Senin, November 25, 2024
Top Mortar Gak Takut Hujan
Beranda blog Halaman 12

Kemendag Soroti Rencana Kemasan Polos Rokok, Ancaman bagi Perdagangan?

Kementerian Perdagangan (Kemendag) menyatakan sikapnya terkait rencana penerapan kemasan polos pada produk rokok. Kebijakan ini dianggap bisa menghambat perdagangan dan mengurangi hak pemegang merek. Selain itu, langkah tersebut dinilai berpotensi menciptakan ketidakselarasan kebijakan, mengingat Indonesia sebelumnya pernah menggugat kebijakan serupa di tingkat internasional.

Penerapan kemasan rokok polos dipandang bertentangan dengan perjanjian perdagangan global, termasuk peraturan WTO. Kebijakan ini dianggap tidak sejalan dengan beberapa ketentuan dalam Kesepakatan Aspek Kekayaan Intelektual yang Terkait Perdagangan (TRIPs), terutama Pasal 20 yang melarang pengaturan yang menghalangi penggunaan merek dagang. Selain itu, kebijakan ini diduga melanggar Pasal 2.2 dari Kesepakatan Hambatan Teknis Perdagangan (TBT), yang mengatur agar negara anggota tidak memberlakukan pembatasan yang tidak diperlukan terhadap perdagangan.

Tantangan Kebijakan Kemasan Polos bagi Indonesia

Angga Handian Putra, Negosiator Perdagangan Ahli Madya di Kemendag, menyatakan bahwa kebijakan ini menawarkan tantangan besar bagi Indonesia. Ia menegaskan, kebijakan ini perlu dipertimbangkan dengan matang agar tidak mengganggu perdagangan dan hak-hak pemegang merek.

“Meski belum dilibatkan secara resmi, kami akan segera menghubungi pihak terkait di Kementerian Kesehatan yang mengelola kebijakan ini. Regulasi ini jelas berbenturan dengan hak cipta dan merek dagang,” katanya pada Jumat (20/9/2024).

Sebelumnya, Indonesia bersama Honduras, Republik Dominika, dan Kuba telah menggugat kebijakan kemasan polos rokok yang diterapkan Australia di WTO pada 1 Juni lalu di Jenewa. Ironisnya, saat ini Kementerian Kesehatan berencana mengeluarkan Rancangan Peraturan Menteri Kesehatan (RPermenkes) yang mengatur hal serupa untuk seluruh produk tembakau, termasuk rokok elektronik, sesuai dengan PP No. 28/2024 yang baru disahkan.

Kemasan polos akan mencakup kotak dengan warna seragam serta peringatan kesehatan, tanpa adanya logo atau identitas visual merek, yang bisa menyulitkan konsumen dalam memilih produk sesuai preferensi mereka.

Kekhawatiran terhadap Perdagangan Ilegal

Menurut Angga, penggunaan merek tetap penting untuk membedakan produk tembakau di pasar, membantu konsumen membedakan antara produk premium dan non-premium, serta mencegah terjadinya perdagangan ilegal dan pemalsuan.

Juru Bicara Komunitas Kretek, Khoirul Afifudin, menambahkan bahwa kebijakan kemasan polos juga akan membingungkan pihak Bea Cukai dalam menempatkan pita cukai, sebab Permenkes menginginkan gambar peringatan kesehatan tidak boleh terhalang apapun. Padahal, pita cukai merupakan penanda penting untuk membedakan produk legal dan ilegal.

Afifudin juga menilai kebijakan ini justru dapat memicu peredaran rokok ilegal yang tidak dilengkapi pita cukai atau menggunakan pita cukai palsu. Hal ini tentu akan menghambat tujuan pemerintah untuk menurunkan prevalensi perokok. Menurutnya, kebijakan tersebut bisa menguntungkan rokok ilegal dan merugikan rokok legal.

Ia pun mengkritik bahwa rancangan kebijakan ini berpotensi melanggar konstitusi dan hak merek serta ekspresi pada kemasan produk. “Seolah-olah, rokok dengan kemasan polos ini membuat penjual dan pembeli seperti melakukan transaksi barang yang tidak sah, padahal rokok ini legal,” tegasnya.

Afifudin juga menambahkan bahwa Kementerian Kesehatan seharusnya tidak hanya fokus pada persoalan kemasan rokok, terutama karena peringatan kesehatan sudah diatur melalui PP 109/2012 dengan porsi 40%, yang telah berhasil menurunkan prevalensi perokok dari 9,1% pada 2018 menjadi 7,4% pada 2023, menurut Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023.

Namun, pihak kesehatan tampaknya masih belum puas dengan pencapaian tersebut. Meski ukuran peringatan kesehatan sudah dinaikkan menjadi 50%, mereka juga mengusulkan kebijakan kemasan polos yang melampaui aturan yang ada dan bahkan bertentangan dengan putusan Mahkamah Konstitusi. Kebijakan ini dinilai mengadopsi prinsip Framework Convention on Tobacco Control (FCTC), yang sebenarnya belum diratifikasi oleh Indonesia.

Tak dapat dipungkiri, industri hasil tembakau (IHT) memainkan peran penting dalam perekonomian, memberikan kontribusi besar bagi negara, UMKM, serta masyarakat umum, termasuk di sektor kesehatan.

