Senin, November 25, 2024
Top Mortar Gak Takut Hujan
Beranda blog Halaman 17

Kerjasama Kemenperin dan BPOM, Jaminan Kualitas untuk Obat Bahan Alam

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) semakin menunjukkan komitmennya dalam memastikan mutu dan keamanan produk Obat Bahan Alam (OBA) di Indonesia. Setelah meluncurkan House of Wellness sebagai pusat produksi OBA pada Februari lalu, kini Kemenperin, melalui salah satu unit teknis di bawah Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI), yaitu Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kimia, Farmasi, dan Kemasan (BBSPJIKFK), turut bergabung dalam Jejaring Laboratorium Pengujian Obat Bahan Alam (JLPOBA). Ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas dan kepercayaan terhadap produk OBA lokal.

Penandatanganan Kerja Sama dan Pengawasan Produk

BBSPJIKFK bersama Pusat Pengembangan Pengujian Nasional Obat dan Makanan (PPPOMN), yang berada di bawah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), serta empat laboratorium lainnya, yaitu IPB University, Universitas Gajah Mada (UGM), PT. Akurat Spektra Prima, dan PT Vicmalab Indonesia, telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) untuk JLPOBA pada akhir Agustus lalu.

Kepala BSKJI, Andi Rizaldi, menyampaikan bahwa perkembangan produk OBA saat ini sangat pesat, seiring meningkatnya minat masyarakat terhadap produk alami yang dianggap lebih aman karena memiliki efek samping yang lebih sedikit. “Dengan kekayaan alam Indonesia yang memiliki biodiversitas sangat tinggi dan ribuan spesies yang berpotensi sebagai bahan obat, peluang untuk mengembangkan OBA sangat besar,” kata Andi dalam pernyataannya di Jakarta, Rabu (4/9).

Inovasi dan Pengawasan Ketat OBA

Didukung oleh kemajuan teknologi produksi, kemudahan transportasi, dan akses informasi, OBA yang tersedia di masyarakat semakin beragam dengan berbagai inovasi dalam bentuk sediaan. “Untuk melindungi masyarakat dari risiko kesehatan yang mungkin ditimbulkan oleh OBA, diperlukan pengawasan yang ketat terhadap produk OBA, baik melalui evaluasi pra-pemasaran maupun kontrol pasca-pemasaran,” jelas Andi.

Sesuai dengan Peraturan BPOM Nomor 25 Tahun 2023 tentang Kriteria dan Tata Laksana Registrasi Obat Bahan Alam, pelaku usaha diwajibkan untuk menjamin keamanan, khasiat, mutu, dan penandaan OBA yang diproduksi, diimpor, dan/atau diedarkan di Indonesia, baik sebelum maupun selama produk tersebut beredar. Oleh karena itu, Kepala BSKJI menghimbau agar pelaku industri OBA memastikan bahwa produk mereka memenuhi standar keamanan dan mutu yang berlaku.

“Pemenuhan persyaratan ini bisa dibuktikan melalui pengujian di laboratorium yang terakreditasi dan/atau di laboratorium internal industri atau usaha Obat Bahan Alam yang telah diakui oleh BPOM,” tambahnya.

Penguatan Jejaring Laboratorium Pengujian OBA

Untuk memperkuat laboratorium pengujian OBA, BPOM memprakarsai pembentukan jejaring yang melibatkan laboratorium eksternal, termasuk laboratorium di Kementerian/Lembaga lain selain BPOM, laboratorium universitas, serta laboratorium swasta, dalam rangka meningkatkan perlindungan masyarakat dari produk OBA yang berisiko terhadap kesehatan.

Pembentukan JLPOBA bertujuan untuk menyatukan kemampuan laboratorium pengujian OBA di Indonesia guna mendukung pengawasan produk OBA yang beredar, serta sebagai platform untuk pertukaran informasi antar laboratorium pengujian OBA.

Kepala BBSPJIKFK, Siti Rohmah Siregar, menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung dan berperan aktif dalam menjalankan program dan kegiatan JLPOBA. “Dengan bergabung dalam JLPOBA, kami berharap dapat berkontribusi positif terhadap perkembangan industri OBA di Indonesia, sehingga produk yang dihasilkan dapat terus memberikan khasiat, keamanan, dan mutu yang baik, yang pada akhirnya akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap obat bahan alam produksi lokal,” ujar Siti.

Inisiatif pembentukan JLPOBA oleh BPOM ini juga melibatkan berbagai laboratorium eksternal, baik dari Kementerian/Lembaga, universitas, maupun swasta, untuk memperkuat pengawasan dan menjaga kualitas OBA di Indonesia.

“Dengan sinergi yang kuat antara laboratorium-laboratorium ini, diharapkan pengawasan OBA di Indonesia dapat lebih optimal, sehingga masyarakat bisa mendapatkan produk yang berkualitas dan aman untuk dikonsumsi,” tutup Siti.

Mau Bisnis Kuliner Laris di Marketplace? Ikuti 9 Langkah Mudah Ini!

