Selasa, November 26, 2024
Top Mortar Gak Takut Hujan
Beranda blog Halaman 26

Kampanye #IndonesiaMelangkah, Memacu Semangat IKM Alas Kaki Nasional

Kemenperin terus aktif mendorong perkembangan industri alas kaki Nasional, khususnya bagi para pelaku industri kecil dan menengah (IKM). Industri ini merupakan sektor strategis dengan peran penting dalam perekonomian nasional.

“Kolaborasi merupakan langkah strategis untuk memperluas pasar dan meningkatkan daya saing IKM alas kaki. Kolaborasi yang efektif memberikan keuntungan kompetitif dan membantu IKM beradaptasi dengan perubahan pasar,” ujar Reni Yanita, Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA), Senin (5/8).

Untuk membangkitkan semangat usaha IKM alas kaki, Kemenperin melalui Balai Pemberdayaan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) Sidoarjo, di bawah Ditjen IKMA, mengampanyekan #IndonesiaMelangkah. Kampanye ini bertujuan memacu semangat kolaborasi IKM alas kaki guna meningkatkan produktivitas dan menciptakan inovasi baru.

Kampanye dan Kompetisi untuk Meningkatkan Daya Saing

“Kampanye ini sejalan dengan Indonesia Footwear Creative Competition (IFCC), kompetisi kreatif nasional di bidang alas kaki, serta Indonesia Footwear Network (IFN), platform digital yang menghubungkan pelaku usaha alas kaki dari hulu ke hilir untuk membentuk kemitraan yang saling menguntungkan,” jelas Reni.

Melalui kampanye #IndonesiaMelangkah, Ditjen IKMA aktif mendorong kolaborasi dengan berbagai mitra IKM untuk mendukung ekosistem industri alas kaki nasional agar semakin berdaya saing global. Potensi pasar internasional untuk industri alas kaki lokal sangat besar.

Data BPS yang diolah Kemenperin menunjukkan, ekspor industri kulit, barang dari kulit, dan alas kaki sepanjang tahun 2023 mencapai USD 7,56 miliar. Pada Januari-Februari 2024, angka ini mencapai USD 1,29 miliar, meningkat 3,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.

“Pelaku IKM alas kaki nasional memiliki potensi pasar yang besar. Untuk memanfaatkannya, IKM perlu mengembangkan bisnis yang inovatif dan berkelanjutan,” tegas Reni.

Kolaborasi Strategis dan Pameran Industri

Tahun ini, BPIPI berhasil mempertemukan juara desainer IFCC 2022 dengan PT Sole Multi Idea (SMID) dan jenama lokal Prabu Indonesia. Kolaborasi ini menghasilkan sepatu bernama “Jaladara” yang dipamerkan di Pameran Indo Leather and Footwear, 31 Juli-2 Agustus 2024 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta.

Direktur Industri Aneka dan IKM Kimia, Sandang, dan Kerajinan, Alexandra Arri Cahyani, menyatakan kolaborasi ini sebagai pilot project untuk keberlanjutan sol #IndonesiaMelangkah, dengan target membagikan sampel sol kepada 50 IKM alas kaki yang tertarik berkolaborasi.

“Dari sampel sol yang dibagikan, IKM dapat mencoba membuat produk, dan BPIPI akan mendorong kualitas serta promosi bagi IKM alas kaki tersebut,” ungkap Alexandra.

Pameran Indo Leather and Footwear mempertemukan berbagai pelaku industri dari sektor kulit, alas kaki, dan tekstil. Kali ini, BPIPI berkolaborasi dengan komunitas desainer alas kaki Footwear Forum untuk menghadirkan booth “Indonesia Local Select” yang menampilkan 27 produk IKM lokal pilihan.

Acara juga dilengkapi dengan aktivasi pengetahuan alas kaki melalui demo pembuatan sepatu, carving, shoe finish, dan booth Layanan Konsultasi Program oleh BPIPI. Selain itu, forum berjejaring pelaku usaha seperti sharing dan talkshow mengenai tren industri alas kaki turut meramaikan acara.

Kepala BPIPI, Syukur Idayati, menambahkan bahwa kolaborasi ini menunjukkan peran nyata pemerintah dan dukungan sesama pelaku bisnis industri dalam negeri, dengan harapan dapat menumbuhkan industri persepatuan di Indonesia.

Ibu Rumah Tangga Ingin Punya Penghasilan Tambahan? Yuk, Mulai dari Rumah!

Banyak ibu rumah tangga yang berpikir bahwa mereka tidak memiliki waktu atau kesempatan untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Padahal, di era digital seperti sekarang, peluang untuk mencari penghasilan sangat terbuka lebar, bahkan dari rumah. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memulai mendapatkan penghasilan sebagai ibu rumah tangga.