Parade MotoGP di Mataram, Penggemar Indonesia Berkesempatan Dekat dengan 12 Pembalap Top Dunia

InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) dan MGPA mempersiapkan rangkaian acara menuju Pertamina Grand Prix of Indonesia MotoGP 2024, salah satunya adalah parade pembalap yang diberi nama Pertamina GP of Indonesia Riders Parade. Parade ini akan menampilkan 12 pembalap top dan diadakan di Kota Mataram pada hari Rabu, 25 September 2024.

Pembalap yang akan ambil bagian dalam parade tersebut termasuk Marc Marquez, Jorge Martin, Enea Bastianini, Pedro Acosta, Alex Rins, Fabio Di Giannantonio, Aleix Espargaro, Marco Bezzecchi, Jack Miller, Raul Fernandez, dan Luca Marini. Mario Suryo Aji, pembalap lokal yang berlaga di kelas Moto2, juga akan ikut serta dalam acara ini.

Setelah menyelesaikan balapan di putaran ke-14 MotoGP di Misano, Italia, pada 20-22 September 2024, para pembalap akan langsung terbang ke Mandalika, Lombok, NTB, untuk mempersiapkan diri menghadapi putaran ke-15. Parade ini adalah salah satu ajang pra-event yang bertujuan untuk memperkenalkan para pembalap MotoGP kepada masyarakat luas.

Jadwal Parade dan Rute di Kota Mataram

Acara parade dijadwalkan dimulai pada pukul 16.00 WITA, dengan rute yang dimulai dari Taman Sangkareang, melewati jalan-jalan utama di Kota Mataram, dan berakhir di Taman Udayana.

“Parade ini merupakan bentuk sambutan kami atas kedatangan para pembalap MotoGP yang akan menyapa masyarakat Mataram secara langsung. Ini adalah kesempatan bagi para penggemar untuk melihat dari dekat para idola mereka, termasuk Mario Aji,” ujar Troy Waroka, Ketua Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024, dalam keterangan resminya, Jumat (20/9/2024).

Menurut Troy, setiap pembalap akan mengendarai motornya sendiri selama parade, dan acara ini diharapkan bisa semakin memperkuat antusiasme masyarakat untuk menghadiri langsung balapan di Pertamina Mandalika International Circuit.

“Keamanan acara sudah kami antisipasi dengan baik, sehingga penonton bisa merasa nyaman berinteraksi dengan pembalap. Ini adalah bentuk apresiasi kami terhadap dukungan masyarakat NTB yang luar biasa terhadap MotoGP tahun ini,” lanjutnya.

Troy juga menekankan bahwa keikutsertaan 12 pembalap top dunia ini menunjukkan pengakuan dari Dorna, selaku penyelenggara MotoGP, bahwa Indonesia merupakan salah satu pasar penting dalam dunia balap motor internasional. Ini juga sekaligus menjadi ajang promosi bagi Indonesia sebagai destinasi sportstainment kelas dunia.

Kegiatan Lainnya di Mandalika Sebelum Balapan

Tak hanya parade, para pembalap juga akan terlibat dalam kegiatan lingkungan di kawasan The Mandalika sebelum balapan berlangsung, termasuk penanaman pohon di area Deluxe Class, Pertamina Mandalika International Circuit, pada Kamis, 26 September 2024.

Selain itu, mereka juga akan menghadiri peresmian Museum MotoGP pertama di dunia yang akan berlangsung pada Jumat, 29 September 2024, di Pertamina Mandalika International Circuit. Peresmian ini akan menjadi tonggak penting dalam sejarah MotoGP.

Acara penyambutan para pembalap juga akan dimeriahkan dengan opening ceremony spektakuler yang melibatkan 250 talenta dan disebut-sebut sebagai yang terbesar di Asia.

“Dengan persiapan yang matang dari ITDC, MGPA, dan InJourney, kami siap menyuguhkan berbagai acara meriah, termasuk parade di Mataram serta Festival ‘Spirit of Indonesia’ yang akan menghadirkan artis dan musisi top seperti Slank, ADA Band, Geisha, Gigi, Ghea Youbi, dan DJ Yasmin,” tambah Troy.

Ia berharap Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024 akan menjadi momen besar yang membanggakan dan menjadi sorotan dalam kalender MotoGP, serta mengundang ribuan penggemar dari seluruh penjuru negeri.

Sementara itu, Carlos Ezpeletta, Direktur Olahraga Dorna, menyatakan bahwa Indonesia adalah salah satu negara dengan jumlah penggemar MotoGP terbesar di dunia. Ia percaya para fans Indonesia sangat antusias untuk menyaksikan kembali aksi para pembalap di Mandalika, sirkuit yang ia sebut unik dan indah.

“Parade di Mataram akan menjadi pembuka pekan balapan yang seru, di mana para penggemar bisa melihat lebih dekat para pembalap dan mungkin berkesempatan untuk berfoto bersama,” tutupnya.

Bagaimana Menilai Nilai Jangka Panjang dari Perhiasan Mewah?

Perhiasan mewah bukan hanya sekadar aksesori untuk melengkapi penampilan, tetapi juga bisa menjadi salah satu bentuk investasi yang menguntungkan. Namun, tidak semua perhiasan memiliki nilai investasi yang baik. Bagi orang awam, mungkin sulit untuk membedakan perhiasan yang hanya cantik dari perhiasan yang bisa memberikan keuntungan di masa depan. Jadi, bagaimana caranya menilai nilai jangka panjang dari perhiasan mewah?

Kali ini Berempat.com akan memberi informasi soal beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan sebelum kamu memutuskan untuk berinvestasi di perhiasan.