Memulai bisnis kuliner di marketplace bisa menjadi peluang yang menjanjikan, terutama di era digital saat ini. Marketplace seperti Tokopedia, Shopee, dan GrabFood menawarkan platform yang mudah diakses dan berpotensi menjangkau banyak pelanggan. Namun, sebelum Anda terjun, ada beberapa langkah penting yang perlu dipersiapkan. Berikut adalah panduan langkah demi langkah yang bisa Anda ikuti:

1. Riset Pasar dan Target Konsumen

Langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah memahami pasar. Lakukan riset untuk mengetahui jenis makanan apa yang sedang tren dan diminati oleh konsumen. Cari tahu juga siapa target konsumen Anda—apakah anak muda, pekerja kantoran, atau keluarga. Informasi ini penting untuk menentukan produk yang akan dijual dan strategi pemasaran yang tepat.

2. Pilih Jenis Makanan yang Akan Dijual

Setelah memahami pasar, tentukan jenis makanan yang ingin Anda jual. Usahakan untuk memilih produk yang unik atau memiliki nilai lebih dibandingkan kompetitor. Misalnya, Anda bisa menjual makanan sehat, makanan tradisional, atau camilan unik yang belum banyak tersedia di pasaran. Pastikan juga produk tersebut sesuai dengan kemampuan dan sumber daya yang Anda miliki.

3. Siapkan Modal dan Peralatan

Bisnis kuliner membutuhkan modal untuk membeli bahan baku, peralatan memasak, kemasan, dan biaya operasional lainnya. Buat perencanaan anggaran yang detail agar Anda bisa mengelola modal dengan efektif. Selain itu, pastikan Anda memiliki peralatan yang memadai untuk memproduksi makanan dengan kualitas terbaik.

4. Ciptakan Branding yang Menarik

Branding adalah salah satu kunci sukses di dunia bisnis kuliner. Buatlah nama merek yang mudah diingat dan logo yang menarik. Selain itu, pastikan kemasan produk Anda juga unik dan mencerminkan identitas merek. Branding yang kuat akan membantu produk Anda lebih mudah dikenali dan diingat oleh konsumen.

5. Buat Akun di Marketplace

Langkah berikutnya adalah membuat akun di marketplace yang Anda pilih. Isi profil bisnis dengan lengkap, termasuk nama bisnis, alamat, nomor kontak, dan deskripsi produk. Jangan lupa untuk mengunggah foto produk yang menarik dan berkualitas tinggi, karena ini akan mempengaruhi daya tarik pelanggan.

6. Tetapkan Harga yang Kompetitif

Menentukan harga yang tepat sangat penting agar bisnis Anda bisa bersaing di marketplace. Lakukan riset harga untuk produk sejenis di marketplace, lalu tetapkan harga yang kompetitif. Jangan lupa untuk memperhitungkan biaya produksi dan keuntungan yang ingin Anda peroleh.

7. Terapkan Strategi Promosi

Promosi adalah cara untuk menarik perhatian calon pelanggan. Manfaatkan fitur-fitur promosi yang tersedia di marketplace seperti diskon, voucher, atau gratis ongkir. Anda juga bisa menggunakan media sosial untuk mempromosikan produk dan menarik lebih banyak pelanggan. Konten yang menarik dan informatif di media sosial bisa membantu meningkatkan penjualan.

8. Kelola Pesanan dan Pelayanan Pelanggan

Ketika bisnis sudah mulai berjalan, penting untuk mengelola pesanan dengan baik. Pastikan Anda selalu merespons pesanan dengan cepat dan mengirimkan produk tepat waktu. Selain itu, berikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, seperti memberikan respon yang ramah dan cepat terhadap pertanyaan atau keluhan. Pelayanan yang baik akan meningkatkan kepuasan pelanggan dan membuat mereka kembali memesan.

9. Evaluasi dan Tingkatkan Kualitas

Terakhir, selalu evaluasi bisnis Anda secara berkala. Perhatikan feedback dari pelanggan dan gunakan informasi tersebut untuk meningkatkan kualitas produk dan pelayanan. Jangan ragu untuk berinovasi dan menyesuaikan strategi bisnis jika diperlukan.

Memulai bisnis kuliner di marketplace memerlukan persiapan yang matang dan strategi yang tepat. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat meminimalkan risiko dan memaksimalkan potensi sukses. Ingat, konsistensi dan kesabaran adalah kunci dalam membangun bisnis yang berkelanjutan. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba!

Paus Fransiskus Tiba di Indonesia, Jadwal Kunjungan di Jakarta Sudah Disiapkan

Kehadiran Paus Fransiskus di Indonesia disambut dengan semangat tinggi oleh masyarakat. Pemimpin umat Katolik dunia ini tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Selasa, 3 September 2024, sekitar pukul 11.25 WIB.

Menariknya, Paus Fransiskus tidak turun dari pesawat dengan menggunakan tangga biasa, melainkan lift mobil, dan terlihat menggunakan kursi roda. Selama berada di Indonesia, Paus Fransiskus dijadwalkan melakukan berbagai pertemuan penting, termasuk kunjungan kehormatan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka pada Rabu, 4 September 2024.