1. Manfaatkan Keterampilan yang Dimiliki

Setiap orang pasti memiliki keterampilan atau hobi tertentu. Misalnya, jika Anda pandai memasak, Anda bisa mulai menerima pesanan makanan atau kue. Jika Anda mahir menjahit, cobalah membuka jasa penjahit atau membuat produk handmade seperti tas atau pakaian. Jangan ragu untuk mengeksplorasi dan memanfaatkan keterampilan yang sudah Anda miliki.

2. Bisnis Online

Bisnis online bisa menjadi pilihan yang sangat menjanjikan. Anda bisa mulai berjualan produk melalui media sosial atau platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, atau Instagram. Produk yang dijual bisa bermacam-macam, mulai dari pakaian, aksesoris, hingga makanan. Dengan modal internet dan smartphone, Anda sudah bisa memulai bisnis online.

3. Menjadi Freelancer

Jika Anda memiliki keahlian di bidang tertentu seperti menulis, desain grafis, penerjemah, atau admin media sosial, Anda bisa mencoba menjadi freelancer. Ada banyak platform yang menyediakan pekerjaan freelance, seperti Upwork, Freelancer, atau Fiverr. Dengan menjadi freelancer, Anda bisa bekerja dari rumah dengan waktu yang fleksibel.

4. Menawarkan Jasa

Jasa juga bisa menjadi sumber penghasilan yang menguntungkan. Misalnya, jasa les privat untuk anak-anak di sekitar lingkungan Anda, jasa makeup untuk acara-acara tertentu, atau jasa bersih-bersih rumah. Cari tahu kebutuhan di sekitar lingkungan Anda dan tawarkan jasa sesuai dengan kemampuan Anda.

5. Investasi

Meskipun membutuhkan modal awal, investasi bisa menjadi cara untuk mendapatkan penghasilan pasif. Anda bisa memulai dengan investasi yang sederhana seperti reksadana, emas, atau bahkan menabung di bank yang memberikan bunga. Pelajari lebih lanjut mengenai investasi yang aman dan sesuai dengan kemampuan finansial Anda.

6. Blogging atau Vlogging

Jika Anda senang menulis atau membuat video, Anda bisa mencoba blogging atau vlogging. Pilih topik yang Anda sukai dan kuasai, seperti parenting, masakan, atau kehidupan sehari-hari. Dengan konsistensi, Anda bisa mendapatkan penghasilan dari iklan, endorsement, atau program afiliasi.

Tips Memulai

  • Tetapkan Tujuan: Tentukan apa yang ingin Anda capai dengan mendapatkan penghasilan tambahan. Apakah untuk membantu keuangan keluarga, menabung, atau memenuhi kebutuhan pribadi.
  • Atur Waktu: Buat jadwal yang baik agar Anda tetap bisa mengurus keluarga sambil menjalankan usaha atau pekerjaan sampingan.
  • Manfaatkan Teknologi: Gunakan teknologi untuk mempermudah pekerjaan Anda, seperti aplikasi manajemen waktu, media sosial untuk promosi, atau platform e-commerce untuk berjualan.
  • Jangan Takut Gagal: Setiap usaha pasti memiliki tantangan dan risiko. Jangan takut untuk mencoba dan belajar dari kegagalan.

Menghasilkan uang dari rumah bukanlah hal yang mustahil bagi ibu rumah tangga. Dengan kreativitas, tekad, dan sedikit usaha, Anda bisa membantu meningkatkan pendapatan keluarga tanpa harus meninggalkan peran utama Anda sebagai ibu rumah tangga. Jadi, kenapa nggak mulai sekarang?

Siap-Siap Panen Cuan! Peluang Bisnis Jelang Hari Kemerdekaan

Bulan Agustus memiliki makna khusus bagi masyarakat Indonesia karena pada tanggal 17 Agustus, Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan. Momen ini tidak hanya menjadi waktu untuk memperingati perjuangan pahlawan, tetapi juga membuka peluang bagi berbagai ide bisnis yang kreatif dan menguntungkan. Berikut adalah beberapa ide bisnis yang dapat Anda coba menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia.

1. Bisnis Bendera dan Aksesoris Kemerdekaan

Menjelang 17 Agustus, permintaan akan bendera merah putih, umbul-umbul, dan berbagai aksesoris kemerdekaan meningkat. Anda dapat memanfaatkan peluang ini dengan menjual berbagai produk bertema kemerdekaan seperti:

  • Bendera merah putih berbagai ukuran
  • Umbul-umbul dan spanduk
  • Pin, kaos, topi, dan syal bertema kemerdekaan
  • Stiker dan hiasan untuk mobil dan rumah

2. Jasa Dekorasi dan Event Organizer

Banyak instansi, sekolah, dan masyarakat yang mengadakan perayaan Hari Kemerdekaan. Anda dapat menawarkan jasa dekorasi untuk mempercantik tempat acara dengan tema kemerdekaan. Selain itu, menjadi event organizer untuk acara-acara seperti lomba 17-an, upacara, dan pentas seni juga bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan.

