Alexandra Arri Cahyani, menyampaikan bahwa kompetisi IFCA terbuka bagi WNI desainer individu atau kelompok berusia 18-40 tahun, dari kalangan praktisi, pelaku IKM kreatif, dan mahasiswa atau pelajar yang telah memiliki calon mitra IKM. Pendaftaran dibuka hingga 31 Juli 2024 melalui situs ifca.bcic-ikm.net. Peserta harus mengirimkan karya orisinal menggunakan material lokal, dengan penilaian berdasarkan nilai estetika, ekonomi, dampak sosial, lingkungan, budaya, serta kualitas purwarupa yang layak diproduksi massal.

Seratus peserta terpilih akan mengikuti coaching clinic tahap pertama, dan 30 peserta terbaik akan difasilitasi pembuatan purwarupa alpha. Empat belas nominator (7 fesyen dan 7 kriya) akan mendapatkan coaching clinic tahap kedua, pembinaan lanjutan, dan materi branding. Para pemenang akan menerima hadiah total Rp130 juta dan pembinaan dari Ditjen IKMA Kemenperin.

Top Mortar Hadirkan Inovasi Konstruksi di Pameran Dinas Pendidikan DKI Jakarta

Pada tanggal 25 Juni 2024, Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta mengadakan pameran produk jasa konstruksi yang diikuti oleh berbagai perusahaan terkemuka di bidang ini. Salah satu peserta pameran yang turut berpartisipasi adalah Top Mortar (PT Trimitra Karunia Pinasatika). Acara ini bertujuan untuk memamerkan produk-produk unggulan yang dapat digunakan dalam proyek rehabilitasi total gedung sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.

Pameran ini diadakan di Selasar Aula Ki Hadjar Dewantara Lantai 5 Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta. Pada pameran tersebut, Top Mortar tidak hanya memamerkan produk-produk berkualitas di bidang konstruksi, tetapi juga memberikan penjelasan mendetail mengenai keunggulan dan aplikasi dari setiap produk yang mereka tawarkan. Produk-produk yang dipamerkan oleh Top Mortar termasuk berbagai jenis mortar untuk kebutuhan konstruksi yang beragam.

Selain Top Mortar, pameran ini juga diikuti oleh beberapa brand ternama di industri konstruksi, seperti Mortar Utama (MU) dan Semen Indonesia Group (SIG). Pengunjung pameran, yang terdiri dari para profesional di bidang konstruksi, perwakilan sekolah, serta pihak-pihak terkait lainnya, mendapatkan kesempatan untuk membandingkan produk dari berbagai perusahaan tersebut secara langsung.

Inovasi dan Komitmen Top Mortar Untuk Pembangunan Nasional, Khususnya di Bidang Pendidikan

Pameran ini juga menjadi ajang bagi Top Mortar untuk memperkenalkan inovasi terbaru mereka kepada pasar. Dengan adanya produk-produk unggulan yang dipamerkan, Top Mortar berharap dapat turut serta dalam proyek rehabilitasi gedung sekolah yang direncanakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta.

Dalam kesempatan ini, mereka juga menjalin hubungan dan komunikasi yang lebih erat dengan pihak-pihak yang berkepentingan, termasuk para pemangku kebijakan di bidang pendidikan dan konstruksi.

Kehadiran Top Mortar di pameran ini menunjukkan komitmen perusahaan dalam mendukung peningkatan kualitas infrastruktur pendidikan di Jakarta. Dengan produk-produk yang berkualitas dan inovatif, Top Mortar siap berkontribusi dalam proyek-proyek konstruksi yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi para siswa di Jakarta.

Pameran ini tidak hanya menjadi ajang promosi produk, tetapi juga sebagai sarana untuk bertukar informasi dan pengalaman antara para profesional di industri konstruksi. Dengan adanya acara seperti ini, diharapkan tercipta kolaborasi yang lebih baik antara pihak pemerintah, swasta, dan institusi pendidikan dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan.