1. Jenis Material: Emas, Perak, dan Logam Mulia Lainnya

Logam mulia seperti emas dan platinum cenderung memiliki nilai yang stabil, bahkan sering naik seiring waktu. Emas, khususnya, telah lama dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Jika kamu berinvestasi dalam perhiasan emas, pastikan untuk memperhatikan kadar emasnya (karat). Semakin tinggi karat, semakin murni emasnya, dan ini bisa memengaruhi nilai jual di masa depan.

Selain emas, platinum juga dihargai tinggi karena ketahanannya dan kelangkaannya, sementara perak seringkali lebih terjangkau tetapi tetap memiliki potensi kenaikan nilai.

2. Batu Mulia: Berlian, Safir, Zamrud

Batu mulia adalah elemen penting dalam menilai perhiasan mewah. Berlian, misalnya, dikenal memiliki daya tahan nilai yang sangat baik. Namun, tidak semua berlian diciptakan sama. Nilai berlian ditentukan oleh “4C”:

  • Carat (Karat): Berat berlian. Semakin berat, semakin mahal.
  • Cut (Potongan): Cara berlian dipotong akan mempengaruhi bagaimana cahaya memantul darinya, memberikan kilauan.
  • Color (Warna): Berlian tanpa warna biasanya lebih mahal.
  • Clarity (Kejernihan): Semakin sedikit cacat atau inklusi dalam berlian, semakin tinggi nilainya.

Selain berlian, batu mulia lain seperti safir, zamrud, dan rubi juga memiliki nilai tinggi, terutama jika mereka memiliki warna yang indah dan murni. Namun, kelangkaan jenis batu dan permintaannya di pasar juga memengaruhi harga.

3. Merek dan Desain

Merek perhiasan dapat sangat memengaruhi nilai jangka panjang. Perhiasan dari rumah mode ternama seperti Cartier, Tiffany & Co., atau Van Cleef & Arpels, biasanya mempertahankan atau bahkan meningkatkan nilainya karena keunikan desain, sejarah, dan kualitas pengerjaannya. Karya-karya dari desainer terkenal seringkali menjadi barang koleksi yang dicari para kolektor, sehingga nilainya bisa terus naik.

Selain merek, desain juga penting. Perhiasan dengan desain klasik cenderung lebih mudah dijual kembali, karena tetap diminati sepanjang masa. Di sisi lain, desain yang terlalu trendi mungkin akan kehilangan popularitas seiring berjalannya waktu.

4. Kondisi Perhiasan

Seperti halnya barang investasi lainnya, kondisi perhiasan sangat mempengaruhi nilainya. Perhiasan yang dalam kondisi baik, tanpa goresan, cacat, atau batu yang longgar, tentunya akan memiliki nilai lebih tinggi dibandingkan perhiasan yang rusak. Menyimpan perhiasan dalam kotak aslinya atau menjaga sertifikat keasliannya juga dapat meningkatkan nilai jualnya.

5. Kelangkaan dan Sejarah

Perhiasan yang langka atau memiliki nilai sejarah cenderung memiliki daya tarik tersendiri di kalangan kolektor. Misalnya, perhiasan antik atau yang pernah dimiliki oleh tokoh terkenal sering kali memiliki harga yang jauh lebih tinggi daripada perhiasan modern. Bahkan, perhiasan dengan desain terbatas dari merek ternama seringkali dihargai lebih tinggi karena eksklusivitasnya.

6. Permintaan di Pasar

Pasar perhiasan dipengaruhi oleh tren dan permintaan global. Misalnya, berlian mungkin lebih dicari di masa-masa tertentu, sementara batu lain seperti safir atau zamrud mungkin mendominasi pasar pada waktu lainnya. Begitu pula, logam seperti emas bisa mengalami lonjakan harga ketika ada ketidakstabilan ekonomi.

Sebagai investor, penting untuk memantau tren ini dan memperhatikan kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual perhiasanmu.

7. Sertifikat Keaslian

Untuk memastikan nilai jangka panjang, pastikan perhiasan yang kamu beli memiliki sertifikat keaslian, terutama untuk batu mulia dan logam mulia. Sertifikat ini memberikan jaminan mengenai kualitas dan keaslian perhiasan, serta menjadi bukti sah yang dapat memudahkan penjualan kembali.

Menilai nilai jangka panjang dari perhiasan mewah membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang material, kualitas batu mulia, merek, dan kondisi perhiasan. Tidak hanya itu, memahami tren pasar dan memiliki sertifikat keaslian juga akan membantu memastikan bahwa investasi perhiasanmu menghasilkan keuntungan di masa mendatang.

Rupiah Menguat, Dolar AS Diprediksi Jatuh di Bawah Rp15.000

Tren penguatan rupiah diprediksi akan terus berlanjut ke depannya, bahkan nilai tukar dolar AS diperkirakan bisa turun hingga di bawah Rp15.000.

“Penguatan rupiah akan terus berlangsung hingga mencapai di bawah Rp15.000 per dolar AS,” ujar Kepala Riset Saham Bahana Sekuritas, Putera Satria Sambijantoro, dalam wawancara dengan CNBC Indonesia pada Kamis (19/9/2024).

Kondisi ini dipicu oleh langkah Federal Reserve, bank sentral AS, yang telah mengakhiri era suku bunga tinggi. Semalam, The Fed menurunkan suku bunga acuan sebesar 50 basis poin.