Kunjungan dan Pertemuan Penting di Jakarta

Pada hari yang sama, beliau juga akan berpartisipasi dalam pertemuan dengan perwakilan pemerintah, masyarakat sipil, serta korps diplomatik di Aula Istana Negara, Jakarta. Setelah itu, Paus Fransiskus dijadwalkan mengadakan pertemuan pribadi dengan anggota Serikat Jesus (SJ) di Kedutaan Besar Vatikan, dilanjutkan dengan pertemuan bersama uskup, imam, diakon, pelaku hidup bakti, seminaris, dan katekis di Gereja Katedral Jakarta.

Paus Fransiskus juga direncanakan menghadiri dialog antaragama dengan Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, di Masjid Istiqlal pada Kamis, 5 September 2024. Selain itu, beliau juga akan bertemu dengan penerima manfaat organisasi amal di Kantor Pusat KWI, serta memimpin misa kudus di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Sejarah dan Peningkatan Investasi Vatikan

Sebagai latar belakang, Paus Fransiskus diangkat menjadi pemimpin umat Katolik pada Maret 2013, menggantikan Paus Benediktus XVI. Pada masa awal kepausannya, ia memilih untuk mengangkat sejumlah kardinal internasional, termasuk Kardinal Seán P.

Dalam perkembangan lain, Vatikan mencatat peningkatan laba pada tahun 2023. Berdasarkan laporan National Catholic Reporter pada Selasa, 3 September 2024, Kantor Investasi Vatikan berhasil menghasilkan laba sebesar 45,9 juta euro (sekitar Rp.789,3 miliar) pada tahun 2023. Angka tersebut terdiri dari 37,9 juta euro (sekitar Rp.651,7 miliar) untuk anggaran operasional Vatikan dan 7,9 juta euro (sekitar Rp.135,8 miliar) untuk peningkatan asetnya, sebagaimana dinyatakan dalam laporan tahunan Administrasi Warisan Takhta Suci.

Laba ini meningkat sebesar 13,6 juta euro (sekitar Rp.233,8 miliar) dibandingkan tahun 2022, berkat hasil investasi yang lebih baik di Vatikan, yang juga mengimbangi penurunan laba dari kepemilikan properti real estat. Administrasi Warisan Takhta Suci, yang mengelola sebagian besar portofolio Vatikan, termasuk real estat, dikenal dengan akronim Italia-nya, APSA.

Menurut Uskup Agung Giordano Piccinotti, presiden APSA, hasil positif ini diraih berkat upaya untuk meningkatkan pendapatan dan mengendalikan pengeluaran tanpa merusak aset Tahta Suci atau menjual properti institusional. Setelah mengalami kerugian lebih dari 6 juta euro (sekitar Rp.103,1 miliar) pada tahun 2022, APSA mencatat surplus ekonomi sebesar 27,6 juta euro (sekitar Rp.474,6 miliar) pada tahun 2023 melalui investasinya dalam saham, obligasi, emas, dan mata uang.

Meskipun kepemilikan real estat Vatikan menghasilkan laba lebih dari 52 juta euro pada tahun 2022, terjadi penurunan signifikan dengan surplus sebesar 35 juta euro pada tahun 2023.

Smesco Indonesia Pamerkan Keunikan Produk Pengrajin Muda di Kriyanusa 2024

Smesco Indonesia menampilkan beragam produk unggulan dari 22 pengrajin muda dalam ajang Kriyanusa 2024, sebuah pameran bertema “Perajin Muda, Lestarikan Warisan Budaya.” Acara ini berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta dari tanggal 28 Agustus hingga 1 September 2024.

Direktur Utama Smesco Indonesia, Wientor Rah Mada, menjelaskan bahwa pameran ini bertujuan untuk menginspirasi para pengrajin muda yang menjadi mitra Smesco agar turut berkontribusi dalam melestarikan seni kerajinan tradisional yang diwariskan oleh leluhur.

“Mereka menampilkan produk terbaik, mulai dari suvenir hingga dekorasi rumah, dengan desain yang menggabungkan elemen klasik dengan sentuhan modern, sehingga cocok untuk melengkapi berbagai aktivitas sehari-hari,” ujar Wientor Rah Mada dalam pernyataan resminya di Jakarta, Sabtu (31/8).

Kolaborasi Pengrajin Muda dari 8 Provinsi

Ke-22 UKM pengrajin muda yang berpartisipasi dalam pameran ini berasal dari berbagai daerah, termasuk DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Yogyakarta, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Sumatera Utara.

“Kolaborasi ini tidak hanya fokus pada pemasaran produk, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan para pelaku usaha,” kata Wientor.

Wientor juga menegaskan bahwa partisipasi para pelaku UKM muda dalam pameran Kriyanusa yang diselenggarakan oleh Dekranas ini diharapkan dapat mematangkan kemampuan mereka dalam menciptakan produk berkualitas tinggi.

“Hal ini mencakup kinerja bisnis, adaptasi terhadap permintaan pasar, hingga potensi perluasan usaha di masa depan,” tambah Wientor.

Pada hari pertama pembukaan pameran, Wastraloka mencatat transaksi sebesar Rp24,5 juta, sebuah pencapaian positif yang menunjukkan potensi pasar yang menjanjikan.

