Presiden Jokowi Tinjau Kondisi Harga Pangan dan Kebutuhan di Pasar Bululawang Malang

0
389
Pasar Bululawang Malang
Presiden Jokowi Tinjau Kondisi Harga Pangan dan Kebutuhan di Pasar Bululawang Malang
Pojok Bisnis

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan ke Pasar Bululawang, Kabupaten Malang, pada hari Senin (24/7/2023) siang, untuk memantau inflasi di daerah tersebut. Turut mendampingi beliau dalam kunjungan ini adalah Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dan Menteri BUMN, Erick Thohir.

Kedatangan Jokowi disambut meriah oleh masyarakat yang telah menantikannya sejak pagi hari. Selama kunjungan, Jokowi turut membagikan kaos dan menyapa beberapa pedagang kaki lima di pinggir jalan menuju Pasar Bululawang Kabupaten Malang. Tujuan utama kunjungan ini adalah untuk memastikan kondisi harga kebutuhan pangan di wilayah tersebut.

“Kegiatan hari ini adalah untuk memantau harga-harga pasar di Kabupaten Malang, dan alhamdulillah harganya sangat bagus dan stabil. Dapat dilihat, harga daging ayam hanya Rp34 ribu dan bawang merah seharga Rp26 ribu. Hal ini terjadi karena sebagian besar produksi kebutuhan pangan berasal dari Kabupaten Malang. Ini berarti inflasi sangat terkendali,” ujar Jokowi dengan tegas.

Meningkatnya Permintaan Ekspor Produk PT Pindad

Selain itu, Jokowi juga menjelaskan alasan kehadiran Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dan Menteri BUMN, Erick Thohir, dalam kunjungan ini terkait meningkatnya permintaan ekspor produk dari PT Pindad.

PT Mitra Mortar indonesia

“Kami berdua bersama Menteri Pertahanan Pak Prabowo dan Menteri BUMN Pak Erick Thohir ingin mengunjungi Pindad karena permintaan ekspor untuk produk-produk dari Pindad ini meningkat sangat tajam,” ungkapnya.

“Rencananya, kami akan mengadakan rapat di Pindad bersama Biro dan Komisaris untuk memutuskan arah ekspor dari produk Pindad. Permintaan ekspor dari luar negeri memang sangat besar,” tambah Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi memastikan keikutsertaan Prabowo Subianto dan Erick Thohir dalam kunjungan ke Kabupaten Malang karena PT Pindad berada di bawah naungan Menteri Pertahanan dan Menteri BUMN.

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi juga menyinggung mengenai kelangkaan elpiji bersubsidi di Kabupaten Malang. Beliau menekankan bahwa elpiji bersubsidi hanya diperuntukkan bagi masyarakat yang kurang mampu.

“Mengenai kelangkaan elpiji bersubsidi, nanti Pak Menteri BUMN yang akan menjawab, karena masalah ini menyangkut Pertamina yang berada di bawah kendalinya,” pungkas Jokowi.

DISSINDO
Top Mortar Semen Instan