Indeks dolar DXY saat ini berada pada ambang penurunan di bawah level 100. Di dalam negeri, Bank Indonesia (BI) juga telah menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin, menjadi 6%. Keputusan ini mendapat sambutan positif dari investor, karena diharapkan dapat menghidupkan kembali perekonomian yang sedang melambat.

Potensi Penguatan dan Tantangan Rupiah

Andry Asmoro, Kepala Ekonom Bank Mandiri, mengungkapkan hal serupa. Menurutnya, meski ada peluang rupiah menguat hingga di bawah Rp15.000, nilai tukar tersebut dinilai terlalu kuat jika dibandingkan dengan fundamental ekonomi, yang berada pada kisaran Rp15.200 hingga Rp15.400 per dolar AS.

“Level di bawah Rp15.000 terlalu tinggi dibandingkan dengan dasar ekonomi kita, yang lebih seimbang pada kisaran Rp15.200 hingga Rp15.400,” katanya kepada CNBC Indonesia.

Bank Indonesia juga optimistis terhadap penguatan rupiah ke depannya, meskipun tidak menyebutkan nilai tukar tertentu.

“Ke depan, nilai tukar diproyeksikan akan terus menguat, seiring dengan rendahnya inflasi, prospek pertumbuhan ekonomi yang baik, serta komitmen BI dalam menjaga stabilitas ekonomi,” jelas Gubernur BI, Perry Warjiyo, dalam konferensi pers Rabu (18/9/2024).

BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 akan berada di kisaran 4,7% hingga 5,5%, dengan perkiraan median di 5,1%. Defisit transaksi berjalan (CAD) diproyeksikan berada di rentang 0,1% hingga 0,9% dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada akhir tahun. Inflasi juga diperkirakan tetap terkendali sesuai target.

Perry juga menegaskan bahwa BI akan mengoptimalkan seluruh instrumen kebijakan moneter, termasuk strategi yang pro-pasar melalui optimalisasi SRBI, SVBI, dan Sukuk Valas BI, guna mendukung penguatan rupiah serta menarik aliran modal asing.

“Kebijakan ini diambil untuk memperkuat efektivitas dalam mendukung penguatan rupiah secara berkelanjutan,” pungkasnya.

Setelah Gempa, Layanan Kereta Cepat Whoosh Siap Beroperasi Lagi!

Pada Kamis, 19 September 2024, layanan Kereta Cepat Whoosh kembali beroperasi normal dengan total 48 perjalanan setiap harinya. Jadwal keberangkatan pertama dimulai pukul 05.50 WIB dari Stasiun Tegalluar Summarecon dan pukul 06.40 WIB dari Stasiun Halim.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menjelaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terkait operasional Whoosh pascagempa. Menurutnya, KCIC telah melakukan inspeksi menyeluruh menggunakan peralatan berteknologi canggih untuk memastikan keamanan dan kenyamanan perjalanan.

Operasional Kembali Normal dengan 48 Perjalanan Harian

“Mulai Kamis, jumlah perjalanan Whoosh sudah kembali normal, yaitu 48 perjalanan per hari. Penumpang yang sudah memiliki tiket tidak perlu khawatir, karena tidak ada pembatalan perjalanan seperti yang terjadi sebelumnya,” kata Eva.

Bagi penumpang yang perjalanannya dibatalkan pada Rabu (18/9), pengembalian tiket 100% tetap dapat dilakukan hingga Jumat (20/9) di loket Stasiun Halim, Padalarang, Tegalluar Summarecon, serta Hall Feeder Stasiun Bandung. Penumpang yang membeli tiket melalui aplikasi Whoosh atau website KCIC dapat mengajukan pembatalan melalui aplikasi, dan pengembalian dana akan diproses dalam waktu 1×24 jam ke rekening yang terdaftar.

Pada Rabu (18/9), gempa dengan kekuatan 5 skala Richter mengguncang wilayah Kabupaten Bandung yang dekat dengan jalur layanan kereta cepat Whoosh, mengakibatkan beberapa perjalanan dibatalkan dan pembatasan kecepatan pada perjalanan yang tetap berlangsung demi menjaga keselamatan.

Inspeksi Menyeluruh Demi Keamanan Pasca Gempa

Sesuai dengan Prosedur Operasional Standar (SOP) Keselamatan, tim KCIC segera melakukan inspeksi menggunakan Rail Car atau kereta perawatan. Pemeriksaan ini memakan waktu sekitar 4 jam untuk memastikan jalur aman dari ancaman eksternal seperti longsoran batu, tanah, atau gangguan alam lainnya.

Inspeksi dilakukan di sepanjang jalur 144 km yang melintasi area perbukitan. Jalur kereta Whoosh terdiri dari beberapa komponen utama, termasuk jembatan sepanjang 82 km, 13 terowongan dengan total panjang 17 km, dan jalur di atas tanah sepanjang 42 km.

Pada Rabu malam (18/9), kereta inspeksi atau Comprehensive Inspection Train (CIT) juga digunakan untuk memastikan jalur aman dilalui dengan kecepatan maksimal. CIT dilengkapi dengan sensor dan peralatan yang memungkinkan pemeriksaan lebih mendetail dan akurat.

Eva juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang akibat gangguan tersebut, dan memastikan bahwa KCIC selalu mengutamakan keselamatan, kenyamanan, dan keamanan dalam setiap perjalanan.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal perjalanan selama libur akhir pekan, masyarakat dapat menghubungi layanan pelanggan di stasiun terdekat atau mengakses Contact Center KCIC di nomor 150909, WhatsApp di 0815-1032-0909, email cs@kcic.co.id, atau melalui Instagram @keretacepat_id.