Pameran produk jasa konstruksi oleh Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam proyek rehabilitasi gedung sekolah yang lebih berkualitas di masa depan. Top Mortar, bersama dengan perusahaan konstruksi lainnya, siap memberikan kontribusi terbaik mereka untuk mendukung pembangunan infrastruktur pendidikan yang lebih baik di DKI Jakarta.

Rekomendasi Bisnis Setelah Masa Pensiun dan Tips Mengatur Pesangon

Masa pensiun sering kali dianggap sebagai waktu untuk beristirahat setelah bertahun-tahun bekerja. Namun, bagi banyak orang, masa pensiun juga dapat menjadi peluang untuk memulai petualangan baru dalam dunia bisnis. Dengan pengalaman dan pengetahuan yang telah Anda kumpulkan selama bertahun-tahun, Anda memiliki potensi besar untuk meraih kesuksesan di berbagai bidang usaha. Kali ini Berempat.com akan memberikan rekomendasi bisnis yang cocok bagi pensiunan serta tips mengatur pesangon dengan bijak agar masa pensiun Anda tetap produktif dan sejahtera.

Berikut adalah beberapa rekomendasi bisnis yang cocok bagi pensiunan:

  1. Konsultan atau Pelatih: Menggunakan pengalaman dan keahlian yang telah Anda kumpulkan selama bertahun-tahun, Anda bisa menjadi konsultan atau pelatih di bidang yang Anda kuasai. Misalnya, jika Anda memiliki latar belakang di bidang keuangan, Anda bisa menjadi konsultan keuangan.
  2. Waralaba (Franchise): Waralaba menawarkan peluang bisnis yang relatif aman karena Anda mengelola usaha yang sudah memiliki merek dan sistem yang teruji. Contoh bisnis waralaba yang populer antara lain adalah makanan cepat saji, mini market, dan jasa kebersihan.
  3. Online Shop: Dengan perkembangan teknologi, memulai bisnis online semakin mudah. Anda bisa menjual berbagai produk mulai dari pakaian, makanan, hingga produk-produk kerajinan tangan.
  4. Agribisnis: Bisnis di sektor pertanian seperti budidaya tanaman atau peternakan bisa menjadi pilihan menarik, terutama jika Anda memiliki lahan yang cukup luas.
  5. Properti: Investasi di bidang properti seperti menyewakan rumah, apartemen, atau kos-kosan bisa memberikan pendapatan pasif yang stabil.

Tips Mengatur Pesangon

Mengatur pesangon dengan bijak adalah langkah penting untuk memastikan kestabilan keuangan di masa pensiun. Berikut beberapa tips yang dapat Anda ikuti:

  1. Membuat Anggaran Keuangan: Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat anggaran keuangan yang rinci. Tentukan pengeluaran bulanan dan alokasikan dana untuk kebutuhan-kebutuhan penting seperti makanan, kesehatan, dan utilitas.
  2. Menabung dan Berinvestasi: Sebagian dari pesangon sebaiknya disisihkan untuk tabungan darurat dan investasi. Pilih instrumen investasi yang aman dan sesuai dengan profil risiko Anda, seperti deposito, obligasi, atau reksa dana.
  3. Melunasi Hutang: Prioritaskan untuk melunasi hutang-hutang yang ada agar tidak membebani keuangan Anda di masa pensiun. Bebas dari hutang memberikan ketenangan pikiran dan stabilitas finansial.
  4. Asuransi Kesehatan: Pastikan Anda memiliki asuransi kesehatan yang memadai. Biaya kesehatan cenderung meningkat seiring bertambahnya usia, sehingga memiliki perlindungan asuransi akan sangat membantu.
  5. Pelatihan dan Pendidikan: Gunakan sebagian pesangon untuk mengikuti pelatihan atau kursus yang dapat meningkatkan keterampilan Anda, terutama jika Anda berencana memulai bisnis baru.
  6. Konsultasi Keuangan: Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan perencana keuangan profesional. Mereka dapat membantu Anda merencanakan keuangan dengan lebih baik dan memberikan saran yang sesuai dengan kondisi finansial Anda.