3. Lomba dan Permainan Tradisional

Mengadakan lomba-lomba tradisional seperti balap karung, panjat pinang, lomba makan kerupuk, dan lainnya merupakan kegiatan yang sangat identik dengan perayaan kemerdekaan. Anda bisa menyelenggarakan lomba-lomba ini di lingkungan sekitar dengan menarik biaya pendaftaran. Selain itu, menjual perlengkapan lomba seperti karung, tali untuk tarik tambang, dan sebagainya juga dapat menjadi sumber penghasilan.

4. Kuliner Khas Kemerdekaan

Memanfaatkan momen kemerdekaan dengan menjual makanan dan minuman khas Indonesia bisa menjadi ide bisnis yang menarik. Anda bisa menawarkan:

  • Nasi tumpeng mini
  • Jajanan pasar seperti kue klepon, onde-onde, dan lainnya
  • Minuman tradisional seperti es cendol, es dawet, dan es campur

5. Merchandise Bertema Kemerdekaan

Desain merchandise bertema kemerdekaan seperti kaos, tote bag, mug, dan lainnya dapat menarik minat konsumen, terutama yang ingin mengenang momen spesial ini. Pastikan desain Anda unik dan menarik agar bisa bersaing di pasaran.

6. Workshop dan Kelas Kreatif

Anda dapat mengadakan workshop atau kelas kreatif yang bertema kemerdekaan, seperti:

  • Workshop membuat bendera dan aksesoris kemerdekaan
  • Kelas melukis atau menggambar dengan tema perjuangan dan kemerdekaan
  • Workshop pembuatan makanan tradisional Indonesia

7. Bisnis Online dengan Tema Kemerdekaan

Jika Anda memiliki toko online, manfaatkan momen ini dengan membuat kampanye atau promo khusus menyambut Hari Kemerdekaan. Misalnya, diskon 17% untuk produk tertentu, atau promo beli 1 gratis 1 untuk produk bertema kemerdekaan.

Dengan memanfaatkan momentum Hari Kemerdekaan Indonesia, Anda tidak hanya dapat meraih keuntungan finansial tetapi juga turut serta memeriahkan perayaan yang bersejarah ini. Selamat mencoba dan semoga sukses!

Daya Beli Meningkat, Inflasi Pangan Turun Signifikan di Juli 2024

Pada Juli 2024, inflasi tercatat sebesar 2,13% (yoy), menunjukkan kestabilan yang rendah. Hasil ini merupakan buah dari kerjasama Pemerintah dengan berbagai pihak dalam mengendalikan inflasi dan harga pangan.

Inflasi harga yang diatur pemerintah (administered price) juga mengalami penurunan, sebesar 1,47% (yoy). Penurunan ini terutama disebabkan oleh berakhirnya masa liburan sekolah yang mempengaruhi sektor transportasi. Sementara itu, inflasi inti tetap stabil di angka 1,95% (yoy), didorong oleh kelompok pendidikan, perawatan pribadi, dan perumahan.

Harga beberapa komoditas hortikultura seperti bawang merah, cabai merah, dan tomat turun berkat pasokan yang melimpah selama musim panen. Musim kemarau juga berkontribusi pada peningkatan produksi ikan, yang pada akhirnya menurunkan harga. Ini menyebabkan inflasi pangan turun menjadi 3,63% (yoy), dari sebelumnya 5,96% (yoy) pada Juni 2024.

Harga Pangan Stabil Dukung Pencapaian Target Inflasi

“Stabilnya harga pangan ini sangat mendukung pencapaian target inflasi. Dari sisi konsumsi, ini juga memperkuat daya beli masyarakat. Namun, pemerintah tetap waspada terhadap risiko musim kemarau yang dapat mempengaruhi produksi beras dan produk hortikultura. Koordinasi antara Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) akan terus dilakukan untuk mengantisipasi potensi dampak gangguan cuaca. Selain itu, risiko inflasi impor juga terus dimonitor seiring dengan dinamika harga komoditas global,” kata Kepala Badan Kebijakan Fiskal, Febrio Kacaribu di Jakarta, Jumat (2/8/2024).

Pada kesempatan yang sama, Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia pada Juli 2024 tercatat di level 49,3. Komponen tingkat output dan permintaan baru dalam PMI mengalami moderasi, terutama akibat gejolak geopolitik global. Meski begitu, komponen Indeks Kepercayaan Bisnis terhadap prospek produksi ke depan berada di level tertinggi sejak Februari 2024. Produsen optimis bahwa volume penjualan akan meningkat dan kondisi pasar akan kembali menguat di tahun depan, sejalan dengan proyeksi IMF yang memprediksi pertumbuhan ekonomi 2025 akan naik ke 3,3% (2024: 3,2%).