Platform Kripto Terbesar di Indonesia Dibobol, Indodax Rugi Rp335 Miliar

Pada tanggal 11 September 2024, dunia kripto Indonesia digemparkan oleh insiden peretasan yang menimpa platform terbesar di negeri ini, Indodax. Platform tersebut, yang menjadi andalan jutaan pengguna untuk bertransaksi aset kripto, dilaporkan mengalami kerugian besar setelah para peretas berhasil mengakses dompet panas (hot wallet) mereka. Berdasarkan berbagai laporan, peretas tersebut mencuri sejumlah aset kripto, termasuk Bitcoin, Ether, Tron, dan berbagai token lainnya dengan total kerugian diperkirakan mencapai $22 juta atau sekitar Rp335 miliar.

Peretas Mengeksploitasi Celah di Sistem Penarikan

Awal mula kejadian ini terungkap setelah perusahaan-perusahaan investigasi blockchain, seperti PeckShield dan SlowMist, mulai mendeteksi aktivitas mencurigakan dari dompet milik Indodax. Mereka menemukan bahwa para peretas mengeksploitasi celah pada sistem penarikan, yang memungkinkan mereka untuk menguras sejumlah besar aset kripto dari dompet panas tersebut. Bitcoin, Tron (TRX), dan Ethereum termasuk di antara kripto yang berhasil dicuri, dengan nilai sekitar $1,42 juta dalam Bitcoin dan $14,6 juta dalam token ERC-20.

Setelah kejadian ini diketahui, pihak Indodax segera mengambil tindakan dengan menutup akses ke platform web dan aplikasi mobile mereka guna mencegah kerugian yang lebih besar. Meski demikian, banyak pengguna yang merasa khawatir akan keamanan aset mereka di platform tersebut, meskipun Indodax memastikan bahwa dana yang disimpan tetap aman. Namun, insiden ini jelas menggoyahkan kepercayaan banyak pengguna terhadap keamanan layanan yang ditawarkan.

Indodax Menghentikan Operasional Sementara

Sebagai langkah lebih lanjut, Indodax menghentikan sementara seluruh operasional mereka untuk melakukan investigasi menyeluruh terhadap sistem yang disusupi. Dalam pernyataan resminya, mereka menyebutkan bahwa pemeliharaan penuh sedang dilakukan untuk memastikan semua sistem dapat berfungsi dengan optimal dan aman.

Menanggapi peretasan ini, yang menyebabkan kerugian sekitar $22 juta (Rp335 miliar), pemerintah Indonesia melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) segera melakukan investigasi internal. Mereka bekerja sama dengan pihak Indodax untuk menyelidiki celah keamanan yang dimanfaatkan oleh peretas. Selain itu, Bappebti juga meminta penjelasan resmi dari Indodax mengenai kejadian ini dan menegaskan pentingnya langkah-langkah untuk melindungi aset para pengguna.

Pemerintah dan Kominfo Turun Tangan

Tak hanya Bappebti, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) juga ikut turun tangan setelah menerima laporan dari Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH) terkait insiden tersebut. Kominfo terus melakukan pemantauan situasi dan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa keamanan platform-platform kripto di Indonesia semakin diperketat.

Kejadian ini tidak hanya menyoroti kelemahan sistem Indodax, tetapi juga kembali memperingatkan komunitas kripto global tentang bahaya serangan dari kelompok peretas terorganisir, seperti Lazarus Group, yang diduga berada di balik serangan ini. Lazarus Group sebelumnya telah terlibat dalam serangkaian peretasan terhadap bursa-bursa kripto, termasuk WazirX di India. Peristiwa ini memicu diskusi tentang pentingnya meningkatkan protokol keamanan pada platform kripto di seluruh dunia.

Investasi IKN dan PSN Dorong Pertumbuhan Ekonomi 2024 Hingga 5,5 Persen

Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 akan berada di kisaran 4,7 hingga 5,5 persen, didukung oleh kuatnya kinerja ekonomi domestik.

“Pertumbuhan ekonomi di 2024 diprediksi berada dalam rentang 4,7 hingga 5,5 persen,” ujar Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers di Kantor Pusat BI, Jakarta, Rabu (18/9). Ia menambahkan, pencapaian hingga 5,5 persen ini didorong oleh pertumbuhan sektor investasi, terutama di bidang konstruksi.

“Ini sejalan dengan penyelesaian tahap akhir operasional Ibu Kota Nusantara (IKN) dan Proyek Strategis Nasional (PSN) lainnya,” lanjut Perry.

Selain itu, konsumsi rumah tangga tetap stabil, terutama di kalangan menengah ke atas, yang turut memberikan kontribusi pada pertumbuhan ekonomi. Ekspor nonmigas juga tetap solid, sehingga membantu menjaga momentum positif ekonomi nasional.

Konsumsi dan Belanja Pemerintah Menopang Pertumbuhan Ekonomi

Di sisi lain, peningkatan belanja pemerintah di penghujung tahun diprediksi akan mendukung permintaan domestik. Berdasarkan survei BI, berbagai indikator ekonomi di kuartal III 2024 menunjukkan hasil yang positif.

“Hal ini terlihat dari tingginya tingkat kepercayaan konsumen, peningkatan penjualan ritel, serta kenaikan impor barang modal dan penjualan semen,” kata Perry.