Masa pensiun bukanlah akhir dari produktivitas. Dengan memulai bisnis yang tepat dan mengatur pesangon dengan bijak, Anda bisa tetap aktif dan produktif di usia senja. Pilihlah bisnis yang sesuai dengan minat dan keahlian Anda, serta kelola keuangan dengan hati-hati untuk memastikan kestabilan dan keamanan finansial di masa pensiun.

Kebijakan Impor Baru Hancurkan Pasar Lokal, Apindo Minta Tindakan Cepat

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Kamdani, menyoroti dampak negatif masuknya barang jadi impor yang menggerus pasar produk lokal. Meskipun jumlah impor barang jadi tidak terlalu besar, hal ini tetap mempengaruhi persaingan di pasar dalam negeri.

Menurut Shinta, mayoritas impor Indonesia terdiri dari bahan baku dan bahan penolong yang mencapai sekitar 75 persen. Sementara itu, impor barang jadi hanya sekitar 20 persen. “Saat ini yang menjadi perhatian adalah impor barang jadi, yang porsinya kurang dari 20 persen,” ungkap Shinta dalam acara Kajian Tengah Tahun INDEF 2024 di Hotel Le Meridien, Jakarta, Selasa (25/6/2024).

Shinta menjelaskan bahwa tantangan utama berasal dari harga jual barang impor yang lebih murah dan kualitas yang hampir setara dengan produk lokal. Hal ini menyebabkan produk lokal kalah saing. “Masalah utamanya adalah harga dan kualitas. Harga barang impor lebih murah dan kualitasnya mungkin lebih baik daripada produk lokal,” ujarnya.

Dengan harga yang lebih kompetitif, banyak konsumen beralih ke produk impor, sehingga permintaan produk impor meningkat. Shinta menekankan pentingnya perhatian bersama terhadap masalah ini, terutama dari pemerintah di bawah pimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. “Industri dalam negeri siap, tapi masih tergantung pada bahan baku impor. Kita belum bisa mandiri,” tambahnya.

Dampak Permendag Nomor 8 Tahun 2024

Aturan impor terbaru dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 membawa dampak negatif bagi pelaku industri dalam negeri. Hanya dalam hitungan minggu, industri lokal mulai kehilangan pesanan karena pasar domestik beralih ke barang impor yang lebih mudah masuk dengan adanya Permendag baru ini, menggantikan Permendag 36/2023.

Ketua Umum Perhimpunan Perusahaan dan Asosiasi Kosmetika (PPAK) Indonesia, Solihin Sofian, menyatakan bahwa Permendag 36/2023 sudah sesuai dengan kebutuhan industri dalam negeri dan melindungi investasi serta industri lokal. Sayangnya, aturan ini digantikan oleh Permendag 8/2024 yang lebih ramah terhadap importir. “Pembatasan impor pada Permendag 36/2023 dilakukan berdasarkan kapasitas produksi dan konsumsi nasional. Namun, aturan tersebut tidak membatasi impor bahan baku, bahan setengah jadi, dan produk premium atau high-tech yang belum bisa diproduksi di Indonesia,” ujar Solihin, Sabtu (8/6/2024).

Ketua Umum Ikatan Pengusaha Konveksi Bandung (IPKB), Nandi Herdiaman, juga menyatakan kekecewaannya. Meskipun berharap Menteri Perdagangan merevisi Permendag 8/2024 yang pro-impor, Nandi pesimistis hal itu bisa segera terjadi. “Saat pandemi Covid dan banjir produk impor, empat Menteri mengunjungi industri kecil menengah (IKM) garmen dan memahami kondisi mereka. Namun, sekarang dampak Permendag 8/2024 langsung terasa. Para penjual online dan reseller yang sebelumnya bekerja sama dengan IKM garmen langsung beralih ke produk impor,” jelas Nandi.