Momentum Bagi Industri di Tengah Gejolak Global

Meskipun gejolak geopolitik global berdampak negatif pada rantai pasok global, situasi saat ini memberikan momentum bagi industri untuk memperkuat daya saing dan berinovasi dalam perdagangan global. Selain itu, tren penurunan inflasi harga input diharapkan dapat mendukung kinerja ke depan. Selaras dengan momentum ini, kebijakan Pemerintah terus dioptimalkan sehingga sektor manufaktur diharapkan dapat membantu penyerapan tenaga kerja di tengah stagnasi global.

“Pemerintah tetap optimis terhadap kinerja sektor manufaktur. Pada triwulan II lalu, penanaman modal pada industri logam dasar tumbuh dua digit, sejalan dengan semangat transformasi industri. Namun, kita juga akan terus memantau beberapa subsektor yang menghadapi tantangan berat di tengah situasi global saat ini. Pemerintah terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk langkah-langkah mitigasi,” ujar Febrio.

Di tengah moderasi level PMI Indonesia, beberapa negara mitra dagang utama seperti Tiongkok (49,8), Amerika Serikat (49,5), dan Jepang (49,1) juga mengalami tantangan serupa. Negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Australia juga menunjukkan tren perlambatan aktivitas sektor manufaktur, dengan PMI masing-masing berada di level 49,7 dan 47,5.

Solusi Cerdas Melunasi Utang Pinjol dan Menjaga Keuangan Sehat

Pinjaman online atau pinjol kini semakin populer sebagai solusi cepat untuk kebutuhan dana mendesak. Namun, kemudahan mendapatkan pinjaman ini sering kali membuat banyak orang terjebak dalam utang yang menumpuk. Agar tidak terperangkap dalam lingkaran utang, penting untuk mengetahui cara melunasi utang pinjol dengan efektif. Berempat.com akan memberi beberapa langkah yang dapat membantu Anda melunasi utang pinjol agar tidak menumpuk.

1. Evaluasi Total Utang

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mengevaluasi total utang yang dimiliki. Catat semua pinjaman online yang Anda miliki, termasuk bunga dan biaya tambahan. Dengan mengetahui total utang, Anda bisa merencanakan strategi pelunasan yang tepat.

Tips: Gunakan aplikasi keuangan atau spreadsheet untuk mencatat dan memantau utang Anda.

2. Prioritaskan Pinjaman dengan Bunga Tinggi

Setelah mengetahui total utang, prioritas pertama adalah melunasi pinjaman dengan bunga tertinggi. Pinjaman dengan bunga tinggi akan terus bertambah jika tidak segera dilunasi, sehingga mengurangi beban ini akan membantu mengurangi jumlah utang secara keseluruhan.

Tips: Fokus pada satu pinjaman terlebih dahulu sebelum beralih ke pinjaman lainnya untuk mengurangi beban mental.

3. Buat Anggaran Bulanan

Buat anggaran bulanan yang realistis untuk melacak pendapatan dan pengeluaran Anda. Sisihkan sejumlah dana khusus setiap bulan untuk membayar utang. Dengan memiliki anggaran yang jelas, Anda bisa lebih disiplin dalam mengatur keuangan.

Tips: Kurangi pengeluaran yang tidak penting dan alokasikan dana tersebut untuk membayar utang.

4. Manfaatkan Sumber Penghasilan Tambahan

Mencari sumber penghasilan tambahan bisa menjadi solusi efektif untuk melunasi utang pinjol lebih cepat. Anda bisa mencoba pekerjaan sampingan, menjual barang-barang yang tidak terpakai, atau memanfaatkan keterampilan yang dimiliki untuk mendapatkan penghasilan tambahan.

Tips: Gunakan waktu luang Anda dengan bijak untuk mencari penghasilan tambahan yang sesuai dengan kemampuan dan minat Anda.

5. Pertimbangkan Konsolidasi Utang

Jika memiliki beberapa pinjaman dengan bunga tinggi, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengonsolidasikan utang tersebut. Konsolidasi utang berarti menggabungkan beberapa pinjaman menjadi satu pinjaman dengan bunga yang lebih rendah. Hal ini bisa membuat pelunasan utang menjadi lebih mudah dan terorganisir.

Tips: Pastikan untuk memilih lembaga keuangan yang terpercaya dan mempelajari syarat dan ketentuannya sebelum mengonsolidasikan utang.