Inovasi Produk dari Bahan Daur Ulang

“Smesco mempersembahkan produk-produk terbaik dari 8 provinsi. Kami optimis bahwa selama lima hari pameran produk, pengrajin muda mitra Smesco akan mampu mencapai target penjualan yang positif,” ungkap Wientor.

Di lokasi pameran, Eni Anjayani, pemilik brand Wastraloka dari Yogyakarta, berbagi cerita tentang perjalanannya. Pada tahun 2014, Eni melihat peluang di Yogyakarta, di mana kerajinan tangan yang mengangkat motif batik atau wastra Nusantara masih jarang ditemui pada media lain.

Menariknya, Eni memanfaatkan bahan-bahan daur ulang seperti kaleng sisa pabrik kulkas yang kemudian dipadukan dengan bahan alami seperti kayu dan rotan untuk membuat berbagai produk seperti kaleng kerupuk, set teko tradisional, nampan, tempat lilin, dan bangku.

“Salah satu produk yang kami pamerkan di Kriyanusa adalah tumbler kopi dengan desain clean white yang dihiasi motif encim peranakan,” ujar Eni.

Lebih lanjut, Eni menyatakan bahwa partisipasinya dalam pameran Kriyanusa bersama Smesco sangat berharga bagi UKM, terutama dalam membantu meningkatkan penjualan dan memperkuat branding.

“Apalagi Smesco sangat aktif dalam mengenalkan produk kami kepada calon pembeli,” tambah Eni.

Menimbang Untung Rugi Investasi Kripto, Perlukah Kamu Mencoba?

Mata uang kripto, seperti Bitcoin, Ethereum, dan lainnya, semakin populer di kalangan masyarakat. Tidak sedikit yang melihatnya sebagai peluang investasi yang menggiurkan, sementara yang lain menganggapnya terlalu berisiko. Lalu, pertanyaannya adalah haruskah investasi dengan mata uang kripto dihindari atau justru disarankan?

Apa Itu Mata Uang Kripto?

Mata uang kripto adalah bentuk uang digital yang menggunakan teknologi blockchain untuk menjamin keamanan transaksi. Blockchain adalah sistem yang mencatat setiap transaksi dalam jaringan yang tersebar luas, sehingga hampir tidak mungkin untuk memalsukan atau mengubah data yang ada.

Keuntungan Investasi dalam Mata Uang Kripto

  1. Potensi Keuntungan Besar: Salah satu daya tarik utama investasi di mata uang kripto adalah potensi keuntungannya yang sangat besar. Nilai Bitcoin, misalnya, pernah melonjak ribuan persen dalam beberapa tahun terakhir. Mereka yang membeli di harga rendah dan menjual di harga puncak bisa mendapatkan keuntungan besar.
  2. Diversifikasi Portofolio: Bagi investor yang sudah memiliki saham, obligasi, atau properti, mata uang kripto bisa menjadi cara untuk mendiversifikasi portofolio investasi. Ini penting untuk mengurangi risiko dari satu jenis investasi saja.
  3. Transaksi Cepat dan Global: Mata uang kripto memungkinkan transaksi cepat dan tanpa batas negara. Ini sangat berguna untuk pembayaran internasional atau jika Anda ingin mengirim uang ke kerabat di luar negeri.

Risiko Berinvestasi dalam Mata Uang Kripto

  1. Volatilitas Tinggi: Nilai mata uang kripto terkenal sangat fluktuatif. Harga Bitcoin, misalnya, bisa naik atau turun ribuan dolar hanya dalam hitungan jam. Ini membuat investasi dalam mata uang kripto sangat berisiko, terutama bagi mereka yang tidak siap kehilangan uang dalam jumlah besar.
  2. Kurangnya Regulasi: Mata uang kripto belum diatur dengan ketat oleh pemerintah atau lembaga keuangan. Ini berarti Anda kurang terlindungi jika terjadi penipuan atau jika platform yang Anda gunakan bangkrut.
  3. Potensi Kehilangan Akses: Mata uang kripto disimpan dalam dompet digital yang memerlukan kunci pribadi untuk diakses. Jika Anda kehilangan kunci ini, Anda mungkin tidak akan pernah bisa mengakses mata uang kripto Anda lagi.

Jadi, Haruskah Kamu Mencoba Investasi Kripto?

Keputusan untuk berinvestasi dalam mata uang kripto sangat tergantung pada profil risiko dan tujuan keuangan Anda. Jika Anda adalah tipe investor yang bersedia mengambil risiko tinggi untuk potensi keuntungan yang besar, maka investasi dalam mata uang kripto mungkin cocok untuk Anda. Namun, penting untuk hanya menginvestasikan uang yang Anda siap kehilangan, karena risikonya sangat besar.

Sebaliknya, jika Anda lebih suka investasi yang stabil dan kurang berisiko, mungkin sebaiknya Anda menghindari mata uang kripto dan memilih instrumen investasi lain yang lebih aman seperti saham, obligasi, atau reksa dana.