UMKM Lokal dan Produk Kreatif Bersinar di Pekan Inovasi Belitung Timur 2024

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mendukung penuh acara “Pekan Inovasi dan Kreatif Belitung Timur 2024” yang diadakan pada tanggal 3 hingga 6 Juli 2024 di Taman Kota Kecamatan Manggar serta beberapa lokasi lainnya di Manggar, Kabupaten Belitung Timur.

“Kita berharap Pekan Inovasi dan Kreatif Belitung Timur 2024 dapat menjadi acara nasional maupun internasional, atau menjadi bagian dari kegiatan-kegiatan yang kita laksanakan,” ujar Sandiaga dalam acara “The Weekly Brief With Sandi Uno” di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, pada Senin (24/6/2024).

Ruang Kreativitas bagi Generasi Muda

Pekan Inovasi dan Kreatif Belitung Timur 2024 merupakan inisiatif dari Pemerintah Daerah Belitung Timur yang bertujuan memberikan ruang kreativitas bagi masyarakat, terutama generasi muda, untuk menampilkan berbagai inovasi melalui produk atau karya yang mereka ciptakan.

Kegiatan ini dapat terselenggara berkat dukungan perangkat daerah, masyarakat, serta kolaborasi dengan pelaku industri ekonomi kreatif, kementerian, dan lembaga terkait.

Selain produk-produk bernilai ekonomi, Pekan Inovasi dan Kreatif Belitung Timur juga akan menampilkan UMKM lokal serta berbagai kegiatan lainnya seperti sports tourism. Direktur Event Nasional dan Internasional Kemenparekraf/Baparekraf, Fransiskus Handoko, mengapresiasi acara ini yang diharapkan dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat Belitung Timur untuk menampilkan dan mengembangkan ide-ide inovasi mereka.

“Pekan Inovasi dan Kreatif Belitung Timur juga dapat menjadi kebanggaan kita dalam menyambut HUT ke-79 RI,” kata Frans.

Menggerakkan Perekonomian Belitung Timur

Bupati Belitung Timur, Burhanudin, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk menggerakkan perekonomian di daerah tersebut. Belitung Timur tidak hanya kaya akan sumber daya alam, tetapi juga memiliki potensi kreatif yang besar pada sumber daya manusianya, yang perlu dioptimalkan dengan baik.

“Dengan adanya Pekan Inovasi ini, kami berharap generasi muda dan masyarakat dapat menggali dan menciptakan ide-ide kreatif mereka menjadi produk yang bernilai ekonomi tinggi,” ujar Burhan.

Pada kesempatan acara “The Weekly Brief With Sandi Uno” di Jakarta, Pemerintah Daerah Belitung Timur juga membawa produk-produk ekonomi kreatif hasil karya inovatif dari para peserta Pekan Inovasi dan Kreatif Belitung Timur sebelumnya, yang memiliki nilai jual dan manfaat ekonomi bagi masyarakat.

Komitmen Belitung Timur untuk Terus Maju

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Belitung Timur, Hendri, menyampaikan bahwa produk-produk yang dibawa kali ini antara lain songko atau peci dari pelepah pisang, tas anyaman dari lais, keripik sukun, dan sirup buah kelubi. “Bahan-bahan asli Belitung ini diolah oleh para pengrajin sehingga memiliki nilai jual,” jelas Hendri.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Belitung Timur, Ilfan Suryawan, menambahkan bahwa Pekan Inovasi dan Kreatif Belitung Timur 2024 menunjukkan komitmen daerah tersebut untuk terus maju dan berkembang.

“Pada tahun pertama (2023), melalui inovasi dan kewirausahaan, kami telah memiliki produk-produk lokal yang dapat bersaing di tingkat nasional. Bahkan, tas anyaman dari lais telah dibeli oleh Ibu Iriana (istri Presiden Joko Widodo) sebanyak 30 tas,” ujar Ifan.