6. Hindari Mengambil Pinjaman Baru

Salah satu kesalahan terbesar yang sering dilakukan adalah mengambil pinjaman baru untuk melunasi pinjaman yang lama. Hal ini hanya akan memperparah kondisi keuangan Anda. Sebaiknya fokus pada pelunasan utang yang ada sebelum mempertimbangkan untuk mengambil pinjaman baru.

Tips: Ubah pola pikir Anda untuk menghindari utang dan berfokus pada pengelolaan keuangan yang sehat.

7. Mintalah Bantuan Profesional

Jika Anda merasa kesulitan mengelola utang pinjol, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Konsultan keuangan atau layanan manajemen utang bisa membantu Anda membuat rencana pelunasan yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda.

Tips: Pilih konsultan atau layanan yang memiliki reputasi baik dan sudah terbukti membantu banyak orang dalam mengelola utang.

8. Disiplin dan Konsisten

Kunci utama dalam melunasi utang pinjol adalah disiplin dan konsisten. Ikuti rencana pelunasan yang telah Anda buat dengan tekun dan jangan mudah tergoda untuk menggunakan dana tersebut untuk keperluan lain.

Tips: Beri diri Anda penghargaan kecil setiap kali berhasil melunasi satu pinjaman sebagai motivasi untuk terus melunasi utang.

Melunasi utang pinjol memang memerlukan waktu dan usaha yang tidak sedikit. Namun, dengan strategi yang tepat dan komitmen yang kuat, Anda bisa terbebas dari beban utang yang menumpuk. Ingatlah untuk selalu mengelola keuangan dengan bijak dan menghindari utang yang tidak perlu. Semoga tips di atas dapat membantu Anda dalam melunasi utang pinjol dan mencapai kondisi keuangan yang lebih sehat.

Kinerja Cemerlang, Pendapatan BUMN Naik Rp 1 Triliun dalam Tiga Tahun

Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan laporan kinerja akhir dan pendapatan Kementerian BUMN melalui akun Instagramnya, @erickthohir.

“Hari ini saya berkesempatan untuk memberikan presentasi laporan kinerja akhir Kementerian BUMN kepada Komisi VI DPR RI,” tulisnya di Instagram pada Sabtu (3/8/2024).

Dalam laporannya, Erick Thohir menguraikan beberapa pencapaian Kementerian BUMN. Dari 88 Proyek Strategis Nasional, 81 proyek atau 92% telah diselesaikan. Pendapatan BUMN juga meningkat dari Rp 1.930 triliun pada 2020 menjadi Rp 2.933 triliun pada 2023, sementara laba bersih naik dari Rp 13 triliun pada 2020 menjadi Rp 327 triliun pada 2023.

Aset Kementerian BUMN juga mengalami peningkatan signifikan, dari Rp 8.312 triliun pada 2020 menjadi Rp 10.402 triliun pada 2023.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder, termasuk anggota DPR, para Menteri terkait, pihak swasta, mitra internasional, dan UMKM yang telah menjadi bagian dari ekosistem BUMN,” ujar Erick Thohir.

Pendapatan BUMN Capai Rp 85,5 Triliun pada 2024

Sebelumnya, Erick Thohir juga mengumumkan bahwa dividen BUMN pada 2024 mencapai Rp 85,5 triliun. Menurutnya, hasil ini merupakan buah dari kerja keras seluruh komisaris, direksi, dan karyawan BUMN.

“Semoga dividen sebesar Rp 85,5 triliun yang diberikan BUMN kepada negara bisa memberikan manfaat besar bagi masyarakat luas,” tambah Erick dalam unggahannya di Instagram pada Minggu (21/7/2024).

Berdasarkan data yang dibagikan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menjadi penyumbang dividen terbesar dengan Rp 25.715 miliar atau Rp 25,7 triliun. Berikut adalah 20 BUMN penyumbang dividen terbesar pada 2024:

  1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk: Rp 25.715 miliar
  2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk: Rp 17.179 miliar
  3. PT Mineral Industri Indonesia (Persero): Rp 11.214 miliar
  4. PT Pertamina (Persero): Rp 9.357 miliar
  5. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk: Rp 9.211 miliar
  6. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk: Rp 6.77 miliar
  7. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero): Rp 3.090 miliar
  8. PT Pupuk Indonesia (Persero): Rp 1.213 triliun
  9. PT Pelabuhan Indonesia (Persero): Rp 1.000 miliar
  10. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk: Rp 420 miliar
  11. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk: Rp 293 miliar
  12. PT Jasa Marga (Persero) Tbk: Rp 192 miliar
  13. PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero): Rp 148 miliar
  14. PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero): Rp 101 miliar
  15. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero): Rp 31 miliar
  16. Perum Perhutani: Rp 28 miliar
  17. Perum Peruri: Rp 21 miliar
  18. PT POS Indonesia (Persero): Rp 20 miliar
  19. Perum Jasa Tirta II: Rp 7 miliar
  20. Perum Jasa Tirta I: Rp 3 miliar

Dukung Pedagang Pasar, Pemerintah Terus Revitalisasi 5.708 Pasar Rakyat

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan komitmen pemerintah dalam melanjutkan program revitalisasi pasar rakyat. Pedagang pasar memiliki peran penting dalam mendukung perekonomian masyarakat di berbagai wilayah Indonesia. Dengan membangun pasar rakyat, ekonomi masyarakat diharapkan semakin maju dan berkembang.