Ke depannya, diperlukan langkah-langkah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih tinggi, baik dari sisi permintaan maupun penawaran. BI akan terus memperkuat kebijakan campuran, bekerja sama erat dengan kebijakan fiskal Pemerintah guna mempercepat pertumbuhan ekonomi.

“Dari sisi penawaran, kebijakan reformasi struktural harus diperkuat untuk meningkatkan produktivitas dan memperkuat struktur ekonomi, khususnya di sektor-sektor yang dapat menyerap tenaga kerja dan memiliki nilai tambah tinggi,” tegas Perry.

DPR dan Pemerintah Sepakati Asumsi Ekonomi Makro untuk 2025

Sebelumnya, Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah telah menyepakati asumsi ekonomi makro untuk APBN 2025. Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah menyampaikan dalam Rapat Kerja bersama Pemerintah, bahwa target pertumbuhan ekonomi 2025 ditetapkan sebesar 5,2 persen.

“Kesepakatan pertumbuhan ekonomi 5,2 persen, dengan inflasi 2,5 persen,” ujar Said.

Selain itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dipatok pada Rp 16.000, dengan tingkat suku bunga obligasi negara 10 tahun sebesar 7 persen, harga minyak mentah diprediksi USD 82 per barel, lifting minyak sebesar 605.000 barel per hari, dan lifting gas bumi mencapai 1,005 juta barel setara minyak per hari.

Said juga menekankan bahwa Pemerintah, dengan dukungan Komisi XI DPR RI, akan mengupayakan kebijakan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berkualitas, dengan menjaga daya beli masyarakat, menciptakan lapangan kerja, serta mempercepat transformasi ekonomi guna meningkatkan produktivitas dan daya saing nasional.

Menteri Teten Dorong Startup Lokal Go Global, Inilah Strategi dan Tantangannya

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menegaskan bahwa peluang bagi startup nasional untuk bersaing di kancah global sangat terbuka, asalkan tiga tantangan utama dapat diatasi dengan baik.

“Terdapat tiga tantangan yang kerap dihadapi oleh para startup,” ujar Menteri Teten dalam pidatonya pada acara Sharing Session Startup Go Global 2024 dengan tema “Peningkatan Daya Saing Startup Indonesia: From Local to Global” yang berlangsung di Jakarta, Selasa (17/09).

Pertama, menurutnya, adalah tantangan dalam mengakses pasar internasional, di mana para startup harus memahami pasar global dengan baik, termasuk regulasi, budaya bisnis, dan preferensi konsumen di negara-negara tujuan.

Tantangan kedua menyangkut kapasitas dan kemampuan untuk melakukan ekspansi. Startup dituntut untuk membangun kapasitas yang kuat dalam aspek teknologi, sumber daya manusia, serta permodalan untuk mendukung skalabilitas bisnis mereka.

Tantangan ketiga berkaitan dengan kolaborasi dan jaringan internasional, di mana startup harus mampu menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pihak di luar negeri, mulai dari pemerintah, lembaga riset, hingga perusahaan global.

“Kami siap memberikan dukungan maksimal bagi startup Indonesia melalui berbagai program strategis. Namun, upaya ini tidak bisa kami lakukan sendiri,” tegas Teten.

Upaya Pendampingan dan Inkubasi KemenKopUKM

Hingga September 2024, KemenKopUKM telah memberikan dukungan akselerasi dan inkubasi kepada 713 startup. Selain itu, program Startup Go Global juga telah dilaksanakan dengan melibatkan tujuh lembaga inkubator dan 11 startup yang mengikuti short course serta kunjungan studi ke Belanda dan Australia.

“Kami berharap para startup ini dapat menjadi wirausahawan kelas dunia yang mampu menciptakan sumber pertumbuhan ekonomi baru di masa depan,” tambah Teten.

Saat ini, ekosistem startup di Indonesia termasuk yang paling dinamis di dunia, dengan lebih dari 2.600 startup aktif yang menempatkan Indonesia di peringkat keenam dunia berdasarkan jumlah startup.

Untuk mempercepat pertumbuhan ekosistem startup ini, Teten menekankan pentingnya kolaborasi antara Asosiasi Inkubator Bisnis Indonesia dan lembaga pendidikan guna meningkatkan kapasitas sumber daya manusia serta menciptakan inovasi yang kompetitif.

“Kami melihat banyak negara memiliki ekosistem startup yang terbuka, dan kami telah bekerja sama dengan Singapura, Australia, Belanda, Korea Selatan, dan negara lainnya untuk mendorong lebih banyak startup Indonesia go internasional,” ungkapnya.

Kolaborasi dengan BRIN untuk Komersialisasi Hasil Riset

Dalam rangka meningkatkan daya saing startup, Teten juga telah membuka jalur komunikasi dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk membantu mengkomersialisasikan hasil riset akademisi menjadi produk yang siap dipasarkan oleh startup.

“Para startup harus memahami terlebih dahulu jenis bisnis yang akan mereka jalankan, sehingga teknologi digital yang mereka gunakan dapat mendukung bisnis tersebut,” jelas Teten.

Di sisi lain, Deputi Bidang Kewirausahaan KemenKopUKM Siti Azizah menuturkan bahwa acara sharing session ini menjadi ajang strategis bagi startup untuk berbagi wawasan, pengalaman, dan pengetahuan dengan para stakeholder, mitra, serta lembaga inkubator.

