Ruangguru memberikan akses bebas kuota dengan XL Axiata dan Indosat. Sebelumnya Ruangguru juga telah bekerjasama dengan Telkomsel. Dengan demikian, tiga operator telekomunikasi terbesar di Indonesia telah berkomitmen untuk mempermudah akses bagi seluruh siswa, guru, dan juga orangtua untuk mendapatkan materi belajar di aplikasi Ruangguru.
Hadirnya paket bebas kuota untuk mengakses aplikasi Ruangguru ini merupakan bentuk dan upaya bersama persembahan Ruangguru, XL Axiata, serta Indosat dalam menjawab tantangan belajar yang dihadapi siswa-siswi di Indonesia akibat kebijakan pengalihan belajar ke rumah selama situasi darurat kesehatan penyakit COVID-19.
Mulai hari ini, pengguna nomor prabayar dan pascabayar Indosat bisa memanfaatkan gratis kuota sampai 30 GB yang berlaku selama 30 hari untuk mengakses aplikasi belajar Ruangguru. Para pelanggan Indosat dapat melakukan aktivasi tanpa dikenakan biaya, serta mengetahui penggunaan kuota setelah aktivasi, melalui aplikasi myIM3 atau hubungi kode akses *123*369#.
Bagi seluruh pengguna nomor prabayar dan pascabayar XL Axiata, mulai 18 Maret hingga 31 Maret, 2020, dapat memanfaatkan gratis kuota sampai 2GB setiap harinya untuk mengakses aplikasi belajar Ruangguru selama 24 jam. Kuota tersebut akan bertambah setiap hari secara otomatis.
Paket gratis kuota persembahan XL Axiata dan Indosat tentunya dapat digunakan untuk mengakses seluruh materi belajar yang ada di aplikasi Ruangguru, termasuk Sekolah Online Ruangguru Gratis, video belajar ruangbelajar, latihan soal, dan try out daring.
Belva Devara, Pendiri dan Direktur Utama Ruangguru mengatakan Ruangguru sangat antusias atas respon positif dan suportif dari XL Axiata dan Indosat yang sudah berkomitmen untuk bergabung dan bersama menghadirkan solusi bagi seluruh siswa, guru, dan keluarga yang kegiatan belajar mengajarnya telah dialihkan ke rumah.
“Meskipun kami sudah menyediakan berbagai layanan belajar alternatif, kami mengetahui bahwa minimnya jaringan dan koneksi internet di beberapa daerah di Indonesia dapat menjadi penghalang. Maka, kami harap kemitraan ini dapat mempermudah dan memperluas akses bagi seluruh siswa, guru, dan keluarga untuk mendapatkan materi belajar yang berkualitas, walau harus belajar di tempat tinggal masing-masing, di aplikasi Ruangguru,” ujarnya.
Ruangguru Luncurkan Sekolah Online Ruangguru Gratis
Untuk membantu siswa agar bisa belajar efektif di Rumah, Ruangguru meluncurkan program Sekolah Online Ruangguru Gratis. Lewat program ini, para siswa dapat mengikuti pembelajaran jarak jauh secara daring (live teaching) setiap hari Senin sampai Jumat, layaknya sekolah seperti biasa, di aplikasi Ruangguru.
Dimulai dari Senin, 16 Maret 2020, siswa bisa mengikuti pembelajaran Sekolah Online Ruangguru Gratis dari pukul 08.00 – 12.00 WIB, di mana akan tersedia 15 kanal live teaching yang mencakup semua mata pelajaran sesuai dengan kurikulum nasional, mulai dari kelas 1 SD hingga kelas 12 SMA (IPA dan IPS), yang dipandu oleh para Master Teachers Ruangguru. Selain fasilitas live teaching, para siswa dapat terus melatih pemahamannya melalui fitur Bank Soal dan Try out Daring secara gratis.
Selain program bagi siswa, para guru juga bisa meningkatkan kapasitasnya dalam mengajar melalui program Pelatihan Guru Online yang tersedia di aplikasi Ruangguru, gratis selama 1 bulan kedepan. Terdapat 250 video dan modul pelatihan guru yang mencakup materi-materi kompetensi dasar di bidang pedagogik dan profesional, seperti kemampuan manajemen kelas, pengembangan rencana belajar, implementasi pembelajaran berbasis proyek, dan lainnya.
Selain program Sekolah Online Gratis, Ruangguru juga menurunkan harga berlangganan paket ruangbelajar, untuk memudahkan siswa mengakses ribuan video belajar beraminasi bagi siswa kelas 1 SD hingga 12 SMA. Ruangguru meluncurkan paket berlangganan 1 bulan dengan harga Rp 50.000,- yang dapat diaktifkan dengan menggunakan kode diskon: TETAPSEHAT.
Inisiatif Ruangguru, Indosat, dan XL Axiata dilakukan setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan COVID-19 sebagai pandemi, dan setelah Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) merekomendasikan kegiatan belajar jarak jauh sebab COVID-19 telah mengganggu kegiatan bersekolah 290 juta siswa di seluruh dunia.