Pernyataan ini disampaikan oleh Mendag Zulkifli Hasan saat berdialog dengan para pedagang pasar di Lampung Selatan pada Jumat, 2 Agustus. Dialog tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pedagang pasar rakyat.

Pemerintah Prioritaskan Revitalisasi Pasar Rakyat

“Pemerintah sangat memperhatikan pedagang pasar yang merupakan tulang punggung ekonomi. Oleh karena itu, Kemendag berusaha sebaik mungkin untuk membangun fasilitas pasar di berbagai daerah,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.

Ia menegaskan bahwa pemerintah, melalui Kemendag, terus berupaya melindungi keberadaan dan meningkatkan daya saing pasar rakyat melalui revitalisasi baik fisik maupun nonfisik. Sejak 2015 hingga 2023, Kemendag telah membangun dan memperbaiki 5.708 pasar secara fisik.

Pembenahan ini bertujuan agar pasar rakyat menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi pedagang untuk meningkatkan pendapatan, mendukung kelancaran logistik dan distribusi barang kebutuhan pokok, serta mempromosikan produk unggulan dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah.

“Indonesia adalah negara besar dengan 514 kabupaten/kota, dan di setiap kabupaten/kota terdapat sekitar 20 kecamatan. Jika setiap kecamatan memiliki satu pasar, maka ada puluhan ribu pasar di seluruh Indonesia. Jadi, butuh waktu untuk merevitalisasi semuanya. Namun, presiden sangat serius dan tulus memperhatikan pedagang pasar,” jelas Mendag Zulkifli Hasan.

Motivasi untuk Pedagang Pasar

Dalam dialog tersebut, Mendag Zulkifli Hasan juga memberikan motivasi kepada para pedagang pasar untuk terus belajar dan berkembang mengikuti perubahan zaman. Ia mendorong para pedagang untuk memperbarui kemampuan mereka.

“Pedagang harus terus mengasah keterampilan. Mereka bisa berjualan di pasar fisik maupun online. Melalui platform online, pedagang bisa berjualan di marketplace dan mengikuti pelatihan. Jika terus berkembang, pedagang di Lampung Selatan bisa ikut serta dalam pameran internasional di Jakarta yang dihadiri oleh pembeli dari berbagai negara. Dengan demikian, pedagang bisa melakukan ekspor dan naik kelas,” urai Mendag Zulkifli Hasan.

Halaman Depan Rumah Kosong? Ini 8 Ide Bisnis yang Bisa Kamu Coba!

Memiliki halaman kosong di depan rumah seringkali dianggap sebagai bonus tambahan yang menyenangkan. Namun, alih-alih membiarkannya kosong atau hanya sebagai taman biasa, halaman tersebut bisa dimanfaatkan untuk berbagai ide bisnis yang menjanjikan. Berikut ini adalah beberapa ide bisnis yang dapat dijalankan dengan memanfaatkan halaman kosong di depan rumah.

1. Kebun Sayur dan Buah Organik

Tren hidup sehat semakin meningkat, dan kebutuhan akan sayur dan buah organik semakin tinggi. Memanfaatkan halaman depan untuk kebun sayur dan buah organik bisa menjadi ide bisnis yang menarik. Anda bisa menanam berbagai jenis sayuran seperti bayam, kangkung, tomat, atau buah-buahan seperti stroberi dan pepaya. Hasil panen bisa dijual ke tetangga atau melalui pasar online.

2. Kedai Kopi atau Kafe Mini

Jika Anda memiliki cukup ruang, mendirikan kedai kopi atau kafe mini bisa menjadi pilihan yang menarik. Dengan desain yang unik dan nyaman, Anda bisa menarik banyak pelanggan dari lingkungan sekitar. Menu yang sederhana namun berkualitas, seperti kopi, teh, dan camilan ringan, bisa menjadi daya tarik tersendiri.

3. Kios Jualan Tanaman Hias

Tanaman hias kini semakin diminati banyak orang untuk mempercantik rumah mereka. Membuka kios tanaman hias di halaman depan rumah bisa menjadi peluang bisnis yang menguntungkan. Anda bisa menjual berbagai jenis tanaman hias, dari yang kecil seperti sukulen hingga tanaman yang lebih besar seperti monstera atau kaktus.