“Kami akan mempelajari bagaimana lembaga inkubator di negara maju seperti Belanda dan Australia berkembang dan menciptakan ekosistem bisnis yang kuat melalui jaringan yang saling mendukung,” ujar Siti Azizah.

Dukungan untuk Akselerasi Startup Baru

KemenKopUKM, lanjutnya, terus memberikan akses yang lebih luas bagi startup untuk memenuhi kebutuhan mereka, baik dalam pembiayaan, akses pasar, maupun dukungan teknis. Program ini merupakan bagian dari upaya mencapai target pertumbuhan wirausaha nasional sebesar 3,95 persen pada tahun 2024.

“Saya berharap kegiatan ini akan memberikan dampak besar dalam pengembangan kapabilitas lembaga inkubator dan peningkatan daya saing startup Indonesia,” tambahnya.

Dalam acara ini, KemenKopUKM juga mempertemukan beberapa lembaga inkubator, seperti dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Sebelas Maret, Universitas Hasanuddin, STIKOM Bali, Universitas Gadjah Mada, dan Telkom University. Beberapa startup yang mengikuti program inkubator tersebut antara lain Jokeen ID, Surya Agro Nusantara, Ruang Halal, dan lainnya.

Perwakilan dari Queenland University of Technology (QUT) Australia, Hellen Wallace, memberikan apresiasi atas sinergi yang terjalin dengan KemenKopUKM dalam memperkuat SDM startup. Ia berharap kolaborasi ini terus berlanjut dan bermanfaat bagi kedua negara.

“Kami merasa terhormat menjadi bagian dari program ini dan berharap kerja sama ini dapat terus berjalan erat demi kepentingan bersama,” pungkasnya.

7 Kesalahan Anggaran Iklan yang Harus Dihindari UMKM

Bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), perencanaan anggaran yang efektif adalah kunci dalam menjalankan bisnis, terutama saat mengalokasikan dana untuk iklan. Salah satu kesalahan yang umum terjadi adalah anggaran yang tidak terencana dengan baik, yang justru bisa membuat UMKM merugi atau tidak mendapatkan hasil optimal dari iklan. Berikut adalah beberapa kesalahan yang harus dihindari dalam mengatur anggaran iklan bagi UMKM.

1. Tidak Menetapkan Tujuan yang Jelas

Kesalahan pertama yang sering terjadi adalah tidak adanya tujuan yang spesifik dari kampanye iklan. Banyak UMKM yang langsung terjun beriklan tanpa menentukan hasil yang ingin dicapai. Apakah tujuannya meningkatkan penjualan, menarik lebih banyak pengunjung ke website, atau memperkenalkan merek baru? Dengan menetapkan tujuan yang jelas, anggaran bisa disesuaikan dan Anda dapat mengukur keberhasilan kampanye tersebut.

Tips Menghindari: Sebelum memulai iklan, tanyakan pada diri sendiri apa tujuan utama Anda. Pastikan tujuan ini spesifik dan terukur, misalnya meningkatkan penjualan produk tertentu sebesar 20% dalam waktu tiga bulan.

2. Mengalokasikan Anggaran Secara Berlebihan atau Terlalu Kecil

Kesalahan lainnya adalah mengalokasikan anggaran terlalu besar tanpa perhitungan atau terlalu kecil sehingga iklan tidak berjalan efektif. Jika anggaran terlalu besar tanpa strategi yang jelas, uang bisa habis tanpa memberikan hasil yang sepadan. Sebaliknya, anggaran terlalu kecil bisa membuat iklan Anda tidak cukup menjangkau target pasar.

Tips Menghindari: Sesuaikan anggaran dengan skala bisnis dan kemampuan keuangan Anda. Awalnya, Anda bisa memulai dengan anggaran kecil dan terus mengoptimalkan iklan sambil memantau hasilnya. Jangan tergoda untuk menghabiskan banyak uang sekaligus.

3. Tidak Menargetkan Audiens yang Tepat

Salah satu kesalahan fatal dalam beriklan adalah menargetkan audiens yang terlalu luas atau tidak relevan. UMKM sering kali tergoda untuk mencoba menarik sebanyak mungkin orang tanpa memikirkan siapa yang sebenarnya membutuhkan produk atau layanan mereka. Akibatnya, biaya iklan membengkak tanpa hasil yang signifikan.

Tips Menghindari: Gunakan data pelanggan yang sudah ada untuk memahami siapa yang paling mungkin tertarik dengan produk Anda. Platform iklan digital seperti Facebook dan Google Ads memungkinkan Anda menargetkan audiens yang sangat spesifik berdasarkan usia, minat, lokasi, dan lainnya. Manfaatkan fitur ini untuk menargetkan calon pelanggan yang paling relevan.

4. Tidak Memantau dan Mengukur Kinerja Iklan

Banyak UMKM meluncurkan kampanye iklan dan kemudian tidak memantau kinerja iklan tersebut. Ini bisa menjadi kesalahan besar karena Anda tidak akan tahu apakah iklan tersebut efektif atau hanya membuang uang. Tanpa pemantauan, Anda juga tidak bisa melakukan penyesuaian di tengah jalan untuk meningkatkan hasil.

Tips Menghindari: Selalu pantau kinerja iklan Anda secara rutin. Gunakan alat analitik yang disediakan oleh platform iklan untuk melihat metrik seperti klik, konversi, dan biaya per hasil (CPC, CPA). Dengan begitu, Anda bisa mengetahui apakah iklan Anda perlu diubah atau dihentikan.