Investasi dalam mata uang kripto bisa menjadi pedang bermata dua. Di satu sisi, ia menawarkan potensi keuntungan yang besar, tetapi di sisi lain, risikonya juga sangat tinggi. Penting bagi setiap individu untuk mengevaluasi situasi keuangan mereka, memahami risiko yang terlibat, dan membuat keputusan yang sesuai dengan tujuan keuangan mereka.

Apapun pilihan Anda, pastikan untuk selalu melakukan riset yang mendalam dan jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan investasi. Lebih baik berhati-hati daripada menyesal di kemudian hari.

Gim Indonesia Makin Diperhitungkan, Raih USD 121,2 Juta di Gamescom Eropa

Industri gim Indonesia kini semakin diperhitungkan di kancah global, terbukti dengan keberhasilan mereka dalam pameran Gamescom 2024 yang berlangsung di Cologne, Jerman pada 21-25 Agustus 2024.

Dalam pameran gim terbesar di Eropa tersebut, industri gim Indonesia mencatatkan potensi transaksi yang mengesankan sebesar USD 121,2 juta atau sekitar Rp1,8 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan dari tahun sebelumnya yang mencapai USD 115,7 juta atau sekitar Rp1,7 triliun.

“Pencapaian transaksi ini menunjukkan bahwa Indonesia siap bersaing di industri gim global. Selain itu, peningkatan potensi transaksi menjadi bukti bahwa produk dan talenta Indonesia semakin diminati di pasar internasional,” kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan, Mardyana Listyowati.

Paviliun Indonesia Tampilkan Talenta Terbaik

Dalam Gamescom 2024, Paviliun Indonesia dengan slogan “Games from Indonesia” memfasilitasi 10 delegasi dari industri gim Tanah Air. Delegasi tersebut meliputi Gambir Studio, Glory Jam, Agate, PT Klapanom Bangkit Berkarya, Fat Racoon Games, Plexus Studio & Oray Studios, Gingersun Games, Niji Games, Frame Rats Digital, dan Berangin Creative.

Selain mempromosikan produk, para peserta juga melakukan penjajakan bisnis melalui platform Meet To Match-Platform Business Meeting & Matching (Gamescom.biz), jaringan personal, serta pertemuan bisnis tanpa reservasi (walk-in meeting).

Keberhasilan Indonesia dalam acara ini merupakan hasil kolaborasi antara Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Berlin, Perwakilan Perdagangan Indonesia di Jerman, serta Asosiasi Game Indonesia (AGI).

Mardyana juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung partisipasi Indonesia di Gamescom 2024.

“Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkolaborasi dalam keberhasilan ini, serta antusiasme sektor gim nasional dalam memamerkan kualitas gim Indonesia kepada masyarakat Eropa,” ujarnya.

Indonesia Siap untuk Gamescom 2025

Sementara itu, Direktur Pengembangan Ekspor Jasa dan Produk Kreatif Kemendag, Merry Maryati, menyampaikan bahwa partisipasi Indonesia di Gamescom 2024 berjalan dengan lancar dan sesuai harapan. Selain potensi transaksi yang signifikan, minat pengunjung terhadap gim Indonesia juga sangat tinggi.

“Indonesia siap untuk kembali berpartisipasi dalam Gamescom pada Agustus 2025 di Koelnmesse, Jerman. Beberapa pameran gim internasional lainnya yang bisa menjadi acuan adalah Gamescom Asia di Singapura, Games Connection America, Busan Indie Connect, Paris Games Week, dan Tokyo Games Show,” jelas Merry.

Gamescom merupakan pameran dagang dan gim terbesar di Eropa yang diadakan setiap tahun sejak 2009. Acara ini juga menampilkan turnamen e-sport, pertunjukan musik, presentasi produk, dan penjualan, serta menjadi platform untuk merekrut talenta berbakat di industri gim.

Pada tahun ini, Gamescom 2024 dihadiri oleh lebih dari 335.000 pengunjung dari 120 negara, dengan area bisnis-to-business diikuti oleh 1.462 peserta pameran dari 64 negara dan dikunjungi oleh lebih dari 32.000 orang.

Kemenparekraf Dorong Desa Wisata Yogyakarta Jadi Magnet Wisatawan Digital

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) terus menunjukkan dedikasi mereka dalam meningkatkan promosi desa wisata di seluruh Indonesia, khususnya di Daerah Istimewa Yogyakarta, melalui inisiatif Beli Kreatif Desa Wisata (Beti Dewi) 2024. Program ini bertujuan untuk memajukan desa wisata dengan pendekatan digital yang inovatif.

Dalam pernyataannya pada Senin (2/9/2024), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan bahwa program ini adalah bukti nyata dari komitmen Kemenparekraf untuk mendukung para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif agar terus berinovasi, beradaptasi, dan berkolaborasi demi menciptakan produk pariwisata dan ekonomi kreatif yang unggul.

Acara ini berlangsung di Desa Wisata Wukirsari, Kabupaten Bantul, pada tanggal 30-31 Agustus 2024 dan dihadiri oleh delegasi dari 10 desa wisata di DI Yogyakarta, termasuk Desa Wisata Hargotirto, Kampung Wisata Purbayan, Desa Wisata Krebet, Desa Wisata Grogol, Desa Wisata Jatimulyo, Desa Wisata Gamplong, Desa Wisata Jagalan, Desa Wisata Wukirsari, Desa Wisata Widosari, dan Desa Wisata Tepus.