4. Warung Makan Kecil

Warung makan kecil dengan menu makanan rumahan yang enak dan terjangkau selalu dicari oleh banyak orang. Anda bisa memanfaatkan halaman depan rumah untuk membuka warung makan yang menyediakan sarapan atau makan siang. Pastikan menu yang disajikan bervariasi dan sesuai dengan selera masyarakat sekitar.

5. Jasa Cuci Motor atau Mobil

Halaman depan rumah yang luas bisa dimanfaatkan untuk membuka jasa cuci motor atau mobil. Bisnis ini tidak memerlukan modal yang terlalu besar dan bisa mendatangkan keuntungan yang cukup menjanjikan. Dengan layanan yang baik dan harga yang kompetitif, Anda bisa menarik banyak pelanggan dari lingkungan sekitar.

6. Ruang Kreatif atau Workshop

Jika Anda memiliki keterampilan khusus seperti melukis, menjahit, atau membuat kerajinan tangan, Anda bisa membuka ruang kreatif atau workshop di halaman depan rumah. Anda bisa mengadakan kelas-kelas untuk anak-anak atau dewasa yang tertarik belajar keterampilan tersebut. Selain menghasilkan pendapatan, ini juga bisa menjadi cara untuk berbagi pengetahuan dan keterampilan dengan orang lain.

7. Tempat Bermain Anak

Dengan sedikit kreativitas dan beberapa permainan sederhana, halaman depan rumah bisa diubah menjadi tempat bermain anak. Ini bisa menjadi bisnis yang menarik, terutama jika lingkungan sekitar banyak dihuni oleh keluarga dengan anak kecil. Anda bisa menyediakan berbagai permainan edukatif dan menyenangkan yang aman untuk anak-anak.

8. Toko Kelontong

Membuka toko kelontong di halaman depan rumah juga bisa menjadi pilihan bisnis yang menguntungkan. Toko kelontong yang menyediakan kebutuhan sehari-hari seperti bahan makanan, minuman, dan barang-barang rumah tangga lainnya selalu dicari oleh masyarakat. Pastikan stok barang selalu lengkap dan harga bersaing.

Memanfaatkan halaman kosong di depan rumah untuk menjalankan bisnis tidak hanya bisa memberikan keuntungan finansial, tetapi juga bisa menjadi cara untuk berinteraksi dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar. Pilihlah ide bisnis yang sesuai dengan minat dan keterampilan Anda, serta yang memiliki potensi pasar di lingkungan tempat tinggal Anda. Dengan perencanaan yang matang dan eksekusi yang baik, halaman kosong di depan rumah bisa menjadi sumber penghasilan tambahan yang menjanjikan.

OJK Rilis Daftar 654 Pinjol Ilegal, REI Dorong Penataan dan Edukasi Masyarakat

Langkah yang diambil oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk meninjau kembali dan menindak tegas perusahaan pinjaman online (pinjol) yang melanggar aturan dan merugikan masyarakat, mendapat dukungan dari Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI).

Sebagaimana banyak diberitakan, OJK melakukan pengawasan ketat dan mengumumkan penutupan operasional tiga perusahaan pinjol akibat kurangnya permodalan dan ketidakpatuhan terhadap rekomendasi pengawasan. OJK juga secara resmi merilis daftar pinjol ilegal yang berlaku mulai 1 Agustus 2024, dengan total 654 entitas yang dinyatakan berbahaya karena tidak memiliki izin.

“Langkah ini bisa menjadi titik awal bagi pemerintah dan OJK untuk menata ulang bisnis pinjol yang telah menimbulkan banyak masalah dan merugikan masyarakat, termasuk menyebabkan korban jiwa,” ujar Ketua Umum DPP REI, Joko Suranto, di Jakarta, Jumat (2/8/2024).

Dukungan dan Harapan dari REI

REI meminta OJK untuk menerapkan aturan yang sama terhadap perusahaan pinjol seperti yang berlaku di perbankan, termasuk prosedur dan batasan suku bunga, mengingat produk akhirnya serupa yaitu kredit pinjaman.

Joko Suranto juga berharap OJK melakukan edukasi yang berkelanjutan kepada masyarakat tentang potensi masalah yang bisa timbul jika kewajiban pinjol tidak terpenuhi.

“Edukasi yang serius diperlukan, karena jika ada masalah dengan pinjol, dampaknya bisa sangat besar. Bunga pinjaman bisa mencapai 116 persen per tahun, dan ini bisa menghambat akses pembiayaan ke perbankan untuk modal usaha atau kredit pemilikan rumah (KPR),” tegas CEO Buana Kassiti Group itu.

REI menggarisbawahi banyaknya kasus gagal bayar pinjol yang menyebabkan sekitar 40% pengajuan KPR termasuk KPR bersubsidi ditolak oleh bank karena skor kredit yang buruk.