5. Mengabaikan Optimasi Iklan Secara Berkala

Mengira bahwa iklan hanya perlu dibuat sekali dan kemudian dibiarkan berjalan tanpa sentuhan apapun adalah kesalahan lain yang sering dilakukan UMKM. Perilaku konsumen bisa berubah, begitu pula tren pasar. Iklan yang mungkin efektif di awal, bisa jadi tidak relevan beberapa minggu kemudian.

Tips Menghindari: Lakukan optimasi secara berkala. Cek apakah ada bagian dari iklan yang bisa ditingkatkan, seperti gambar, teks, atau penawaran. Selain itu, cobalah uji A/B untuk menemukan formula iklan yang paling efektif.

6. Tidak Mencampurkan Strategi Pemasaran Online dan Offline

Kesalahan lain yang sering ditemui adalah hanya fokus pada satu jenis pemasaran, baik itu online atau offline. Beberapa UMKM terlalu bergantung pada iklan online dan melupakan potensi iklan offline, atau sebaliknya. Padahal, kombinasi dari keduanya bisa meningkatkan jangkauan bisnis Anda.

Tips Menghindari: Gunakan pendekatan yang seimbang. Jika anggaran memungkinkan, cobalah mencampurkan iklan online dan offline. Misalnya, selain iklan di media sosial, Anda bisa memasang spanduk di area strategis atau membagikan brosur di acara lokal.

7. Tidak Memanfaatkan Peluang Gratis atau Berbiaya Rendah

Sering kali, UMKM mengeluarkan uang untuk iklan berbayar tanpa memanfaatkan peluang promosi yang gratis atau berbiaya rendah. Media sosial, email marketing, atau kerja sama dengan influencer kecil sebenarnya bisa menjadi strategi efektif yang tidak memerlukan anggaran besar.

Tips Menghindari: Maksimalkan media sosial dan komunitas yang ada. Berinteraksi dengan pelanggan melalui platform gratis seperti Instagram, Facebook, atau TikTok. Selain itu, jalin kerja sama dengan mikro-influencer yang bisa mempromosikan produk Anda dengan biaya lebih terjangkau.

Kesalahan dalam pengelolaan anggaran iklan bisa merugikan UMKM, baik dari sisi keuangan maupun pencapaian hasil. Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu merencanakan anggaran dengan cermat, menargetkan audiens yang tepat, dan memantau serta mengoptimalkan kampanye secara berkala. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan di atas, Anda bisa memaksimalkan pengeluaran iklan dan mendapatkan hasil yang lebih efektif bagi bisnis.

Strategi BRI untuk UMKM, Kenapa Edukasi Lebih Penting daripada Sekadar Bantuan?

Sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi tulang punggung dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia. UMKM berkontribusi sekitar 60% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dan menyerap hingga 97% dari tenaga kerja di seluruh negeri. Mengingat peran strategis tersebut, strategi dan pengembangan sektor ini sangat penting agar UMKM semakin kuat dan berkelanjutan.

Direktur Utama BRI, Sunarso, memaparkan bahwa pihaknya telah merumuskan strategi untuk mendukung UMKM agar dapat menarik perhatian perbankan dan mengakses pendanaan.

“Sebetulnya, yang dibutuhkan UMKM adalah edukasi, bukan sekadar advokasi. Mengapa demikian? Advokasi cenderung menempatkan UMKM di bawah bank atau lembaga keuangan lainnya. Sementara edukasi menempatkan mereka sejajar, sebagai mitra yang setara dengan bank,” jelas Sunarso dalam pernyataan resmi pada Selasa (17/9/2024).

Lima Aspek Penting Edukasi untuk UMKM

Sunarso juga menyebutkan lima aspek penting yang harus menjadi fokus edukasi bagi UMKM. Pertama, semangat kewirausahaan yang perlu ditanamkan karena pelaku UMKM tersebar di berbagai level yang berbeda.

“Kita perlu mengedukasi mereka karena jumlahnya sangat banyak dan beragam,” ujarnya.

Kedua, terkait kemampuan administrasi dan manajerial. Sunarso menekankan bahwa hal ini merupakan pekerjaan besar yang masih membutuhkan perhatian lebih.

Ketiga, aksesibilitas UMKM terhadap informasi, pasar, teknologi, dan pembiayaan. Menurutnya, ketiga hal tersebut sangat krusial bagi keberhasilan UMKM.

Keempat, edukasi tentang keberlanjutan bisnis dan lingkungan juga dinilai penting untuk menjamin kelangsungan usaha dalam jangka panjang.

Terakhir, Sunarso menyoroti pentingnya penerapan prinsip Good Corporate Governance (GCG) bagi UMKM. Dengan memahami dan mengadopsi prinsip ini, UMKM diyakini akan mampu tumbuh secara berkelanjutan.

“Kita perlu memberikan edukasi agar UMKM bisa menjalankan bisnis sesuai dengan prinsip-prinsip GCG. Ini yang akan mendorong pertumbuhan UMKM yang berkelanjutan,” tambahnya.

Penyaluran Kredit dan Dukungan BRI terhadap UMKM

Dalam hal penyaluran kredit ke segmen UMKM, BRI mencatat telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp 1.095,64 triliun hingga akhir Juni 2024, yang setara dengan 81,69% dari total kredit BRI.

“Sebagai wujud komitmen BRI dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, kami terus mendorong penciptaan lapangan kerja, terutama di sektor UMKM, melalui penyaluran kredit yang berkualitas dan berbagai program pemberdayaan lainnya,” tutup Sunarso.