Inisiatif Digitalisasi untuk Memajukan Desa Wisata

Menurut Sandiaga, salah satu fokus utama program Beti Dewi 2024 adalah memfasilitasi peningkatan promosi digital desa wisata. Melalui pelatihan dan pendampingan, desa-desa wisata ini diharapkan dapat lebih mudah membuat paket wisata yang menarik dan melakukan proses onboarding ke online travel agent (OTA) yang bekerja sama dengan Kemenparekraf. “Kami ingin memfasilitasi peningkatan promosi digital desa wisata melalui pelatihan dan pendampingan pembuatan paket wisata serta proses onboarding ke OTA,” ujarnya.

Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenparekraf, Dwi Marhen Yono, menambahkan bahwa beberapa OTA yang dilibatkan dalam kegiatan ini termasuk Atourin, Mister Aladin, tiket.com, Djalanin.com, dan Traveloka. Selain itu, perwakilan dari Desa Wisata Institute, serta Direktorat Akses Pembiayaan dan Direktorat Kuliner, Kriya, Desain, dan Fesyen Kemenparekraf juga turut serta memberikan pendampingan dalam menciptakan dan mempromosikan paket wisata desa secara digital.

“Kami berharap para pengelola desa wisata mampu mengembangkan kemampuan mereka dalam menyusun paket wisata yang menarik dan beragam, serta memanfaatkan promosi digital untuk menjangkau lebih banyak wisatawan, yang pada akhirnya akan meningkatkan kunjungan ke desa-desa wisata,” ungkap Marhen.

Kemenperin Siapkan Langkah Strategis untuk Menghidupkan Kembali Industri Tekstil

Industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) terus menjadi sektor prioritas dalam menopang ekonomi nasional, dengan kontribusi ekspor mencapai USD 5,76 miliar dan penyerapan tenaga kerja sebanyak 3,87 juta orang. Namun, kinerja industri ini pada periode 2020-2024 sangat dipengaruhi oleh sejumlah faktor eksternal, seperti pandemi COVID-19, kondisi geopolitik dan ekonomi global, termasuk konflik Rusia-Ukraina, inflasi di Amerika Serikat dan Uni Eropa, serta perang dagang antara Amerika Serikat dan China.

Strategi Pemulihan Industri TPT di Tengah Tantangan Global

Dalam menghadapi tantangan melemahnya performa industri TPT yang terdampak situasi global, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah merumuskan tiga strategi pemulihan. Pertama, mengembangkan sumber daya manusia (SDM) yang mampu menciptakan desain produk yang kompetitif dan inovatif. Kedua, memastikan ketersediaan bahan baku dan menciptakan keseimbangan antara industri hulu, antara, dan hilir yang berdaya saing. “Ketiga, menghidupkan kembali industri permesinan tekstil dalam negeri untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi industri TPT nasional dalam menghadapi persaingan pasar global,” ujar Plt. Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi, dan Tekstil Kemenperin, Reni Yanita, Sabtu (31/8).

Reni menambahkan, beberapa solusi jangka pendek yang dapat diimplementasikan untuk mengatasi permasalahan di sektor TPT antara lain memberantas impor ilegal dan impor pakaian bekas, serta melakukan pengawasan ketat terhadap penjualan produk tersebut di marketplace dan media sosial. Selain itu, implementasi kebijakan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) pada sektor TPT, serta penerapan instrumen tarif dan non-tarif juga diperlukan untuk melindungi industri TPT dalam negeri. Program restrukturisasi mesin dan peralatan TPT yang diperluas cakupannya dan anggarannya pada tahun 2024 ini juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi proses dan produktivitas industri.

Penguatan Daya Saing Industri TPT dan Pemanfaatan Peluang Pasar

Upaya lain dalam memperkuat daya saing industri TPT dilakukan oleh Badan Standardisasi dan Kebijakan Industri (BSKJI) Kemenperin dengan menyelenggarakan berbagai kegiatan pembinaan industri, salah satunya adalah Forum Komunikasi yang digelar di Bandung beberapa waktu lalu. Forum yang dihadiri oleh sekitar 150 pemangku kepentingan dalam ekosistem industri TPT ini membahas strategi peningkatan daya saing serta menciptakan peluang baru untuk menembus pasar global.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala BSKJI Kemenperin, Andi Rizaldi, menyoroti masih banyaknya potensi pasar dalam negeri yang belum dimanfaatkan secara optimal oleh industri TPT. Kebijakan penerapan TKDN pada belanja barang dan jasa pemerintah, yang dalam APBN dan APBD 2024 mencapai Rp1.223,37 triliun, merupakan peluang besar yang harus dimanfaatkan oleh industri TPT.