“Pada pekan kedua ini, kami menggeser tema dari kewirausahaan menjadi kreatif. Kreativitas diberikan ruang seluas-luasnya, termasuk kolaborasi dengan UNESCO Global Geopark (UGGp) yang akan menghadirkan Ibu Maki Katsuno. Setiap tahun kami terus mencoba hal baru, inovasi terus dikembangkan,” tambah Ifan.

Mengoptimalkan Event dan Pameran untuk Meningkatkan Penjualan Produk UMKM

Memasarkan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memerlukan strategi yang tepat agar produk dikenal oleh masyarakat luas. Salah satu cara efektif untuk meningkatkan penjualan dan memperluas jangkauan pasar adalah melalui event dan pameran. kali ini Berempat.com akan memberi tips untuk memanfaatkan event dan pameran dalam memasarkan produk UMKM.

1. Memilih Event atau Pameran yang Tepat

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memilih event atau pameran yang sesuai dengan produk Anda. Pastikan event tersebut memiliki audiens yang cocok dengan target pasar produk Anda. Beberapa kriteria yang dapat dipertimbangkan antara lain:

  • Jenis Produk: Pastikan event tersebut relevan dengan jenis produk yang Anda tawarkan.
  • Target Audiens: Cek profil pengunjung yang biasanya datang ke event tersebut.
  • Reputasi Event: Pilih event yang sudah memiliki nama dan diikuti oleh banyak peserta.

2. Mempersiapkan Display Produk yang Menarik

Penampilan produk di event atau pameran sangat penting untuk menarik perhatian pengunjung. Berikut beberapa tips untuk mempersiapkan display produk yang menarik:

  • Desain Booth: Buat desain booth yang menarik dan sesuai dengan branding produk Anda.
  • Penyusunan Produk: Tata produk dengan rapi dan mudah diakses oleh pengunjung.
  • Informasi Produk: Sediakan informasi yang lengkap tentang produk, termasuk harga, keunggulan, dan cara pemesanan.

3. Menyediakan Sampel Produk

Memberikan sampel produk secara gratis kepada pengunjung dapat menjadi cara efektif untuk menarik minat mereka. Pastikan sampel yang diberikan cukup menggambarkan kualitas dan keunggulan produk Anda.

4. Melakukan Promosi Selama Event

Manfaatkan media sosial dan saluran komunikasi lainnya untuk mempromosikan kehadiran Anda di event atau pameran tersebut. Buat postingan yang menarik dan ajak followers Anda untuk mengunjungi booth Anda. Beberapa strategi promosi yang bisa dilakukan antara lain:

  • Live Streaming: Lakukan live streaming selama event berlangsung untuk menarik audiens online.
  • Kontes dan Giveaway: Adakan kontes atau giveaway untuk menarik pengunjung datang ke booth Anda.

5. Membangun Jaringan

Event dan pameran juga merupakan tempat yang tepat untuk membangun jaringan dengan pelaku bisnis lainnya. Manfaatkan kesempatan ini untuk bertukar kontak dan menjalin kerja sama yang dapat mendukung perkembangan bisnis Anda di masa depan.

6. Mengumpulkan Data Pengunjung

Selama event berlangsung, usahakan untuk mengumpulkan data pengunjung yang datang ke booth Anda, seperti nama, kontak, dan minat mereka terhadap produk. Data ini sangat berguna untuk tindak lanjut pemasaran setelah event berakhir.

7. Evaluasi dan Tindak Lanjut

Setelah event selesai, lakukan evaluasi terhadap partisipasi Anda. Analisis apa yang berjalan dengan baik dan apa yang perlu diperbaiki untuk event berikutnya. Selain itu, tindak lanjuti kontak yang telah didapatkan selama event dengan mengirimkan informasi lebih lanjut atau penawaran khusus.

Event dan pameran adalah platform yang sangat efektif untuk memasarkan produk UMKM. Dengan persiapan yang matang dan strategi yang tepat, Anda bisa meningkatkan visibilitas produk dan memperluas jaringan bisnis. Ingatlah untuk selalu mengevaluasi setiap partisipasi Anda agar strategi pemasaran semakin efektif di masa mendatang.