Hal ini menghambat mereka mendapatkan KPR dan kehilangan kesempatan memiliki rumah idaman. Padahal, menurut Joko Suranto, rumah adalah tempat awal bagi keluarga untuk mendidik anak-anak mereka.

Lebih lanjut, Joko Suranto menyebutkan bahwa ketika seseorang ingin melunasi utang pinjol, belum tentu data mereka di Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) atau BI Checking sudah terhapus, karena belum ada tempo yang pasti kapan data tersebut akan dibersihkan. Ada pula kasus di mana masyarakat ingin melunasi utangnya, namun perusahaan pinjolnya sudah tutup.

“Kondisi ini menjadi masalah karena masyarakat tidak tahu cara melunasi dan membersihkan data utangnya di OJK. Kami telah menyarankan kepada OJK untuk merapikan riwayat keuangan masyarakat dengan kriteria tertentu, misalnya data SLIK yang sudah dua tahun atau selesai masalahnya agar segera dikoreksi,” jelasnya.

Peran MUI dalam Penertiban Pinjol

Selain penertiban oleh OJK, REI juga berharap Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk menegaskan kembali fatwa hukum pinjol karena lebih banyak mudaratnya dan berpotensi menjadi “penyakit” bagi masyarakat.

“Pinjol ini jelas lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya. Ada indikasi eksploitasi karena bunga pinjaman yang sangat tinggi, sehingga tidak ada kejelasan kapan peminjam bisa melunasi pinjamannya,” kata Joko Suranto.

Komisi Fatwa MUI pernah mengadakan ijtima ulama yang menyepakati hukum pinjol dalam Islam. Ijtima ulama yang diadakan di Jakarta pada 2021 lalu memutuskan dengan tegas keharaman mengambil untung dari akad pinjam-meminjam baik secara online maupun offline.

Kebijakan Moneter Efektif, Inflasi Tahunan Turun ke 2,13%

Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Juli 2024 berhasil dikendalikan dalam target 2,5±1%. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, tercatat deflasi sebesar 0,18% (mtm) pada bulan tersebut, menyebabkan inflasi tahunan IHK menurun menjadi 2,13% (yoy) dari bulan sebelumnya yang mencapai 2,51% (yoy).

Pengendalian inflasi ini merupakan hasil dari kebijakan moneter yang konsisten serta sinergi antara Bank Indonesia dan Pemerintah (Pusat dan Daerah) melalui Tim Pengendalian Inflasi Pusat dan Daerah (TPIP dan TPID), yang menguatkan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di berbagai wilayah.

Bank Indonesia optimis bahwa inflasi akan tetap terjaga dalam kisaran target 2,5±1% hingga tahun 2024 dan 2025.

Inflasi Inti Terjaga Stabil

Inflasi inti pada Juli 2024 mencapai 0,18% (mtm), naik dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebesar 0,10% (mtm).

Peningkatan ini terutama disebabkan oleh kenaikan harga emas perhiasan, kopi bubuk, dan biaya sekolah, yang dipengaruhi oleh naiknya harga komoditas global, khususnya emas, serta dimulainya tahun ajaran baru.

Meskipun demikian, ekspektasi inflasi tetap terkendali. Secara tahunan, inflasi inti tercatat sebesar 1,95% (yoy), sedikit meningkat dari bulan sebelumnya yang sebesar 1,90% (yoy).

Deflasi pada Kelompok Volatile Food

Kelompok volatile food pada Juli 2024 mencatat deflasi sebesar 1,92% (mtm), lebih dalam dari deflasi bulan sebelumnya yang sebesar 0,98% (mtm). Penurunan ini terutama dipicu oleh harga bawang merah, cabai merah, dan tomat yang turun seiring dengan peningkatan pasokan akibat musim panen hortikultura yang masih berlangsung.

Secara tahunan, kelompok volatile food mengalami inflasi sebesar 3,63% (yoy), turun dari bulan sebelumnya yang sebesar 5,96% (yoy). Diperkirakan, inflasi kelompok ini akan tetap terkendali berkat sinergi pengendalian inflasi TPIP dan TPID melalui GNPIP di berbagai daerah.

Kelompok administered prices pada Juli 2024 mengalami inflasi sebesar 0,11% (mtm), sedikit lebih rendah dari bulan sebelumnya yang sebesar 0,12% (mtm). Kenaikan ini didorong oleh inflasi pada komoditas sigaret kretek mesin (SKM) dan sigaret kretek tangan (SKT) yang disebabkan oleh transmisi kenaikan cukai hasil tembakau. Secara tahunan, inflasi kelompok ini tercatat sebesar 1,47% (yoy), menurun dari bulan sebelumnya yang sebesar 1,68% (yoy).