Tak hanya itu, dalam Masterplan Ekonomi Syariah, pemberlakuan wajib sertifikasi Halal untuk barang gunaan pada Oktober 2026 diperkirakan akan membuka peluang pasar yang signifikan, khususnya bagi segmen pasar Muslim. “Indonesia sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar kedua di dunia, tentunya akan memiliki permintaan yang tinggi terhadap produk sandang dan barang gunaan lain yang terjamin kehalalannya,” jelas Andi.

Selain itu, BSKJI Kemenperin juga aktif merumuskan Standar Industri Hijau untuk memastikan mutu produk dan pemenuhan persyaratan terkait isu global. Implementasi prinsip industri hijau diharapkan akan mendorong industri TPT menuju ekosistem berkelanjutan, atau ekonomi sirkular, yang menjadi tren standar komoditas ekspor ke mancanegara.

Aliran Modal Asing Menguat di Akhir Agustus, BI Catat Pertumbuhan Positif

Bank Indonesia (BI) mencatat adanya peningkatan aliran modal asing yang masuk ke Indonesia pada pekan terakhir Agustus 2024. Sepanjang tahun 2024, aliran modal asing ini menunjukkan tren positif dengan terus mengalir masuk ke dalam negeri.

Asisten Gubernur Bank Indonesia, Erwin Haryono, menjelaskan bahwa berdasarkan data transaksi yang terjadi antara 26 hingga 29 Agustus 2024, terdapat pembelian neto oleh nonresiden di pasar keuangan domestik senilai Rp 6,21 triliun.

“Nonresiden melakukan pembelian neto sebesar Rp 6,21 triliun, yang terdiri dari Rp 3,89 triliun di pasar saham, Rp 1,56 triliun di instrumen SRBI, dan Rp 0,76 triliun di pasar Surat Berharga Negara (SBN),” ujar Erwin yang dikutip dari situs resmi Bank Indonesia pada Minggu (1/9/2024).

Aliran Modal Asing yang Signifikan hingga Akhir Agustus 2024

Lebih lanjut, Erwin mengungkapkan bahwa berdasarkan data penyelesaian transaksi hingga 29 Agustus 2024, tercatat nonresiden melakukan pembelian neto sebesar Rp 187,66 triliun di SRBI, Rp 12,79 triliun di pasar saham, dan Rp 9,20 triliun di pasar SBN.

“Bank Indonesia terus berkoordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk memperkuat ketahanan eksternal ekonomi Indonesia, melalui optimalisasi strategi bauran kebijakan,” tambah Erwin.

Dalam hal ini, premi Credit Default Swap (CDS) Indonesia 5 tahun per 30 Agustus 2024 tercatat sebesar 65,87 basis poin (bps), mengalami penurunan dibandingkan 23 Agustus 2024 yang sebesar 66,86 bps. Adapun nilai tukar Rupiah ditutup pada level Rp 15.410 per dolar AS, sementara yield SBN 10 tahun turun menjadi 6,61%.

Bank Indonesia Promosikan Proyek Investasi Strategis di AS

Sebagai bagian dari komitmen untuk menarik lebih banyak aliran modal asing, Bank Indonesia mempromosikan tiga proyek investasi strategis pada acara “Indonesia Business Forum” yang diselenggarakan di Washington D.C., Amerika Serikat, pada 26 Agustus 2024.

Promosi ini merupakan wujud dukungan Bank Indonesia terhadap upaya Kementerian dan Lembaga terkait untuk mendorong investasi asing di sektor riil Indonesia. Tiga proyek yang ditawarkan adalah:

  1. Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (Geothermal) di Candi Umbul Telomoyo, Jawa Tengah, yang memanfaatkan panas bumi sebagai sumber energi alternatif.
  2. Industri Pengolahan Tembaga di Jawa Timur, yang mendukung kebijakan hilirisasi industri untuk meningkatkan nilai tambah tembaga di dalam negeri.
  3. Kawasan Industri Aceh (KIA) Ladong, yang dirancang menjadi pusat industri dan hilirisasi halal di Aceh dengan fokus pada produk makanan, minuman, dan lainnya.

“Ketiga proyek ini dipilih berdasarkan hasil kurasi BI bersama Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) New York, dengan mempertimbangkan minat investor AS terhadap sektor-sektor tersebut,” ujar Deputi Gubernur BI, Filianingsih Hendarta, dalam keterangan tertulis BI pada Selasa (27/8/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Filianingsih juga memaparkan lima alasan utama untuk berinvestasi di Indonesia, yaitu: pertumbuhan ekonomi yang kuat dengan prospek positif, fundamental makroekonomi yang stabil, komitmen pemerintah terhadap reformasi struktural, percepatan digitalisasi ekonomi dan keuangan, serta pengembangan ekonomi inklusif dan berkelanjutan.

Tips Jitu Memilih Konsultan Pajak Terbaik untuk Pengusaha Pemula

Jadi, kamu baru saja memulai bisnis baru—selamat! Tapi, sebelum kamu terlalu sibuk dengan ide-ide kreatif dan mengembangkan produk atau jasa kamu, ada satu hal yang gak boleh diabaikan: pajak. Yap, pajak bisa jadi urusan yang cukup membingungkan, terutama untuk pengusaha baru. Untungnya, kamu gak perlu menghadapinya sendirian. Di sinilah peran konsultan pajak menjadi sangat penting.

Tapi, dengan begitu banyak konsultan pajak di luar sana, gimana caranya memilih yang paling cocok buat bisnis kamu? Jangan khawatir, Berempat.com akan bahas langkah-langkah penting yang bisa kamu ikuti dengan gaya santai dan menyenangkan!

1. Kenali Kebutuhan Bisnis Kamu

Setiap bisnis itu unik, termasuk dalam hal perpajakan. Sebelum kamu mulai mencari konsultan pajak, pastikan kamu benar-benar paham apa yang bisnis kamu butuhkan. Apakah kamu butuh bantuan untuk pelaporan pajak rutin? Atau mungkin butuh strategi perpajakan yang lebih kompleks karena rencana ekspansi bisnis? Dengan mengetahui kebutuhan spesifik ini, kamu bisa lebih mudah memilih konsultan yang benar-benar bisa memenuhi ekspektasi.

2. Cari Konsultan yang Memiliki Pengalaman di Industri Kamu

Pajak bisa bervariasi tergantung industri. Tax consultant yang berpengalaman di bidang yang sama dengan bisnis kamu biasanya lebih paham akan aturan-aturan khusus dan peluang penghematan pajak yang mungkin ada. Misalnya, jika kamu bergerak di bidang teknologi, cari konsultan yang sudah terbiasa dengan pajak di sektor ini. Mereka bisa memberikan saran yang lebih relevan dan spesifik untuk bisnismu.

3. Periksa Kredibilitas dan Sertifikasi

Gak ada yang mau asal-asalan soal pajak, kan? Maka dari itu, penting banget buat memastikan bahwa konsultan pajak yang kamu pilih itu punya kredibilitas dan kualifikasi yang tepat. Cek apakah mereka memiliki sertifikasi resmi, seperti dari Ikatan Konsultan Pajak Indonesia (IKPI) atau lembaga terpercaya lainnya. Selain itu, lihat juga testimoni atau ulasan dari klien mereka sebelumnya. Kalau banyak yang merekomendasikan, itu tanda yang bagus!

4. Transparansi Biaya

Biaya jasa tax consultant bisa bervariasi tergantung pada layanan yang kamu butuhkan dan tingkat keahlian mereka. Tapi, apapun itu, pastikan semuanya jelas sejak awal. Konsultan yang baik biasanya akan memberikan rincian biaya yang transparan tanpa ada biaya tersembunyi. Kamu juga bisa meminta penawaran dari beberapa konsultan untuk dibandingkan, supaya kamu mendapatkan layanan terbaik dengan harga yang sesuai.

5. Gaya Komunikasi yang Nyambung

Pajak itu urusan yang serius, tapi gak berarti komunikasinya harus kaku dan membosankan. Pilih konsultan pajak yang bisa berkomunikasi dengan gaya yang nyambung dengan kamu. Apakah mereka mudah dihubungi? Apakah mereka bisa menjelaskan hal-hal rumit dengan cara yang mudah dimengerti? Konsultan pajak yang komunikatif dan responsif akan membuat proses perpajakan jadi lebih mudah dan nyaman.

6. Layanan yang Ditawarkan

Setiap konsultan pajak mungkin menawarkan layanan yang berbeda-beda. Ada yang fokus hanya pada pelaporan pajak, ada juga yang menyediakan layanan konsultasi strategis, perencanaan pajak, hingga pendampingan saat ada pemeriksaan dari pihak pajak. Pastikan layanan yang mereka tawarkan sesuai dengan kebutuhan bisnis kamu saat ini dan di masa depan.

7. Pertimbangkan Nilai Tambah

Beberapa konsultan pajak mungkin menawarkan nilai tambah yang bisa sangat bermanfaat untuk bisnismu. Misalnya, mereka bisa memberikan wawasan tentang peraturan pajak yang selalu berubah, atau membantu kamu menemukan cara-cara untuk mengoptimalkan keuntungan melalui manajemen pajak yang cerdas. Konsultan yang bisa memberikan lebih dari sekadar layanan dasar adalah investasi yang sangat berharga.

8. Ajak Bicara Sebelum Memutuskan

Sebelum kamu memutuskan, ada baiknya untuk bertemu langsung atau setidaknya melakukan video call dengan calon konsultan pajak. Ini kesempatan buat kamu mengenal lebih jauh tentang cara kerja mereka, serta memastikan apakah mereka bisa menjadi mitra yang baik untuk bisnis kamu. Jangan ragu untuk bertanya sebanyak mungkin, termasuk soal pengalaman mereka dengan bisnis serupa, metode kerja, hingga timeline pengerjaan.

Pada akhirnya, konsultan pajak yang paling cocok adalah yang membuat kamu merasa nyaman dan percaya. Mereka akan menjadi mitra penting dalam perjalanan bisnismu, jadi pastikan kamu memilih yang benar-benar klik. Ingat, pajak bukan hal yang bisa dianggap sepele, jadi pilih konsultan yang bisa membantu kamu mengelola kewajiban pajak dengan baik, sambil kamu fokus mengembangkan bisnis.